"kakek, hero.. pergi makan yuk" - Chaca
"Ehh iya Cha" - Hero
Mereka pun menuju ke meja makan
Mereka berbincang banyak tentang keluarga ini.. dan Hero mulai mengetahui semua tentang keluarga ini perlahan-lahan..
.
."Nenek kakek, Chaca nggak bisa lama juga di sini.. karna mau ke acara ulangtahun teman Chaca" - Chaca
"Dimana nak? Siapa teman nya?" - nenek
"Di cafe JOY nek" - chaca
"Cafe kamuu?" - nenek
"Iya nek" - Chaca
"Ternyata Chaca memiliki banyak kekuasaan, mulai luar kota maupun dalam kota..apakah Chaca kayak aku? Yang di paksa memegang harta warisan kakek nenek?" Batin Hero
"Yaudah Chaca sama Hero pamit dulu yah nek" - Chaca
"Hati-hati nak" - kakek nenek
"Iya" - Chaca
Chaca pun bergegas Salim ke nenek dan kakek, begitu pula Hero yang Salim ke dua orang tua itu.. dan pamit untuk pergi meninggalkan rumah ini..chaca pun masuk ke mobil
.
.Mereka berdua di Landa keheningan..sampai akhirnya Hero memberanikan diri untuk berbicara
"Kamu di paksa pegang saham?" - hero
"Itu kemauan nenek dan kakek aku, aku juga tidak bisa membantah kemauan mereka" - chaca
"Aku juga memiliki posisi itu Cha, dimana aku harus mempertanggung jawabkan semuanya..mulai dari saham nenek, kakek, papa..itu sangat melelahkan" - hero
"Kenapa bang bara nggak ikutan pegang saham itu?" - chaca
"Dia nya nggak mau, tapi dia megang 1 perusahaan papa di china supaya bisa ketemu kak Shen tiap hari nanti" - Hero
"Jadi mereka niat ke China semua? Bara juga?" - chaca
"Iya" - hero
"Kamu kok dulu benci banget smaa aku? Padahal aku cuma lihat-lihat elu.. Napa emosi?" - Chaca
"Gw nggak suka tatapan elu, gatel banget" - Hero
"Maksudnya? Helloww dulu gw punya pacar yah, malas banget gw mau gatel sama orang lain wlee" - Chaca
"Pacar lu kemana atuhai?" - hero
"Rebahan" - Chaca
"Rebahan Mulu kerja nya, kapan suksesnya?" - Hero
"Dasar boncabe! Pacar gw lagi ngejalanin sesuatu yang penting banget di dunia ini" - chaca
"Maksud elu apa kumaha?" - hero
"Udahh pergi" - Chaca
Hero tau! Sangat tau, bahwa kata pergi itu maksudnya.. cowoknya udah meninggal
"Bismillahirrahmanirrahim semoga dia tenang di sana yahhh" - Hero
Hero mencoba menyenangkan Chaca dengan candaan... Sebenernya Hero malas benget kek gini tapi demi Chaca dia bakalan lakuin
"Iyaa" - Chaca
"Cha kemaren kan gw mau ke sekolahh, terus gw mau ke dapur eh tiba-tiba liat bara pakai kolor Barbie" - Hero
Chaca tertawa membayangkan bagaimana style bara pakai kolor Barbie hahah
" Jancok beneran? HAHAH" - chaca