“Nathan… sakit Shar” ucap Alexa.
Shara sangat terkejut saat mendengar perkataan Alexa barusan.
“Na..Nathan sa..sakit?” bibir Shara bergetar saat mengatakan itu barusan.
“iya Shar, gue juga baru tau. Dia sakit kanker darah udah stadium lanjut”
Shara gak bisa berkata apa2 lagi saat mendengar pernyataan Alexa barusan, Shara terduduk lemas di bawah rerumputan.
“Shar lo gak papa?” Tanya Alexa saat melihat reaksi Shara barusan.
“sejak kapan Lex?” Tanya Shara gemetar.
“gue juga gak tau sejak kapan Shar, yang jelas saat dia amsih sama lo dia udh menderita kanker darah”
Mata Shara sudah benar2 penuh dengan air matanya, namun air mata itu tak kunjung jatuh juga karena Shara tak ingin Alexa melihat dia menangis karena Nathan.
Shara berdiri dan berlalu meninggalkan Alexa.
“Shar!” teriak Alexa namun Shara tak memperdulikannya.
Shara terus berjalan tak tau mau kemana tujuannya.
“kenapa rasanya sakit banget saat gue denger Nathan sakit parah?” batin Shara.
“dimana dia sekarang? Gimana keadaannya sekarang?” batin Shara.
Tak bisa dipungkiri, sulit rasanya bagi Shara untuk tak memikirkan keadaan Nathan setelah mendengar pernyataan Alexa barusan.
Apa yang harus Shara lakukan sekarang ? kenapa dia masih memikirkan orang yang telah membuatnya hancur? Apakah masih ada cinta di hati Shara untuk Nathan?.
Dret…drettt
Shara merasakan handphone-nya bergetar. Shara meraih handphonenya dari tasnya, di layar handphonenya tertera nama Xander.
“halo” ucap Shara.
“halo Shar, lo dimana?”
“gue di jalan”
“dijalan mana? Kok lo balik duluan sih?”
“gue lagi gak enak badan”
“lo lagi gak enak badan? Yaudah lo lagi dimana biar gue samper”
“gak usah Nder, gue bisa balik sendiri”
“tapi Shar..”
“gak usah Nder makasih, udah ya bye”
Tut tut tut….
Shara memutus percakapannya dengan Xander di telefon.
Shara memandangi handphone nya, dan berbagai pemikiran melayang di kepalanya.
‘apa nomer nya Nathan masih aktif ya?’
‘tapi kan dia lagi di Sydney pasti udah ganti nomer’
‘tapi ngapain gue ngehubungin dia ya?’
‘apa gue tanya Alexa aja ya? Iya gue tanya dia aja’
Shara mencari nama Alexa di contact handphone nya dang menekan tombol call.
‘halo Shar’
‘halo lex’
‘lo lagi dimana Shar? Xander khawatir nyariin lo,em sorry yah gue udah bilang itu semua ke lo’
‘gakpapa Lex, gue di lagi jalan deket taman’ Shara mengedarkan pandangannya yang kebetulan sekarang dia lagi berdiri di jalanan dekat taman.
KAMU SEDANG MEMBACA
Complicated Love
Teen FictionBagaimana rasanya jika orang yang benar-benar kamu sayangi mengkhianati kamu dengan orang yang benar-benar kamu percaya ?