🔸Ch 10 (bonus) : Takut

1.6K 210 26
                                    

Wrïêr§ Öghkåɏ45
.
.
.
.
.
WARNING TYPO ⚠‼
.
.
.
.
.
.
▀▄▀▄нαρρу Reading❣▄▀▄▀

====================================

Konoha saat ini sedang diambang kepanikan, insiden dimana Isshiki akan datang dan mengambil Kawaki kembali. Tentu saja Nanadaime beserta ninja-ninja Konoha sudah bersiap siaga. Kawaki berada di ruangan khusus yang tidak bisa dilihat oleh mata byakugan. Disana ada 5 orang, Kawaki sempat panik karena Naruto dan Boruto yang pergi sendiri tanpa nya.

"Kita hanya bisa menyerahkan masalah ini pada mereka" Ujar Amado dengan tenang.

"Tck! Kenapa kau setenang itu pak tua?" Ucap Kawaki tidak terima.

Tampak sekali Shikamaru sang asisten Hokage juga panik tapi dia tetap berusaha tenang dan mengikuti alur rencana yang ditetapkan. Dirinya yakin bahwa Naruto dan lainnya akan mengalah si otsutsuki sialan itu.

"Dimana [Name]?" Tanya Kawaki dengan raut wajah panik.

"Dia sedang membantu para chunin mengungsikan warga ke tempat yang aman" Jawab Sumire dengan lembut.

"Tck!"
.


.
.
.
.

Ditempat lain beberapa genin, chunin dan jonin bertugas menyelamatkan para warga ke tempat yang aman. [Name] juga ikut dalam misi ini dirinya ditemani Iwabe dan Inojin.

"Inojin disana sudah kosong belum?" Tanya Iwabe.

"Sudah semua, [Name] bagaimana dengan mu?"

"Sudah!"

"Ayo, t-tunggu" Iwabe berhenti ditengah lari nya. Mereka bertiga melihat si Isshiki itu sudah menghancurkan gedung dan rumah bahkan tingkat jonin keatas dibuatnya kewalahan.

"Berbahaya, lewat jalur situ saja" Ujar [Name].

Inojin memimpin di depan sementara Iwabe di belakang dan [Name] di tengah. Dari tadi ia terus bergumam di dalam hati.

'Semoga Isshiki itu tidak menemukan dimana Kawaki berada'

'Semoga tidak semoga tidak, dan tidak akan pernah terjadi'

"Hiks...hiks...mama hiks" [Name] mendengar seorang anak kecil menangis, rupanya ada seorang bocah laki-laki yang hampir tertimpa bangunan runtuh. [Name] berlari ke arah anak tersebut.

"[Name] kau mau kemana?!"

"Kalian pergi dulu aku mau menyelamatkan satu orang lagi disana, jangan khawatir kan aku nyawa penduduk lebih penting sekarang!"

"Baiklah! Inojin tetap jalan"

"Baik"

[Name] berjongkok kemudian menyodorkan tangannya. Anak laki-laki tadi menggenggamnya erat dan langsung saja [Name] menarik bocah laki-laki itu.

"Hiks..hiks ..mama" Isaknya, tangan [Name] terangkat untuk menenangkan anak kecil di pelukannya.

"Dimana mama mu?"

Anak itu menunjuk ke rumah yang sudah roboh dan hancur berkeping-keping. [Name] tidak yakin bisa kesana atau tidak, karena Isshiki berada di dekat sana, salah langkah saja sudah dipastikan akan mati.

Antara Kau dan Aku || Kawaki x Reader || [END]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang