5.like a star

430 58 5
                                    

HAPPY READING
JANGAN LUPA VOTE

"Pernah kah membayangkan kau menikah denganku suhyun??"-tanya Jay

"Tidak pernah karena aku tidak pernah berpikir sampai sana tapi...bukankah sebulan lagi kita menikah??kenapa bertanya seperti itu??"-tanya suhyun kembali kepada Jay.

Membuat Jay tersenyum dan ucapan suhyun itu benar.

"Jadi dipernikahan kita kau ingin mengundang siapa saja??"

"Mungkin tidak ada karena aku tidak punya orang-orang terdekat kecuali keluarga bagaimana denganmu Jay??"

Yah pastinya Jay sudah memberi tahu sahabatnya dan mengundang mereka hanya mereka yang Jay kenal dan juga jangan lupakan kerabat dan saudara.

Jay dan suhyun sedang jalan-jalan ditaman memulai percakapan kecil untuk dekat dan mengenal sama lain.

Penampilan suhyun sudah berubah ia sudah tidak berpenampilan cupu lagi ia menuruti perkataan Jay.

"

Suhyun..."-panggil Jay

"Ya ada apa Jay??"

"Ah tidak ada hanya saja kau sangat cantik hari ini..."-jay mencoba menggombal suhyun.

Namun tidak dengan suhyun justru ia merasa tersinggung

"Memangnya aku tidak cantik sebelumnya??"-tanya suhyun

Jay langsung memejamkan matanya sebentar kenapa suhyun berbeda dengan yang lainnya biasanya Jay bilang mereka cantik sudah langsung berdebar-debar tapi tidak dengan suhyun justru kata-kata itu menyinggungnya.

"Ah baiklah lupakan...ayo pulang aku antar sudah mau malam..."

Jay ingin suhyun melupakan perkataannya tadi dari pada memperpanjang dan juga ini sudah mau malam mereka sudah harus pulang.

//////

" Salam kenal aku sangwon..."-murid lelaki baru dikelas ini.

Suhyun pun memperkenalkan dirinya juga.

Guru menunjuk sangwon sebagai teman sebangkunya.

" Boleh aku duduk disini?tidak keberatan kan?"-tanya sangwon memastikan.

Sedangkan Jay sedari tadi memperhatikan dari jauh.ia sungguh tidak suka murid baru itu.

Mau bagaimana lagi teman sebangkunya adalah Jake ia sudah tidak bisa pindah.

Setelah sangwon duduk pelajaran dimulai.jay melihat sangwon akrab dengan suhyun membuatnya tidak suka.

" Sudahlah hanya perasaanmu saja itu 'hyung'..."-jake berusaha untuk tidak membuat Jay berpikir negatif.





Kring...kringg!!

Bel istirahat berbunyi.semua murid senang dan berlalu keluar dari kelas mereka.

" Ini pak Jhon tugas kemarin..."-suhyun memberikan buku tugasnya.

Kepada pak Jhonny sebelum pergi.

Ada mata yang tidak suka melihat suhyun semenjak ia sudah tidak berpenampilan culun lagi.

" Terima kasih suhyun...silahkan istirahat..."

Suhyun memberikan senyuman setelah itu pun pak Jhonny pun pergi keluar dari kelas.

Namun senyuman suhyun luntur beberapa saat...

"Wah-wah ada yang sedang menebar perhatian..."-itu suara Yuna dan teman-temannya

Mereka berlima menatap tidak suka suhyun.

"Tidak cukupkah Jay?kenapa harus sangwon juga??"

Suhyun tidak mengerti apa maksud mereka.

"Maksudmu apa jisu-ssi??"

Gadis cantik mendekat kearah suhyun tapi lebih cantik adalah suhyun.

"Jangan menjadi polos seperti itu kau pasti paham maksud ku...penganggu!!"

Jay yang baru masuk kedalam kelas melihat suhyun sudah dikelilingi oleh kelompok pembully perempuan dikelasnya siapa lagi jika bukan kelompoknya yeji dan teman-temannya.

Jay melihat suhyun didorong seperti itu.

Namun saat ingin menghentikan kelompok yeji...

" Hey apa-apaan kalin!!!"-sangwon yang entah dari mana datangnya

Jay kalah cepat.sangwon membantu suhyun berdiri kelompok yeji semakin menatap tajam kearah suhyun.

Jay melihat sangwon menyentuh suhyun yah pastinya begitu karena sangwon yang membantu suhyun.

Membuat hati Jay memanas padahal sangwon hanya membantu suhyun.

Membuat Jay cemburu...

Bersambung...

DANGEROUS - JAY ENHYPEN [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang