'Hmm ... Aku benar benar dipindahkan ke dunia lain ya???' Pikir (name) melihat keluar jendela dari kereta yang di naikinya.
Dia melihat pemandangan yang tidak asing seperti yang di lihatnya di Webtoon.
'Benar benar sama ...'
Sedikit sedikit juga (name) curi curi pandang pada Cale hanya untuk tertangkap basah dan melihat ke luar jendela lagi.
Setelah sampai tempat yang di tuju, Cake(Cale PLIS :'') turun duluan dari kereta sebelum kemudian menunggu (name).
Grab!
Ketika melihat sosok (name) yang ingin keluar dari kereta, Cale langsung menaruh kedua tangannya di pinggang (name) lalu menggendong nya sebelum menurunkannya ke jalan.
Pada saat itu rasanya jantung (name) hampir saja terbang ke bulan.
'Kalau dia memperlakukan ku seperti ini terus, aku tidak akan tahan lama ...' Pikir (name) merasakan beberapa energi mulai keluar dari tubuhnya.
Walaupun dia masih bingung dalam banyak hal, yang di ketahui nya adalah Cale mengenal 'badan ini'.
Jadi dia mau tidak mau harus bersikap seperti 'badan ini' biasanya, tapi bagaimana (name) bisa melakukan hal itu jika dia saja tidak tau apapun tentang 'badan ini'?
Memikirkan hal itu membuatnya setress.
Grab!!
Tiba tiba Cale menggenggam tangan (name) membuat stress nya hilang begitu saja. Pikirannya yang tadinya isinya adalah bingung dengan apa yang sedang terjadi, kembali di penuhi oleh Cale kembali.
Cale yang melihat wajah, leher dan telinga (name) memerah hanya bisa terkekeh kecil.
'Benar benar lucu, aku agak iri dengan mu 'Cale' ' Pikir Cale tersenyum sambil menggenggam tangan (name) sedikit lebih erat untuk menggodanya.
Tapi tentu saja waktu mereka harus terganggu saat itu, karena orang yang mengantarkan(?) Cale dan (name) masih ada disana.
"Kau bisa pergi sekarang" Kata Cale setelah orang yang mengantarkan(?) sudah tidak ada gunanya lagi.
"Ma-maaf?!"
"Apa kau ingin aku mengulangi lagi perkataan ku?" Balas Cale mulai berjalan mendekati toko itu masih bersama (name) disebelahnya.
"Maksud saya, uh, apa saya tidak perlu menunggu anda, tuan muda??" Tanya kusir(Yes, pembaca ku pinter semua, ga kayak aku-) Itu agak terkejut pada Cale.
"Ya. Aku akan tinggal disini untuk sementara waktu"
Cale dan (name) akhirnya masuk ke dalam toko itu. (Was it really a shop tho? I'm not really sure)
KAMU SEDANG MEMBACA
「If I could become someone's heart」 ♪ [Trash Of The Count Family]
Fanfic{ (Name) Vocab : } [Editing, jadi jangan kaget kalo banyak yg beda] "Hm?" "Ah? Eh ...?" "GYAAAAAAKH-?!" "??? Aku beneran reinkarnasi-? Eh? Tapi aku tidak ingat kalau mati????" "Cale ...?" "??? Wtf is happening???" "I'm a WHAT now??" "U h03!" "Eh, ma...