20

483 40 0
                                    

-Sialan- JK

....

"Aku Jungkook , Jeon Jungkook . Kau bisa memanggilku Hyung . Dan... Kakak mu itu Jeon Jimin dia istriku"

?!

"JK!!"

"I,istri? Hyung sejak kapan marga Lee mu itu diubah ke Marga Jeon?" -kejut Mark Lee atas perkenalan yang dilakukan pria yang bernama Jungkook itu .

Setelah adegan dramatis soal Bandara tadi mereka memutuskan untuk menetap sebentar . Sebenarnya bukan mereka tapi hanya Jimin  , Jimin pikir mungkin Jungkook kelelahan . Yang sebenarnya ini masih jadwal nya mengawas tapi sudah langsung buru-buru saja menemuinya sesaat setelah Jimin mengabarinya . Kalau tidak jantungan pasti Shock .

"Eumm... i,itu.. sejak..-

"Sudah 6tahun ini , aku tau ini bukan waktu yang tepat . Mark Lee kau harus mengerti satu hal , Cinta itu Buta . Tidak memandang jenis ataupun usia . Mau kau selama apapun berhubungan dengan seorang wanita . Tapi .. jika jodohmu itu ternyata seorang pria , Apa kau akan mengabaikan nya begitu saja? Terlebih kau mencintainya ." -ungkap Jungkook yang memotong perkataan Jimin yang gugup .

Kalau boleh jujur , Jimin juga sudah tidak ingin berbohong lagi . Kali ini dia benar-benar tidak bisa lari , rencana tuhan yang begitu terbentuk sedemikian rupa ternyata mampu membuatnya mencoba untuk menerima banyak hal .

"Apa kau benar-benar mencintai Hyung ku Om?"

"Kalau aku tidak mencintainya mungkin aku sudah meninggalkan nya sejak awal . Hey , berhentilah memanggilku Om . Aku tidak setua itu . Aku lebih muda 2tahun dari Kakakmu"

"Aku sangat merasa bersyukur akan hal itu , aku juga merasa lega karna setidaknya aku tau kalau Hyung ku ini di jaga oleh orang yang tepat . Aku benar-benar hampir putus asa mencarinya" -ucap Mark tersenyum lembut ke arah Jimin .

"Sejak kapan kau mencariku?" -tanya Jimin yang merasa sesal . Oh ayolah kedua saudara ini sama saja , sama-sama berlebihan .

"Sejak Hyung hilang dari pandangan ku pukul 5pagi!! Aku terbangun dan kau tidak ada di kasur sama sekali . Bukan hanya aku , tapi Eomma dan Appa jug- Eh? M,maksudku .. Daddy" -jelas Mark yang tersadar akan panggilan ayahnya sekarang .

"..."

"Kalian membutuhkan waktu berdua , sebaiknya kita pulang . Kalian berbagi ceritalah nanti , aku masih ada jam mengawas . Ayo , aku akan mengantar kalian" -Ajak Jungkook setelah melihat sikap diantara keduanya . Padahal di awal tadi mereka baik-baik saja , tapi Jimin terdiam begitu saja setelah mendengar kata Daddy dari mulut Mark . Tiba-tiba saja suasana nya menjadi Canggung .

...

Ten menaiki Lift sambil menenteng bekal yang berisi makanan buatan nya . Ten akan menemui Jhonny kekasihnya , Ten pikir ini mungkin sudah saat nya Jhonny makan siang . Terlambat sih , tapi mau bagaimana lagi Ten lupa dengan waktunya .

"Ten Lee habis ini kita ke Taman kan?"

Jangan lupa kalau Winwin juga ikut bersamanya .

"Iya iya , tunggu sebentar . Di ruangan nanti kau jangan pecicilan . Diam dan duduk lah dengan tenang , kau mengerti?" -peringat Ten . Itu karna entah kenapa ahir-ahir ini Winwin menjadi seseorang yang hyperaktif , padahal sebelumnya dia pria yang kalem dan manis .

Winwin yang di peringati tersenyum manis lalu mengangguk .

*Ting!

Lift terbuka dan mereka pun langsung keluar untuk menuju ke ruangan Jhonny .

*Knock Knock

"Masuk" -terdengar sahutan dari dalam .

"Heyy..?" -Sapa Ten tersenyum simpul lalu langsung memeluk Jhonny yang masih berposisi duduk . Jhonny membalas pelukan nya lalu mengecup leher Ten .

"Kau tidak datang sendiri?" -tanya Jhonny saat melihat Winwin yang berdiri di dekat pintu .

"Ah.. tidak , dia Winwin kau mengenal nya kan . Dia terus saja merengek padaku , jadi ku ajak dia kesini . Tidak... papa kan?" -jelas Ten yang sudah melepaskan pelukan nya .

"Tentu saja , hmph? Wahh ... aku mencium sesuatu yang enak . Kau membawa sesuatu honey?" -tidak sengaja indra penciuman Jhonny mengenai aroma asap yang ada pada bekal yang di bawa Ten .

"Oh! Ini! Aku bawa makanan untuk mu , ini makanan favoritmu . Aku tidak tau itu akan enak atau tidak , karna ini pertama kalinya aku membuat makanan itu . Cobalah nanti tolong kasih nilai ok?" -ucap Ten lalu membuka bekal dan memberi sendok untuk Jhonny makan .

"Winwin kau tunggu sebentar lagi , aku harus menemani Jhonny makan dulu . Kau duduklah dengan santay" -titah Ten agar Winwin tidak menggerutu nanti . Winwin hanya mengangguk lalu memainkan ponselnya untuk bertukar pesan dengan Lucas .

Papa Tampan🦍💐

|aku merindukanmu :(
|Hey Xuxii~~ kapan kau pulang Hum?

Hahahaaa... aku juga sangat merindukan mu , 3hari lagi Winnie|

|cepatlah pulang xuxii~~
|kau tau xuxii aku jdi nyamuk dsini
|Ishh temanmu itu menyebalkan , dia juga sring mengunci ku di apartmen nya
|marahi dia xuxii~

Kau mnjadi nyamuk? Klo gitu gigit mreka biar fungsi nyamuk ny berguna|
Tunggu aku pulang , aku psti akan memarahi ny kkkkkk^|

.... dst.

"Sayang , aku harus pulang ke Korea besok pagi . Aku akan membantu Jaehyun untuk struktur perusahaan baru nya" -ucap Jhonny setelah menghabiskan makanan nya .

"Jaehyun adik pendiam mu itu? Apa kau tidak akan mengajak ku Jhonny?" -balas Ten yang berada di pangkuan Jhonny .

"Kau ingin ikut aku ke Korea hm? Kalau begitu persiapkan pakaian mu"

"Hehe , Tentu saja tidak . Aku ada Winwin yang harus ku jaga , dan Mark juga . Dasar!"

"Yah , sayang sekali . Nona Jhonny ini pasti kerepotan hm" -sayangnya dan langsung mencium pipi serta leher Ten cepat .

"Yak!! Ada Winwin disini kalau kau lupa . Berapa lama kau disana?"

Kekeh Jhonny yang terus saja menatap kagum ke arah Ten. "Sampai semuanya teratasi dengan baik"

"Itu pasti lama"

"Sebentar jika kita bekerja secara kompeten dan profesional"

"Bla bla bla tentu suhu Jhon , I believe you"-balasnya dan langsung memeluk Jhonny nya yg langsung di balas oleh sang empunya juga .












TBC.


HYFT ||•JaeMark?.?(REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang