DUREN [Hoonsuk]🔞✓

DUREN ; 22

🌚🌚🌚

"Mmhh.. ahh.. mas.." lirih Hyunsuk seraya memegang paha Jihoon.

Hyunsuk mendesah pelan karena takut kalo Doyoung sama Junghwan bakal denger dan tau apa yang mereka lakukan.

Malem ini, Hyunsuk nginep di apartemen Jihoon karena Junghwan yang nyuruh dan Hyunsuk tidur di kamar tamu. Tapi entah ada apa, Jihoon tiba-tiba masuk ke kamar dan berakhirlah main kuda-kudaan gini.

Hyunsuk menguatkan cengkaraman nya pada nakas, bahkan sampai kuku-kukunya memutih menahan gerakan Jihoon di belakang nya. Kayaknya Jihoon masih di gebu nafsu setelah beberapa halangan.

Badan mungilnya itu terhentak kuat, Hyunsuk menutup mulutnya agar desahan nya tak terlalu terdengar sedangakan tangan satunya, yang asalnya memegang paha Jihoon beralih menahan tubuhnya dengan memegang ujung nakas.

Hyunsuk memejamkan matanya kuat, ketika titik manisnya sudah tertumbuk dengan cepat di dalam sana, Hyunsuk tak sengaja menggigut telapak tangan nya. Melihat itu, Jihoon langsung menurunkan tangan Hyunsuk dan dia langsung memasukan dua jarinya ke dalam mulut Hyunsuk.

"Hmpp.. mmhh.."

Jihoon menggeram rendah ketika Hyunsuk menggigit dua jarinya kuat, Jihoon mencengkram pinggang Hyunsuk kuat lalu mempercepat gerakan nya.

Desahan Hyunsuk tertahan karena kedua jari Jihoon yang tak terbilang kecil itu ada di dalam mulutnya. Suara tubrukan kulit mulai terdengar memenuhi kamar tamu ini. Hyunsuk mencengkram lengan kekar Jihoon, bisa gila rasanya karena tumbukan Jihoon sekarang ini. Hyunsuk menggelengkan kepalanya ribut, kepalanya semakin pening karena dia udah udah mencapai pelepasan nya.

Jihoon mengeluarkan kedua jarinya dan membiarkan Hyunsuk mendesah. Bukan karena itu aja, tangan Jihoon juga sudah terlalu sakit karena Hyunsuk menggigit nya semakin kuat.

"Ahh.. ahh.. mas.. Sukkie udah keluar ahh.." racau Hyunsuk langsung.

"Mas keluar bentar lagi, tahan ya sayang." Balas Jihoon seraya mencium daun telinga Hyunsuk.

Hyunsuk menganggukan kepalanya, Jihoon masih terus menumbuk lubang surgawi itu tanpa jeda dan sekarang Jihoon merasa pelepasan nya udah ada di ujung. Dengan cepat, Jihoon mengeluarkan nya dia kemudian mengapit miliknya di sela-sela paha Hyunsuk lalu memaju mundurkan lagi pinggulnya.

"Ahh.." Jihoon mendesah pelan ketika cairan nya sudah keluar.

Hyunsuk ambruk di atas nakas, Jihoon menahan tubuhnya agar tidak ambruk di atas tubuh Hyunsuk juga.

"I like that, sir." Sahut Hyunsuk seraya terkekeh pelan.

"Yes, i know." Balas Jihoon lalu berdiri tegak.

Jihoon mengambil tisu lalu membersihkan lubang Hyunsuk dan setelah membersihkan nya, Jihoon kembali menarik celana Hyunsuk yang dia turunin sampai lutut tadiny.

Dia kemudian menggendong Hyunsuk ala bridle stlye dan menidurkan tubuh mungil itu di atas ranjang.

"Mas." Panggil Hyunsuk pelan.

"Hm?"

Jihoon ikut merebahkan tubuhnya di samping Hyunsuk, dia tidur menyamping lalu menahan kepalanya dengan kepalan tangan.