•At First Sight • James Potter x Oc

-Death Eater-

/Normal Pov

Tahun ke-tujuh sudah hampir berakhir, akhir-akhir ini dihebohkan oleh berita 'Death Eater' perkumpulan maniak darah murni yang katanya di pimpin oleh seorang pria bernama Voldemort. Banyak penyihir muggleborn yang tewas karena dibunuh oleh kelompok mereka. Dan, Regulus juga semakin menghindariku, bahkan Rabastan yang merupakan sahabat dekatnya pun dia jauhi.

Aku sedih akan hal itu, aku rindu saat kami mengggambar di Black Lake bersama, minum butterbeer di Hogsmade  dan kegiatan lainnya yang kami lakukan bersama.

James selalu membuatku senang dan agar tidak selalu bersedih mengenai Regulus. Dan, Bellatrix dia kuketaahui kemarin juga mengikuti kelompok itu saat dia menunjukkan sebuah tato ditangannya yang berbentuk tengkorak dan ular, dengan bangga dia menunjukkan itu kepadaku dan yang lainnya.

Andromeda juga kuketahui di ledakkkan dari pohon keluarganya karena berpacaram dengan Ted Tonks yang bersal daro asrama Hufflepuff, yang notabe nya adalah Muggleborn.

Kedai-kedai yang dulunya selalu terbuka menjadi sepi pelanggan bahkan tutup.

"Hai Lena" sapa suara dibelakang ku, ternyata itu James.

"Hai juga Jamie" balasku

Dia merangkul pinggangku, dan mencium pipiku.

"Sebentar lagi kita akan ujian kelulusan, aku tidak menyangka kita akan lulus" ucapku

Dia menatapku dan tersenyum menyeringai.

"Dan saat kita lulus aku akan menikahimu" ujarnya

Aku menatapnya jengkel

"Kita masih terlalu muda untuk menikah James!" seruku

Dia hanya tertawa tak jelas. Dasar, kenapa aku menjadi kekasihnya.

"Don't mad at me love" bujuk James

Aku tertawa

"Aku tak marah padamu" ucapku

Dia kemudian menggelitik perutku yang menyebabkan aku tertawa terbahak-bahak karena geli dia terus menggelitiku sampai aku menendang perutnya dan dia meringis.

"James apakah kau baik-baik saja?!" tanyaku panik

Dia kemudian tertawa dan aku memukul tubuhnya dengan bantal. Dan dia semakin tertawa dan akhirnya aku ikut tertawa.

/Yelena pov end
/Normal pov

Regulus tengah berada didalam kamarnya, terlihat depresi dan sedih, Claudia selalu menenangkannya dan membuatnya sedikit senang. Tapi, Regulus ingin bertemu Lena-nya. Tapi Regulus berpikir, dia sudah lama tak berbicara satu patah kata pun pada Yelena. Dia melihat kearah lengan kirinya, ada sebuah tato berbentuk tengkorak dan ular dan ada sedikit bekas luka disana. Ya, Regulu mencoba menghapus tanda itu dengan berbagai cara dan usaha yang dia kerahkan untuk menghapusnya tapi itu percuma.

Tanda itu tidak mau hilang dan alhasil Regulus sedikit melukainya dan tetap tidak membuahkan hasil. Regulus kesepian dan depresi. Kakaknya kabur dari rumah dan diledakkan dari pohon keluarga dan dialah satu-satunya harapan kedua orang tuanya.

Apakah Regulus akan kembali berbicara kepada Yelena?

Dan apakah Regulus kembali berbaikan dengan Sirius?
•••END•••

HAII
ADUH MAAF UDH LAMA GAK APDET GAK DAPAT IDE GUYS 😶

EH MAAF KLO PENDEK
SAYA GAK DAPAT IDE
SEMMOGA SUKA  DAN JANGANN LUPA VOMMENT

Vote lagi

-regulus mokad
          Or
-regulus gk mokad
???
Byyeee love you all♡♡♡♡