Pernahkah kalian menyukai seseorang ah lebih tepatnya mencintai seseorang tapi tak berani mengutarakannya?
Seperti keadaan Lalisa saat ini mencintai Taeyong sahabatnya yang satu tahun lebih tua darinya, tapi Lalisa tak berani mengutarakan perasaannya kepada pemuda tampan itu. Lisa takut Taeyong akan menjauhinya dan Lisa juga takut jika Taeyong akan membencinya. Entah sejak kapan Lisa menyukai Taeyong Lisa juga tak tahu.
"Lis sampai kapan kamu memendam perasaan itu?" tanya sahabatnya dengan tatapan sendu
"Aku juga tak tahu Rose" jawab Lisa sambil melihat kebawah dimana para murid berdatangan memasuki area sekolah
Memang hampir setiap hari Lisa dan Rose selalu ke Rooftop sekolah untuk sarapan pagi sambil menikmati sejuknya udara pagi
"Kau harus mengungkapkan perasaanmu Lis kalau kau tak mengutarakannya bagaimana dia tahu kalau kau menyukainya"
"Aku takut dia menjauhiku Rose, aku lebih memilih memendam perasaan ini dari pada dia menjauhiku"
"Ayolah Lis lelaki didunia ini bukan dia saja Lis, kalau dia menjauhimu ya sudah biarkan saja toh kamu juga cantik pasti dapat yang lebih baik lagi dari lelaki kurang peka itu" sebal Rose
"Nih ya Lis aku kasih tahu, aku dengar dari Bang Suga kalau dikelas Kak Taeyong itu deket banget sama Kak Jenni akhir-akhir ini, kalau kau tak segera mengutarakan perasaanmu kau akan menyesal Lis"
"Begitu ya?"
"Yaps Lis walaupun nanti dia menjauh setidaknya kau sudah mengutarakan perasaanmu dan hatimu akan plong tak ada salahnya juga seorang gadis mengutarakan perasaannya lebih dulu "
"Oke Rose besok aku akan coba mengutarakan perasaanku pada Kak Taeyong"
"Nah gitu dong ini baru sahabat Rose" Rose memeluk Lisa erat
"Makasi ya"
"Tentu"
Mereka kembali kekelas karena jam pertama adalah Matematika telat satu menit saja pasti dihukum.
Bel tanda pulang sekolah berbunyi para siswa-siswi berhamburan pulang tentu tak semuanya ada juga yang masih mengikuti ekstra kulikuler seperti Rose dia ikut eskul teater jadi dia harus latihan dulu. Sedangkan Lisa ia mengikuti latihan dengan bandnya tapi beda hari dengan Rose.
Lisa berjalan menuju parkiran tapi hatinya terasa sesak melihat dari kejauhan Taeyong orang yang dicintainya sedang membonceng gadis, ya dia adalah Jenni teman sekelas Taeyong walaupun berboncengan biasa Lisa merasa sesak.
Lisa mengendarai motornya dengan mata berkaca-kaca. Sesampai dirumah Lisa langsung saja memasuki kamarnya karena Lisa dirumah sendiri hari ini papa dan mama Lisa sedang dinas diluar kota.
Lisa merebahkan tubuhnya tanpa mengganti seragamnya sambil berpikir bagaimana menyusun bahasa untuk mengutarakan perasaanya pada Taeyong. Rose benar ia harus mengutarakan perasaannya dan ia akan menerima apapun hasilnya.
Kak Taeyong
Kak dirumah?
Tidak ini di basecamp sama anak-anak kenapa Lis?
Hehehe tak ada temen dirumah kak mau main kerumah kak Taeyong ceritanya kangen tante juga
Nanti aku kesitu habis ini
Wah makasi kak Taeyong
Ok chubby
Ah Lisa senang sekali Taeyong akan main kerumahnya. Lisa langsung saja membuat nasi goreng seafood kesukaan Taeyong tak lupa ia segera mandi dan memakai make up tipis yang membuatnya terlihat lebih cantik.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Love Stories of Taeyong & Lalisa
FanficKumpulan Cerpen Cerbung tentang Lee Taeyong dan Lalisa Manoban