Chapter 10

3.4K 365 53
                                    

.
.
.
.

bel pun berbunyi menandakan bahwa waktunya istirahat bagi seluruh siswa-siswa SMA tersebut.

Namun waktu istirahat Jay dan zin
masih bersikap seperti tadi pagi.

Bahkan mereka bersikap begitu didepan meja seok,saling menatap satu sama lain seperti ingin memukul

'Ini mereka kenapa?'batin seok.

Mereka berdua bisa diibaratkan seperti
Tom And Jerry yang terkadang akur terkadang tidak.

'ini tadi jay bicarakan? kenapa sekarang diam saja' Tatapan sinis zin

"....?"

Tanpa basa basi Seok berdiri dari tempat duduk dan berjalan keluar dari kelas.

Jay dan zin tidak menyadari hal itu,mereka masih bertatap-tatapan.

'Hah...Kebelet pipis' seok berjalan terus dengan langkah cepat,takut dia akan mengompol dicelana.

Saat Balik Dari Toilet

Banyak kerumunan siswa-siswa didepan kelasnya seok.

"HOY AYO HAJAR!!"

"WADUH DUKUNG YANG MANA NIH?!!"

"PARA SEME SEDANG GULAD!""

"VIRALKAN GUYS!!!"

Heboh para siswa.

'Ada apa sih?' batin seok kepo dengan mengintip kelasnya dari belakang para siswa-siswa.

DUG DUG DUG!!!!

"EHH!!!JAY ZIN!!" teriak seok.

"wih ukenya dateng"

"kiw kiw"

"oh pantes,ukenya bentukkannya kaya gini"

Mendadak Mereka semua memandangi seok.

"HEH KAPARAT DIAM LO PADA!!!" Kesal Zin dengan komentar-komentar murid lain  padahal dia lagi kesal

"!!!"

Seok Menghampiri mereka berdua

"Kalian habis berantemkan?Padahal Aku tinggal sebentar!" Kesal Seok dengan kedua temannya

"Ya Gimana ya seok...."

"........"

Beberapa menit Sebelumnya

Mereka Berdua yang tak menyadari Bahwa seok keluar sebentar untuk ketoilet.

"Hey jay kenapa kau diam?" Zin menarik kerah baju jay

'Ini anak kenapa?' Bingung jay

"NGOMONG KEK BGST!!" Zin menghempaskan jay begitu saja hingga mengenai sisi meja.

BRAK!!

"HEH SIALAN!!" ucap jay dengan nada kesal

Zin yang mendengar itu sempat berhenti sejenak dan "Oh akhirnya kau berbicara padaku".

Tanpa aba-aba Jay bangun dan memukul Muka zin.

Zin yang kena bogem dari jay pun tak diam,dia membalasnya dengan memukul perut jay

Jay yang terkena pukulan zin diperut pun memegangi perutnya
"Ck,Lu kenapa sih tiba-tiba ngelempar gua"

"G-Gua"

Zin Terbata-bata untuk mengucapkannya,tau lah zin ingin berbicara apa?

Namun zin juga sudah melihat tadi pagi bahwa dia didahului oleh jay.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 20, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Love Park Hyungseok • LookismTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang