Mistery Puri of Lake (End√)

9. Peri penunggu telaga

Suatu rahasia seberapa pentingnya dia tapi kalau diketahui keberadaannya tentu sudah bukan rahasia lagi.

................................................................

" Peri yang saya maksud itu memang pada mulanya adalah seorang ratu. Beliau adalah istri dari sang penguasa zaman dahulu yang bernama Raja Wang Taejo. Sebelumnya sang Ratu yang bernama Moon Taeil atau Wang Taeil setelah dinikahi sang raja adalah seorang seorang perancang busana para bangsawan. Karena rupanya yang cantik jelita itu makanya ia diperistri raja Wang Taejo! "

" Sebentar Yuta-ssi, siapa tadi nama Ratu itu? " Johnny memotong cerita Yuta.

" Moon Taeil. " jawaban singkat dari Yuta membuat hati Johnny berdesir. Seketika saja dia teringat tentang kartu nama warna hijau pupus yang ditemukannua dalam dompet mendiang Chanchan. Didalam kartu itu hanya ada nama Moon Taeil, tanpa tulisan lain bahkan tak menggambarkan dia laki-laki ataupun perempuan. Rupanya saat itu perempuan yang berkencan dengan Chanchan itu adalah jelmaan Ratu peri tersebut.

" Tunggu, perempuan? Jadi Chanchan kencan dengan cewek ya? Bukannya waktu itu Chanchan bilang kalau namanya Williams alias willy ya? Berarti dia cowok dong! " Pikir Johnny.

" Kalau begitu, Yuta-ssi... yang membunuh teman saya Chanchan itu dan juga menewaskan korban-korban sebelum nya adalah ratu peri itu ya? Tapi koq saya merasa ada yang aneh? " Johnny mengelus dagunya seperti sedang memikirkan sesuatu.

" Aneh gimana? "

" Itu, Chanchan pernah bilang kalau dia itu kencan dengan cowok bukan cewek. Emang sih dalam kartu nama yang saya temukan di dompetnya ada Moon Taeil. Nama yang persis dengan nama ratu peri itu! " Johnny menjelaskan keheranannya

" Ah itu, bisa jadi aja sang ratu menyamar atau menyembunyikan identitas nya supaya orang tidak curiga. Apalagi itu di hadapan teman anda yang katanya juga sudah belok kan? Lagian juga belum tentu sang ratu yang melakukan itu. Ingat kan juga peristiwa kepala security Jung Jaehyun yang bertemu cowok manis itu kan? Jadi tolong dengarkan cerita saya dulu Johnny-ssi! " kata Yuta dengan kalem.

"Ah iya ya... Mianhae. Silakan lanjutkan Yuta-ssi! " Yuta menganggukan kepala dan mulai melanjutkan ceritanya lagi.

" Ratu Taeil sangat disayangi oleh Raja Taejo. Hanya saja sang ratu sangat kecewa sebab dari perkawinan mereka tidak membuahkan keturunan sama sekali. Rasa kecewanya itu tetap dipendamnya dalam hati. Sampai suatu ketika, sang ratu diberi tanah kekuasaan dan dibangunkan istana yang indah sekali oleh sang raja yang diberi nama istana Puri Cendana. Tempat istana itu agak jauh dari istana kerajaan induknya. Rupanya hal itu adalah bagian siasat dari sang raja Taejo sendiri. Dengan menempatkan sang ratu di istana kecilnya, maka sang raja bebas berselingkuh dengan perempuan lain. Lalu, sang ratu yang mengetahui hal itu membalasnya dengan berselingkuh pula. Perselingkuhan sang ratu dengan salah satu abdi dalemnya itu terbongkar oleh raja Taejo. Maka murkalah sang raja hingga semurka-murkanya. Istana kecil itu dihancurkan bersama sang istri sekalian. Direndam nya dengan air bah hingga seluruh istana kecil itu tergenang air. Maka jadilah sebuah sendang atau telaga yang sekarang kita sebut dengan Telaga Puri, yang diambil dari nama istana kecil sang ratu itu sendiri yakni Puri Cendana! "