Uncle, are you crazy?!

3.5K 196 43
                                    

Warn⚠︎  banyak kata kasar, lewatkan saja kalau tak ingin melihat








"Eughh! Uncle!?"

Plak!

Hyunjin menampar pipi pamannya itu, bodoh sekali dia berani mencium Hyunjin!?

Chris memegang pipinya yang panas akibat tamparan dari Hyunjin

"Hyunjin?"

"Bodoh! Kau tau kan aku ini keponakan mu! Kenapa kau mencium ku!?"

"Hyunjin tenang dulu"

"Tenang, kepala mu tenang bodoh! Kau!....Manusia tidak ada otak!"

Hyunjin pergi ke kamar nya meninggalkan Chris yang masih diam sambil memegangi pipinya




Chris. Dia pamannya Hyunjin, adik dari ibu Hyunjin. Chris tidak tinggal serumah dengan keluarga Hyunjin tapi dia hanya disuruh menjaga saja selagi orang tua Hyunjin pergi mengurus pekerjaan di luar negeri. Bukannya menjaga Hyunjin, Chris malah merusak anak SMA itu

Hyunjin. Siswa kelas 1 SMA, hampir gila saat di rumah, mengapa tidak!? Chris terus mengikutinya kemanapun dan kapanpun, bahkan ke kamar mandi sekali pun, Gila.

Dan pagi ini saat ia ingin pergi ke sekolah pun sudah tidak mood lagi, karena Chris menciumnya, bukan pertama kali, tapi kesekian kalinya.

Hyunjin sudah menelpon Ayah dan Ibunya mengatakan kalau Pamannya itu macam-macam pada dirinya, tapi orang tuanya itu lebih mempercayai Chris dari pada dia, sialan.







"Hyunjin buka pintunya"

Chris pergi menyusul Hyunjin ke kamarnya, kalian tak tau apa yang sedang Chris pikiran sekarang

Hyunjin mendengar suara Pamannya, tapi ia tak ada niat untuk membukakan pintu kamarnya

"Hyunjin, buka kalau tidak Paman akan merusak pintu kamar mu?"

"Pergilah sialan!"

"Hyunjin kau harus sekolah"

"Bukan urusanmu!"

Beberapa menit Hyunjin tak mendengar suara Pamannya lagi, tapi suara dobrakan pintu mulai terdengar

Brak..!

Brak..!

Bamm!!

Dengan dua kali tunjangan Chris, pintu kamar Hyunjin pun rusak sudah, dia sudah bilangkan tadi

"What the- ya! Kau bodoh! Betapa gilanya dirimu! Oh pintu kamar ku! Agh sialan kau Chris! Dasar manus-mhppp"

Chris melumat bibir Hyunjin dengan kasar, tangannya memegangi kedua tangan Hyunjin agak tak melawan padanya

"Mpphhh" Hyunjin menangis, ini salah, seharusnya tidak seperti ini dia ingin berhenti tapi tenaga Chris lebih besar dari dirinya

Chris melepaskan ciumannya dan beralih ke leher Hyunjin, Hyunjin menangis kencang dan berteriak

"Lepas! Pergi sialan! Le-pas Chris, ku mohon" Hyunjin memohon, air matanya kembali mengalir membasahi pipinya

"Hyunjin jangan menangis" Chris melepaskan Hyunjin, dan memeluknya erat

"Kau... Kau gila."

"Hyunjin, sudah jangan menangis lagi aku disini"

"Tapi aku ingin kau pergi" ucapannya pelan

"Aku tidak bisa pergi, aku Ingin bersama mu"

"Uncle, aku ingin kau mati saja"

"Aku ingin menikahi mu"

Story ⚠︎[ChanJin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang