sepuluh

1.1K 146 8
                                    

"morning sayang"sapa jungkook lembut ketika melihat rose bangun

"jungkook"rose membuka matanya perlahan

"hah panggil aku kookie sayang,but gpp aku senang kmu manggil aku jungkook dari pada tuan"dia tersenyum sambil mengusap rambut rose

"ayo sarapan aku udh pesenin makanan buat kmu loh"

"eum iyh"

"yudh sana mandi aku siapin sarapanannya dulu"jungkook mencium kening rose lalu pergi rose menatap jungkook yg menjauh

"kook andai lo bukan psikopat gue pasti jadi wanita yg pling beruntung karna punya lo yg lembut sama gue,perhatian,hangat gue pasti bahagia sama lo tpi... Gk gk rose sadar dia psikopat yg kejam lo gk boleh luluh karna sikap dia yg lembut sama lo"batin rose

~~~~~~~~

Rosekook sedang berada di ruangan tv mereka sedang nonton drakor

"sayangg aku ke ruangan kerja dulu ya,ada beberapa kerjaan yg aku harus selesaikan gk lama ko aku janji"jungkook menatap rose

"yudh gue balik ke kamar aja"

"knp flimnya belum selesai biasanya kamu selalu nonton sampai akhir"

"badmood"ketus rose

"mau aku pesenin alpukat supaya gk badmood?"goda jungkook

"gue kan gk suka alpukat klo lo ngasih gue itu yg ada gue tambah badmood!!"kesel rose jungkook malah terkekeh gemas

"haha aku sayang bercanda sayang,ouh iyh di kulkas ada mangga yg udh aku potong² klo kmu mau ambil aja"rose lngsung menatap jungkook sambil tersenyum

"gue ambil mksh"rose dngn semangat mengambil mangga itu

Jungkook??tentunya senang dia baru melihat rose tersenyum manis padanya jungkook tersenyum lebar lalu ke ruangan kerjanya

Rose setelah mengambil mangga lalu pergi ke kamar dia memakan mangga lalu saat makan mata rose tertuju ke balkon dia meletakan piring yg berisi mangga lalu pergi ke balkon

"gue loncat bisa gk ya supaya keluar dari sini,tpi sama aja bunuh diri klo misal pake kain trs kebawah bisa sih tpi nanti di pager nya gmn??mana pagernya tinggi lagi ya kali gue manjat hah percuma"saat rose mau masuk dia mendengar suara biola

Rose langsung menatap kedepan ternyata di sebrang rumah jungkook ada rumah lagi yg terisi yg kebetulan berhadapan rose tersenyum senang melihat seorng pria di balkon rumah sebrang nya yg sedang memainkan biola

"diaa... semoga dia bisa bantu gue"rose sedikit lompat² sambil melambaikan tangan supaya pria itu melihatnya

"aishh kenapa gk nengok sih  klo gue teriak kan gk mungkin jungkook pasti denger"rose berfikir keras lali dia kembali masuk ke dalam kamar dia mencari senter di laci

"aa ketemu"rose tersenyum lalu dia betlari ke balkon rose menyalakam senternya dan mengarahkan senter itu pada muka pria itu,untung lah senter jungkook bagus jdi bisa jauh jarak cahayanya

"aduh ini apaan sih masa matahari bisa pas banget ngarah ke muka ganggu aja"pria itu sedikit mundur tetapi cahaya itu trs mengarah pada mukanya

"aishh pdhl gue udh mundur tpi ko aneh matahari kan di atas cahaya ini??dari de....pan cewe itu?"pria itu melihat rose

"yess dia liat gue"rose mematikan senter dan menyimpannya di bawah dia melambaikan tanggannya tinggi

"dia nyapa gue??"pria itu bingung

"gue dadahin balik ahh lumayan cakep"pria itu tersenyum dan sedikit melambaikan tangannya

"loh ko malah dadah sih ihk bego bngt"rose kesel lalu dia menggunakan tangannya untuk berisyarat

my boss psychoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang