Tentang El&Au

18:❄

Hai i'm Nora👻

Gimana kisah kalian hari ini?

Tetap semangat ya💪

"ternyata memang benar bahwa hal kecil bisa membuat seseorang berubah"

Enjoy💗

♥♥♥♥

"hai aurora akhirnya kita bisa bertemu"

Aurora melihat sekeliling mencari asal suara tersebut

"awan" kata aurora

"ya ini aku awan" ternyata orang itu adalah awan

"kau datang ternyata kemimpiku" kata aurora sambil tersenyum

"ya seperti permintaanmu"

Mereka dia cukup lama sampai aurora membuka suara

"langsung saja aku menyuruhmu datang kemimpiku karena aku meminta hati el" kata aurora

"hati el, bukankah kau harus meminta kepada el kenapa malah meminta kepadaku" tanya awan

"karena el masih mencintaimu dan hatinya hanya ada dirimu dia menganggap kalau kau adalah pemilik hatinya"

Awan terdiam mendengar perkataan aurora "makanya aku menyuruhmu datang kemimpiku karena aku meminta hatinya el" kata aurora

"sudah banyak cara yg aku lakukan untuk menarik perhatiannya tapi semuanya sia sia"

"beberapa minggu terakhir dia sudah mulai meluluh tapi karena tau tentang dunia bawah dia menjadi lebih dingin dari sebelumnya"

Awan diam membiarkan aurora mengeluarkan unek uneknya

"kenapa, kenapa semua jadi begini kenapa, semua diluar kendaliku, kenapa awan, kenapa" suara aurora bergetar menahan tangisannya

Awan berjalan mendekati aurora lalu memeluknya menepuk pundak aurora seakan memberi semangat

Runtuh sudah pertahanan aurora dia menangis dalam pelukan awan yg aurora butuhkan adalah telinga dan pelukan seseorang untuk mendengarkan keluh kesahnya

"pertanyaannya hanya satu kenapa, kenapa semua terjadi, kenapa semua diluar kendaliku, kenapa" tanya aurora yg masih saja menangis dalam pelukan awan

"terkadang semua yg kita inginkan tak sesuai dengan keinginan kita, kita juga bisa gagal dalam suatu hal, tak mungkin kau bisa berhasil dalam segala hal" kata awan

"tapi aku harus berhasil dalam segala hal apapun itu dan semua akan berada dalam kendaliku"

"jangan terlalu obsesi aurora jika kau terlalu obsesi semua milikmu akan pergi satu persatu" kata awan lalu pergi meninggalkan aurora

"eh au ngelamun mulu lo, kenapa" tepukan dipundak aurora membuat aurora kembali kealam sadarnya

"iya kenapa dara" tanya aurora

"lo lagi ada masalah atau gimana soalnya lo ngelamun"

"gak papa cuman agak ngantuk tadi malam begadang soalnya" alibi aurora

"yaudah gw kekantin dulu lo mau ikut atau mau nitip sesuatu" tanya dara sekarang memang jam istirahat

"gak usah deh dara aku udah kenyang kamu pergi aja"

Setelah dara pergi hanya ada aurora dikelas semua orang pergi "huft apa maksud dari perkataan awan" aurora melamunkan soal mimpinya tadi malam

"jangan terlalu obsesi jika kau terlalu obsesi semua milikmu akan pergi satu persatu" gumam aurora perkataan itu adalah kata terakhir yg diucapkan oleh awan sebelum menghilang dari mimpi aurora