aku bersama yang lain pun memasuki kediaman duke kembali di dalam aku tak banyak berbicara dengan berbagai bangsawan ,aku masih memikirkan tentang jevian yang tiba-tiba bisa menghilang begitu saja
bukan kah terasa aneh dan pada saat aku masuk aku tak melihat nya sama sekali"hei . .laa kamu tidak apa-apa?"
lamunan ku terbuyar karena ucapan louis
"louis aku tidak apa-apa""apakah kamu ingin kembali?"
"heumm . . seperti nya aku akan kembali sudah lumayan lama ,aku pun lelah"
"baiklah aku akan menyampaikan nya ke duke ,aku pun juga ingin segera kembali"
pada saat aku hendak keluar dari kediaman duke ,aku tercegat oleh seseorang
"tuan putri kenapa anda terlihat terburu-buru?""aa itu saya ada sesuatu jadi harus segera kembali"
"benarkah? baiklah terimakasih atas kehadiran yang mulia putri ke acara saya ini , saya akan mengundang anda kapan-kapan ke acara pesta teh saya"
"baiklah terimakasih ,saya izin pergi terlebih dahulu" aku dengan segera melangkah kan kaki kembali ke kereta kuda dan menaiki nya
selama perjalanan aku hanya melihat langit malam yang indah serta kelap kelip bintang sungguh pemandangan yang menenangkan
sampai nya di istana ,aku dengan segera turun dari kereta kuda
"nona . ."
"ada apa lili?"
"yang mulia mengirimkan surat"
"lagi? baiklah nanti akan ku baca tolong siapkan aku air hangat"
"baik nona"
aku melangkah masuk ke arah kamar lalu duduk di tepi kasur dan membuka secarik surat dari kedua orang tua ku
inti di dalam surat itu ,mereka akan kembali , aku berpikiran sejenak apa yang mungkin membuat mereka kembali ke istana jika kalian pikir itu adalah aku? kalian salah besar mereka tak mungkin kembali hanya karena aku
"lili apa kah sudah siap?""sudah nona"
kaki melangkah masuk ke ruang berendam
20 menit berlalu aku keluar dari ruang berendam dengan pakaian tidur
"oliv apakah yang mulia mengirimkan kalian surat juga?"
"iyaa nona ,yang mulia meminta kami untuk menyambut mereka untuk besok mereka akan kembali ke istana"
"hanya itu?"
"iyaa nona . ."
"baiklah kamu boleh keluar dari kamar ku , selamat malam"
"selamat malam juga tuan putri"
olivia pun berjalan pergi dari kamar ku ,aku yang di dalam kamar segera berbaring di ranjang ku"hari ini adalah hari yang cukup melelahkan tapi besok akan lebih melelahkan di banding sekarang"
setelah itu aku terlelap dalam tidur ku yang nyenyakPagi hari nya aku terbangun karena ketuk an pintu
Tok .. Tok .. Tok ..
aku yang bangun dari ranjang ku dengan kedua mata ku yang masih terasa berat
aku membuka an pintu lalu . .
seseorang langsung memelukku dengan erat
aku pun terkejut karena dengan tiba-tiba di peluk"hai alaa , maafkan aku tak mengabari mu terlebih dahulu jika aku kesini ,lalu maafkan aku juga tiba-tiba memeluk mu"
"tak apa alice lalu ada apa kamu kesini?" aku pun membuka mata ku dengan jelas untuk melihat alice
"aku kesini untuk mengajak pergi lalu louis nanti akan menyusul kesini juga jadi lebih baik kamu bersih-bersih terlebih dahulu"
"baiklah kamu ingin sarapan bersama?"
"tak usah setelah kamu bersih-bersih kita akan langsung pergi ke suatu tempat"
"ohh baiklah"
aku masuk kembali ke kamar lalu beberapa pelayan ku masuk ,alice? dia seperti biasa akan berkeliling istana dia sangat menyukai berkeliling istana sebentar untuk menunggu ku,dan ini bukan pertama kali nya dia tiba-tiba datang kesini aku sudah terbiasa jika dia tiba-tiba datang
gaun yang ku pakai hari tak begitu mencolok ,aku tak ingin terlihat begitu mencolok sebagai putri kerajaan setelah selesai semua ,kaki ku pun melangkah ke arah lorong lalu mencari keberadaan alice yang entah pergi kemana
"Alice !!" ucapku sambil melihat sekeliling
kaki berhenti sebentar lalu aku berpikir sejenak alice jika datang ke istana ,dia pasti akan mengunjungi ke taman istana
dengan begitu aku langsung pergi ke arah taman istana dan benar saja dia ada disanaaku pun menghampiri nya
"alice ..""ala ... apakah kamu tadi mencari ku?"
"iyaa tadi aku mencari mu"
"ohh begitu , baiklah mari kita pergi" ucap alice lalu menggenggam tangan ku dan pergi ke arah luar istana
aku pun yang di genggam tangan nya hanya mengikuti alice , sampai nya di luar istana sudah ada satu kereta kuda yang seperti nya sudah menunggu kami berdua
"hai ala dan alice" ucap louis sambil tersenyum hangat kepada kami
"hai juga louis" aku dan alice pun masuk kereta kuda lalu duduk tepat di depan louis
"jadi kita akan pergi kemana?"
"kita akan pergi ke tempat dessert yang sangat terkenal"ucap alice dengan antusias
"disana juga terkenal karena ke indahan tempat nya"louis pun menyambung ucapan alice
"ohh begitu baiklah"
selama perjalanan kami banyak berbicara tentang banyak hal ,lalu kami juga berbicara tentang nanti kelulusan akademik kami bertiga
seorang putri kerajaan atau pun pangeran kearajaan jika sudah kelulusan akademik biasa nya di antara mereka akan menyelenggarakan pesta kedewasaan mereka
•
•
•
•
•
haii maaf bangett aku baru up sekarang dan maaf juga aku belum bisa double update ,ohh iyaa kalian setuju gak kalau aku buat cerita lagi tentang semacam love story tapi bukan fantasi kok
btw kalian tim happy ending atau sad ending atau malah tim suka ending yang nge gantung?anyway jangan lupa vote sama komen nya
KAMU SEDANG MEMBACA
Athalla & jevian
FantasyA T T E N T I O N !! • [ follow dulu baru baca ] •[ NO. D E S K R I P S I ] aku gak begitu bisa bikin deskripsi so kalau penasaran langsung baca aja yaa !! jangan lupa vote nya !! Happy reading^^ start:7 Nov 2021 end: -