In the pouring rain, (Hold you tightly).
I want it to stop like this.
Ay, Your heart spreads in me,
I'll give you everything
In my arms like now,
Always lean on me, on me.
In the falling rain.
You and I tonight🌱
Renjun POV
Aku menunggunya sedari tadi memandangi jendela yang tak kunjung menampilkan pria itu, tempat ini menjadi saksi bisu kisah cinta kami. Pemandangan timbunan daun di musim gugur seakan menjadi perhatianku
Jarak yang jauh membuat kami memendam rindu yang sama, aku lebih beruntung... Kepergian dirinya meninggalkan banyak kenangan di setiap sudut kota
Pintu terbuka dan bunyi lonceng terdengar, senyumku melebar. Pria yang aku tunggu telah datang
"Maaf membuatmu menunggu lama"
"Bukan masalah hyung" ucapku
Ia mengecup dahiku lama, menyalurkan rasa rindu yang telah lama kami pupuk. Kami berhasil melewatinya, perjuangan yang terasa berat kami lakukan
"Kota semakin banyak berubah" ucapnya menggaruk kepalanya yang tak gatal
"Aku yang kan menjadi pemandumu hari ini"
Kami mulai makan siang yang sempat tertunda, atau mungkin makan sore. Tak apa penantianku berbuah hasil yang indah
Kami mulai berbagi cerita yang tak sempat kami utarakan, tak ada satupun waktu yang kami sia-siakan cerita itu mengalir begitu saja. Mengisi setiap sudut yang sempat kosong dan memori kebersamaan yang sempat terhenti
"Bagaimana rencana hyung kedepannya?"
"Bagaimana denganmu?"
"Aku yang bertanya terlebih dahulu"
Ia menarik ujung hidungku, membuat hidungku terlihat merah... Percayalah
"Project milikku dilirik investor, dalam waktu dekat aku mungkin harus kembali ke Korea"
"Selamat hyung.... Akhirnya apa yang kamu inginkan akan terwujud"
Aku tak boleh menunjukkan kekecewaanku, ia telah berjuang sejauh ini. Aku tak mau menjadi batu sandungan untuk keberhasilannya, biaraku yang memendam kekecewaan ini
"Lalu bagaimana denganmu?"
"Projek penulisanku sudah masuk ke editor, semoga bisa rilis tahun ini"
"Aku tak menyangka imajinasimu akhirnya bisa tersalurkan" kedua dimple miliknya akan menjadi kenangan yang indah buatku, aku harus mengingat sebanyak yang aku bisa
Makan siang kami telah selesai, aku mengajaknya menyusuri kota. Mengingat kembali kenangan yang kami buat dan mereka ulang setiap adegannya
Jika ini memang akhir, maka akan ku buat akhir yang indah. Apapun yang terjadi kami pernah bahagia dan pantas untuk bahagia
Aku mengajaknya ke perpustakaan pusat, tempat biasanya kami berkencan. Jaehyun hyung tak menyukai keramaian sekalipun ia salah satu mahasiswa terkenal di kampus, bahkan kedekatan kmai berawal dari perpustakaan pusat

KAMU SEDANG MEMBACA
Universe
Romance~Jaehyun x Renjun~ Oneshot or Multiple Setiap orang memiliki kesan tersendiri, meninggalkan memori yang akan dikenang. Tawa dan Canda, Tangis dan Duka, Amarah dan Luka. Terima kasih untuk hadir dan memberi warna pada dunia yang semula monoton. Kisa...