" Tidak ada kata menyerah buat lo yang mau terus berjuang, semangat "
**Dear Alna's
Chapter 06 : Mulai Akrab
Happy reading !
•
•
•
•
Alna mencoba untuk menenggelamkan pikirannya dengan membaca apk wattpad di ponselnya. Suasana kelas sangat ricuh, entahlah memang sudah menjadi kebiasaan kelasnya yang sudah seperti pasar ramenya.Entah ada angin apa, Alna bisa sepagi ini berangkat sekolah. Biasanya juga bel kurang 15 menit dia baru sampai. Tapi lihatlah sekarang, seorang Alna sudah setia duduk di kursinya sejak jam 06 pagi tadi.
" Wih tumben-tumbenan lo udah nyampe duluan? " ujar Viora yang baru saja datang bersama Tasya di belakangnya.
" Ke sambet dimana lo? " susul Tasya.
Alna tidak menjawab pertanyaan kedua sahabatnya, dia terus saja sibuk membaca. " Ya elah, lo liatin apaan sih? " tanya Tasya kesel karena di acuhkan sambil merebut ponsel milik Alna. Alna menghela nafasnya pelan.
" Ooo lagi baca ternyata. " ucap Tasya sambil mengembalikan ponsel Alna.
" Ceritanya seru gak? " tanya Viora yang mulai kepo. " Apa judulnya? " tanyanya lagi.
Alna tak menjawab, dia terus membaca kembali. Sesekali dia tersenyum geli melihat apa yang dia baca.
Viora memicingkan matanya dan menarik dagu Alna menatap mata Alna. " Al lo gak baca yang aneh-aneh kan atau emang lo lagi baca yang ada +18 nya? " pertanyaan bodoh muncul dari bibir mungil Viora.
Plak
Seketika tangan Alna refleks menggeplak kening Viora. " Ya kali gue baca gituan." katanya.
" Beneran lo gak pernah baca gitu-gituan Al? " tanya Tasya.
" Gak pernah, tapi ada niatan sih." ucap Alna sambil nyengir kuda karena dia tau apa tanggapan dari kedua sahabatnya.
" ALNAAAAAAA. " teriak Tasya dan Viora greget.
" Tapi gue pernah baca sih. " ucap Viora akhirnya yang juga di sertai cengiran bodoh.
" Yaelah, lo nuduh gue sedangkan lo sendiri yang ngebacanya. " ucap Alna yang tak habis pikir dengan Viora.
" Esshh lo gak baca gitu-gituan tapi lo udah ngelakuin duluan kan sama si teh Rio itu. " ucap Viora memancing kekesalan.
Alna melotot. " Ya kali gue ngelakuin sama cowok kek dia."
" Alna jujur. " ucap Viora.
" Jujur aja kali Al napa sih. " ucap Tasya lagi.
Aaah kenapa obrolannya makin lanjut aja nih. Zona tidak aman.
" Najis gue ngelakuin kaya gitu sama dia. Tapi kok bisa juga yah gue sama Rio yang udah hampir 2thn gak pernah ngelakuin hal lebih, palingan cuman pegang tangan gak lebih. " jujurnya.
" Alna lo beneran jujur kan? " tanya Viora sekali lagi.
" Ish lo pada yah." geram Alna.
" Emang si Rio gak ngajak-ngajak gitu?" tanya Tasya. Ya ampun kenapa makin kesini makin jadi ya tuhan. Mereka mau main buka-bukaan kali yah.
" Gak tau kenapa gue ngerasa gimana gitu, apa jangan-jangan karena Tuhan terlalu baik sama gue yah? . Tapi kan berarti bagus dong kalo gue gak ngapa-ngapain sama dia yang artinya gue juga udah gak ada apa-apa tuh sama dia. " ucap Alna.

KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Alna's
Roman pour AdolescentsFollow sebelum membaca. Cerita ini kelanjutan dari cerita GABRIEL sebelumnya. Buat kalian yang mau tau, silahkan baca GABRIEL terlebih dahulu. _______||_______ Ini kisah dari seorang gadis bernama Alna Natasya Adijaya putri dari seorang Queen of...