Story ⚠︎[ChanJin]

Don't laugh, or you'll cry

Kata orang, kalau kita terlalu banyak tertawa maka kita akan menangis. Entah dari mana pepatah itu, tapi itu benar, Mungkin.

Hyunjin tertawa terbahak-bahak saat Felix bercerita tentang Changbin, tidak ada yang lucu! Felix menceritakan bahwa Changbin itu kaya dan baik hati, tapi tertutup dengan aura yang pemuda itu keluarkan dari wajahnya

Apa itu lucu?

"Hyunjin~! Kau kenapa sih sebenarnya? Dari tadi ketawa mulu ah!" Felix kesal juga lama-lama

"HAHA, Aduh Lix perut ku sakit HAHA" Hyunjin memegangi perutnya dan masih tertawa

"Hyunjin! Apa kau lupa minum obat?!" Tanya Felix lagi

"Obat apa anjir, haha emang aku sakit? Hahaa Lix perut ku hahaah"

"Bodo ah! Kesel aku sama mu!" Felix memilih pergi meninggalkan Hyunjin sendirian

Setelah Felix pergi, Hyunjin berhenti tertawa lalu melihat handphone nya. Chan menelponnya beberapa kali tapi ia tak mengangkat nya tadi

Ting!

Sebuah pesan singkat masuk ke handphone Hyunjin, dimana Chan yang mengirimkan nya

| Ayo bertemu
| Ada hal penting yang ingin aku katakan
| Di kafé biasa

Hyunjin mengangguk saja lalu beranjak dari duduknya pergi menuju kafé yang sering ia datangi bersama Chan biasanya

Hyunjin menaiki taksi karena kebetulan ia tidak membawa mobilnya tadi, ya dia numpang sama Felix untuk pergi ke taman tadi

Hyunjin sampai di depan kafé, dari luar ia mencari keberadaan Chan. Dan ia menemukan Chan ada di pojokan dekat jendela sedang duduk sambil bermain handphone nya

Hyunjin memasuki kafé tersebut lalu berjalan mendekati Chan dan duduk di depannya

"Chan~"

"Oh"

Hyunjin diam, tidak biasanya Chan cuek seperti ini, apa ada masalah?

"Kau tak memesan apapun?" Hyunjin hanya melihat satu cangkir capuccino di meja tersebut

"Kau lupa?"

"Ahh iya benar, jadi ini punya ku kan?" Hyunjin sangat menyukai capuccino

Chan hanya berdeham mengiyakan pertanyaan Hyunjin, Chan what wrong with you?

"Apa yang ingin kau katakan?" Tanya Hyunjin sambil meminum capuccino nya

"Ayo putus" ucapnya to the poin

"Uhuk uhuk..." Hyunjin mengatur nafasnya, ia terkejut sampai tersedak ludahnya sendiri

"Hati-hati" Chan memberikan tisu pada Hyunjin

"Haha, bercanda mu masih kurang lucu Chan" Hyunjin tertawa pelan sambil mengelap mulutnya

"Aku tidak bercanda, ayo putus"

Hyunjin tak menjawab, ia hanya melihat mata Chan mencari kebohongan di sana. Namun sialnya tidak ada kebohongan!

"Chan, apa aku ada salah? Atau aku melupakan mu? Atau aku-"

"Hyunjin cukup, aku hanya ingin putus"

"Hanya? Hanya kau bilang!?" Hyunjin meninggikan suaranya

"Apa aku ada kesalahan?! Hanya?!" Lanjutnya lagi

Chan tak menjawab, ia memalingkan wajahnya enggan untuk melihat Hyunjin

"Chan jawab!? Hanya!? Kau punya kekasih baru?! Apa yang aku lakukan sampai kau meminta untuk putus?! Chan katakan?!"