We Are One✅

(5)

Teriakan sang mama akhirnya membangunkan kedua saudara kembar itu.  Mereka benar benar kesiangan kali ini soalnya kedua duanya punya kelas jam 8 pagi namun sekarang udah jam 8.15 menit pagi.

"Ma,pa,aku sama Chaeng berangkat duluan ya"ujar Lisa mengecup pipi kedua orang tuanya disusul oleh Chaeyoung

"Tidak sarapan?"tanya Jaehyuk

"Tidak ada waktu pa"sahut Chaeyoung

"Bentar sayang!"langkah Lisa sama Chaeyoung terhenti. Ditatapnya sang mama untuk meminta penjelasan"Mama sama papa bakalan berangkat ke Italy gara gara urusan pekerjaan. Kalian tinggal berdua aja ya"ujar Jessica

"Lho,kok mama baru bilang si"sahut Lisa

"Kita juga mau ikut!"lanjut Chaeyoung

Jaehyuk terkekeh"Kalian harus kuliah. Papa sama mama pergi tidak lama kok"ujarnya"Dan Chaeng,papa mau kamu jagain Lisa dengan baik. Kalian itu saudara. Lisa,kamu juga harus dengarin kata kata Chaeng. Dia tetap kakak kamu walaupun dia lahir 5 menit duluan dari kamu"nasihat Jaehyuk

Lisa sama Chaeyoung mengernyit bingung. Kenapa papa mereka malah melantur yang bukan bukan? Orang tuanya itu emang udah sering keluar kota membuatkan Chaeyoung ditinggalkan berdua sama Lisa namun ini kali pertamanya sang papa memberi nasihat yang membuatkan firasat buruk menghampiri mereka.

"Baiklah pa. Mama sama papa tenang aja,Chaeng akan jagain Lisa"sahut Chaeyoung patuh diangguki oleh Lisa

"Mendingan kalian pergi sekarang. Udah telat banget nih"timpal Hana

Chaeyoung sama Lisa melotot dan langsung aja berlari kemobil. Dengan segera mobil yang dikendarai oleh Chaeyoung meluncur pergi meninggalkan perkarangan mansion. Jaehyuk sama Hana yang melihat tingkah kedua anaknya itu hanya menggeleng"Aku yakin Chaeng bisa jagain Lisa"ujar Jaehyuk

Hana mengangguk"Firasat aku tidak enak. M-mereka pasti baik baik aja bukan?"

Jaehyuk tersenyum"Percaya aja sama mereka"

:
:

Mobil yang dikendarai oleh Chaeyoung akhirnya terparkir diparkiran kampus. Dengan segera mereka berlari menuju kekelas tanpa mempedulikan siswa dan siswi yang menatap mereka dengan bingung.

Brukkk

"Akh!"Lisa meringis sakit setelah bokongnya mencium lantai gara gara ditabrak oleh seorang namja

"Lisa!"walaupun udah telat,Chaeyoung tetap membantu Lisa bangkit

"Makasih Chaeng"ujar Lisa beralih menatap namja yang menabraknya"Elo?!"

Namja itu menatap Lisa dingin"Eoh,ahjumma"

"Yakkk! Gue masih muda!"marah Lisa

Sehun,sang namja terkekeh"Ya ya maap deh"

"Ck,gara gara elo bokong gue sakit tahu!"kesal Lisa

Sehun memutar bola matanya dengan malas"Elo yang salah karna udah berlari kayak dikejar setan"

"Elo setannya!"ketus Lisa

Chaeyoung hanya menatap keduanya bergantian dan beralih menatap jam yang melingkar di pergelangan tangannya. Mata membulat kaget melihat jam yang udah menunjukkan pukul 9.5 menit pagi"Bolos aja deh"gumamnya.

"Dih,cowok ganteng seperti gue masa dipanggil setan si.  Butuh kaca mata lo?"balas Sehun

"Lo-"

"Udah Lis. Yuk"Chaeyoung langsung menarik Lisa pergi dari sana namun Lisa terus menatap Sehun dengan tajam

"Gue doain lo jatuh cinta sama gue!"gumam Sehun tersenyum tipis

:
:

Santai. Chaeyoung sama Lisa santai banget makan dikantin. Mereka udah tidak peduli sama kelas mereka itu. Toh,mereka udah telat, entar kalo masuk juga pasti dihukum.

"Lis,kok firasat Chaeng tidak enak ya?"ujar Chaeyoung

Lisa menatap Chaeyoung"Ya tidak enak lah. Buat Chaeng yang enak itu makan"

"Bacot ya anda!"kesal Chaeyoung membuatkan Lisa terkekeh

"Lisa,Chaeyoung!"mereka saling tatap. Itu bukan suara teman mereka namun itu suara Jennie yang berlari kearah mereka

"Lho,kak Jennie ngapain disini?"bingung Chaeyoung

"Yuk pulang!"seru Jennie menatap Chaeyoung sama Lisa bergantian

"Kita masih punya kelas jam 10 kak. Emangnya napa si?"tanya Lisa

"Entar kakak jelasin. Mendingan kalian ikut kakak sekarang!"sahut Jennie

Dengan bingungnya Lisa sama Chaeyoung berganjak menyusul Jennie menuju kemobil tanpa mempedulikan siswa dan siswi yang menatap mereka;lebih tepatnya kearah Jennie

:
:

Tibalah Jennie bersama Chaeyoung dan Lisa dirumah sakit. Chaeyoung sama Lisa menyusul Jennie berjalan keruangan ICU dengan langkah bingung"Kita ngapain disini kak? Mau ketemu kak Jisoo?"tanya Lisa

"Apa pun yang terjadi,kalian harus sabar ya"lirih Jennie

"Kak,firasat aku tidak enak. Ini ada apa si?"tanya Chaeyoung

"Kita tunggu kak Jisoo"sahut Jennie

Ceklekk

Tidak butuh waktu yang lama,pintu ruangan ICU dibuka dan keluarlah Jisoo bersama Seulgi

"Chaeyoung,Lisa,kalian yang sabar ya"ujar Jisoo

Dapat mereka lihat raut wajah Jisoo yang menahan tangis itu. Jisoo menatap Seulgi. Seakan mengerti dengan tatapan Jisoo itu,Seulgi mengangguk"Lis,Chae"panggil Seulgi

"Kak Seul. Ini ada apa si? Siapa yang sakit?"tanya Lisa

Seulgi membasahi bibir bawahnya"M-mama sama papa kalian kecelakaan"

Deg

Hening. Mata Chaeyoung sama Lisa berkaca kaca"K-kalian bercanda? Hahah ini tidak lucu tahu!"Lisa terkekeh miris

"Chae,Lis,kakak tidak bercanda"ujar Seulgi

"Kalian yang sabar"ujar Jennie mengelus pundak kedua adeknya itu

"Gimana keadaan mama sama papa? Mereka baik baik aja bukan?"tanya Chaeyoung memegang kedua pundak Jisoo

Jisoo menggeleng lemah"Maaf. O-orang tua kalian udah tidak ada"

Deg

"Andwae!"teriak Lisa menerobos masuk keruang ICU disusul oleh Chaeyoung,Jennie dan Jisoo. Seulgi udah berlalu keruangannya.

Isakan Chaeyoung sama Lisa mula kedengaran setelah melihat Hana dan Jaehyuk terbaring tidak bernyawa"Mama papa hiks bangun!"isak Chaeyoung

"Kalian tidak boleh pergi hiks. Gimana sama Lisa? Gimana sama Chaeng? Hiks kita tidak bisa hidup tanpa kalian"isak Lisa

"Udah Lisa,Chaeng. Ikhlasin om sama tante ya"ujar Jisoo memeluk Lisa dan Jennie memeluk Chaeyoung

  Tbc