Gk tau mau opening gimana
. ˚◞♡ ⃗ 🎐*ೃ༄
07:25 AM
Hari sudah keesokkan nya matanya terbuka perlahan tubuhnya terasa sakit karena terlalu lama tidur di lantai melihat ke sekeliling nya dan yang benar saja ia masih lesehan di lantai
"Apa Lia sama sekali tidak niat angkat aku begitu tidur di sofa" Menujukkan wajah datar nya bangun dengan perlahan guna mencari keberadaan sekretaris nya
"Kemana anak itu apa jangan-jangan aku di tinggalin sendiri tidur di kantor semaleman" Melihat di samping ia tidur terdapat sebuah tas
"Ternyata aku salah" Nuduh aja dah yaa kerjaan nya
Kakinya melangkah ke luar mencari kamar mandi yang terdapat alat mandi tapi masa iya ada
"Ryujin seharusnya kau pulang dulu semalam malu dong sama yang lain masih bau begini" Membuka toilet di hadapannya sama sekali tidak ada alat-alat untuk mandi
"Haduhh bagaimana ini" Mengusak kasar rambutnya kembali ke ruangan nya saat menyadari sudah banyak karyawan yang datang
"Nyonya Ryujin?"
Langkahnya langsung terhenti saat mendengar suara seseorang melirik kebelakang ternyata itu adalah Winter teman nya Lia
"Winter ada apa?"
"Nyonya baru bangun?" Tangannya langsung membenarkan rambut pendek yang terlihat begitu berantakan
"Huum aku baru saja bangun mau mandi tapi kan ini di kantor bukan rumah"
"Lho nyonya lembur?" Ryujin mengangguk saja sebagai jawaban nya
"Kamu liat Lia?"
"Tidak nyonya saya bahkan baru saja mau nemuin Lia"
Terlihat Ryujin langsung badmood sudah gak tau mau mandi di mana sekretaris nya itu ngilang entah kemana
"Baiklah terimakasih" Hendak kembali ke ruangannya tapi tangannya di tahan sama Winter
"Ada apa?"
"Nyonya belum mandi kan? Mau mandi sebentar di kamar mandi lantai bawah ada satu ruangan khusus buat mandi sebenarnya dan hanya sedikit orang yang tau"
"Termasuk kamu, buktinya kamu lebih tau seluk beluk kantor ini di bandung aku"
Winter cengegesan saja langsung menarik tangan Ryujin masuk kedalam lift saat turun untung nya belum bayak karyawan yang datang
"Ini dia kamar mandi nyaa" Masuk ke sebuah ringan dekat gudang dan terlihat di samping nya terdapat pintu
Saat di buka itu memang benar kamar mandi, sudah lengkap dengan perlengkapan mandi
"Terimakasih banyak Winter, tapi aku tidak membawa baju ganti"
"Mau pakai baju punya saya?"
"Kamu bawa baju ganti?" Apa hampir semua karyawan disini membawa baju ganti
"Iyaa untuk berjaga-jaga aja kalau sesuatu terjadi jadi saya bawa baju cadangan, tunggu sebentar saya ambilin"
Melihat Winter pergi ie pun masuk kedalam sudah tidak tahan mau buang air kecil
Di dalam ruangannya Winter mempersiapkan apa yang Ryujin perlukan bahkan sebelum memberikan bajunya ia membandingkan tubuh boss nya dengan dirinya
"Aku rasa ini akan muat lagian cuman beda tipis doang" Kembali menuju kamar mandi matanya melihat Lia baru saja datang membawa kantong plastik
"Selamat pagi Lia"
KAMU SEDANG MEMBACA
˗ˏ✎ Impossible»Ryeji ✔
FanfictionPernah mendengar sebuah kalimat tentang cinta terlarang? Tidak mungkin? Putar arah? Belok? Berbagai macam kalimat itu langsung dia dengar ditelinga nya