awake ( Kim Seokjin X Bts ) ✓

#42

Bagai mana keadaan nya euisa?
Tanya manager sejin, saat ini ia sedang berada di ruangan seorang dokter.
Setelah saya melihat keadaan nya yang semakin memburuk, prediksi saya dia bisa bertahan hanya sampai dua bulan, lebih baik dia segera di operasi, untuk mengangkat sel kanker nya, tapi tingkat keberhasilan nya hanya tinggal 30 %, itu karena kondisi nya yang semakin memburuk.
Baik lah euisa, saya akan mencoba membujuk nya, ucap sejin
Kalau begitu saya permisi, ucap sejin

22:30 kst

Ada enam orang yang sedang berjalan tergesa-gesa di lorong rumah sakit, mereka menuju ke sebuah ruangan.

Cklek

Sejin hyung, jin hyung tidak apa2 kan?
Keadaan nya semakin memburuk kook, ucap sejin
Apa kata dokter? Tanya namjoon
Hah..... Dia harus segera menjalani operasi, jika tidak, hidup nya hanya bisa bertahan dua bulan saja. Ucap sejin
Mendengar ucapan manager sejin membuat mereka down seketika.
Mereka mendekati jin yang terbaring lemah di ranjang pesakitan nya.
Jin hyung, aku mohon, bertahan lah untuk kami, ucap jimin mata nya memerah menahan tangis
Taehyung menggenggam tangan jin yang terbebas dari infus, hyung! Kau tidak ingin meninggal kan kami kan? Kami tidak mau kehilangan kau hyung.... Hiks....hiks....

Jin hyung, buka lah mata mu, aku takut jika melihat mu menutup mata seperti ini, ucap hoseok
Hyung! Kau adalah hyung satu-satunya untuk ku, kami sangat membutuhkan mu terutama aku,jangan pernah berfikir untuk meninggal kan kami, ucap yoongi
Hyung...walaupun sekarang kau menutup mata mu, tapi aku tau kau bisa mendengar kami, maka dengarkan lah permintaan kami, jangan tinggal kan kami, kau sangat berharga di hidup kami, ucap namjoon

Tabahkan lah hati kalian, apa pun yang terjadi ke depan nya, itu akan menjadi yang terbaik untuk nya, ucap sejin
Sedangkan jungkook, dia hanya terdiam menatap jin hyung nya, ia tidak bicara apa pun, membuat yang lain menatap nya

Kook-ah.... Ada apa dengan mu? Tanya jimin
Jungkook menanggapi nya hanya dengan gelengan kepala.
Ia lalu melangkah keluar kamar meninggalkan mereka, ia berjalan menuju roof top rumah sakit, ia menengadahkan wajah nya memandang langit yang terlihat mendung, setetes air mata jatuh di pipi nya.

Tuhan.... Apa kau mau mengambil jin hyung dari ku? Ucap nya
Jika kau mau mengambil nya, maka bawa lah aku bersamanya, aku ingin menemani nya di sisi mu, aku tidak mau dia akan kesepian di sana, jungkook memejam kan mata nya yang terus mengeluarkan air mata.

Duarr

Suara petir mengagetkan jungkook, tidak lama setelah itu hujan deras mengguyur kota Seoul, tidak ada niat bagi jungkook untuk berteduh, ia memejamkan mata sambil menikmati tetesan air hujan yang menerpa wajah nya.

Ia merentang kan tangan nya, membiarkan air hujan terus mengguyur tubuh nya, tiba2 ada terlintas pikiran bodoh yang terfikir di dalam kepalanya, ia melangkah ke depan,

Kook-ah.....apa yang kau lakukan! Teriak seseorang
Ia menarik tubuh jungkook dari tepi roof top itu, jungkook sedikit limbung, ia jatuh terduduk sambil menangis terisak.
Hiks....hiks.....

Apa kau sudah gila!  Teriak nya
Hiks....hiks.... Jimin hyung..... Jungkook semakin terisak
Jimin yang tidak tega memeluk tubuh jungkook, kook-ah....jangan seperti ini, hyung mohon.... Ucap jimin
Ssssssssttttt......hyung.....dingin......
Wajah jungkook sudah memucat dan tubuh nya menggigil, membuat jimin panik
Jimin segera membawa jungkook masuk kedalam, menuju ruang rawat jin.

Cklek

Astaga, darimana kalian, kenapa dengan jungkook? Tanya sejin
Hyung, jungkook menggigil, seperti nya ia demam, suhu tubuh nya meningkat, ucap jimin, ia membaring kan jungkook di sofa.

Ganti lah baju mu dengan baju ini, ucap sejin, ia memberikan baju rumah sakit yang dia ambil di laci meja di kamar itu.
Jungkook segera mengambil , dan mengganti pakaian basah nya yang di bantu oleh jimin.