kejadian pada malam hari

43 17 10
                                    

Welcome!

Aku kembali up setelah absen 1 Minggu kemarin hehe...

Sebelum baca jangan lupa vote ya guys! Biar aku makin semangat buat up nya;)

Happy reading!!

*****
  Setelah pertemuan dengan geng ZERVANOS,  membuat seluruh tubuh Reyhan sangat lelah, Reyhan memutuskan untuk kembali ke rumahnya lebih awal dari yang lain, lagi pula hari sudah larut malam dan besok Reyhan harus kembali menghadapi hari-hari nya seperti biasa, untung saja Reyhan sudah mengetahui arah jalan pulang jadi Reyhan tidak perlu untuk di antar oleh para sahabatnya itu.

“Gua pulang dulu” pamit Reyhan, bangkit dari tempat duduknya

“Yah, kok Lo langsung pulang Rey” lirih Jericho, melihat Reyhan yang sudah siap untuk pergi

Reyhan menepuk pundak Jericho pelan

“udah malem, gua cape udah kalian lanjut main nya bye!” pamit Reyhan tanpa menunggu jawaban dari para sahabatnya

Reyhan menaiki motor nya, memasang helm dan langsung pergi dari markas, hari ini memang menjadi hari yang lelah bagi dirinya, akan tetapi Reyhan benar-benar menikmati nya, Reyhan menempuh jalan yang begitu ramai dan cukup macet malem ini, memang jam segini adalah jam para pekerja pulang, tidak heran lagi jika jalanan ini menjadi cukup ramai.

Di pertengahan jalan, Reyhan menyingkirkan motornya, berhenti di depan sebuah kedai kecil yang berada di pinggir jalan, Reyhan memutuskan untuk membeli sebuah air mineral untuk menetralisir tubuh nya saat ini.

“Bu, saya beli air nya 1” ucap Reyhan menunjukkan sebuah Air yang berada di belakang penjual tersebut

Penjual itu pun mengambil sebotol air mineral berukuran sedang yang berada di belakang nya, lalu memberikan nya kepada Reyhan

“ini mas, jadi 5.000 aja” ujar penjual itu.

Reyhan mengeluarkan dompet nya dari saku , mengambil uang Cash yang berada di dalam dompet tersebut, Reyhan memberi kan uang kepada penjual dan menerima air mineral itu dari tangan sang penjual, Reyhan menaruh kembali dompet nya ke dalam saku celana nya, namun tiba-tiba seseorang dengan cepat langsung mengambil dompet Reyhan dan lari dengan cepat begitu saja.

Reyhan pun segera menyusul orang tersebut dengan motor nya, Reyhan dapat melihat pelaku dari kejauhan, Reyhan menancap kan gas dengan cepat agar dapat menangkap sang pelaku, akhirnya Reyhan dapat mencegah dan segera turun dari motor nya.

“Balikin dompet gua!” Pinta Reyhan dengan tegas

Orang itu terlihat sangat panik, lalu memberikan sebuah pukulan keras kepada Reyhan, namun Reyhan dapat menghindari serangannya, Reyhan pun langsung melawan pelaku dengan sebuah tinjuan keras di bagian kepala, sang pelaku yang tak terima pun juga memberikan lawanan balik kepada Reyhan, akhirnya mereka pun saling membalas serangan satu sama lain.

BRUKK!!.

Sebuah pukulan keras Reyhan berhasil membuat sang pelaku itu jatuh, dia pun melarikan diri dan meninggalkan dompet milik Reyhan, Reyhan pun menahan diri agar tidak mengejar sang pelaku, Reyhan mengambil dompet nya dan langsung pergi dari tempat kejadian.

Untung saja diri nya tidak ada luka sama sekali, jika ada mungkin sang ayah akan mempertanyakan nya dengan pertanyaan yang cukup banyak, Dimata kedua orang tua nya Reyhan tetap lah anak kecil mereka, akan tetapi Reyhan berusaha berbagai cara agar mereka bisa menganggap diri nya sudah dewasa.

Kini, Reyhan sudah berada di depan pagar rumah nya, Reyhan membunyikan klakson motor nya, seseorang dengan memakai berseragam satpam membukakan gerbang nya, segera masuk kedalam, malam ini Reyhan benar-benar ingin beristirahat, kejadian tadi sangat menguras banyak tenaga.

REYHAN ALASKA (on going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang