11: Teror

13.8K 1K 70
                                    

Haii guys,sebelum baca aku mau kasih tau sesuatu

Jangan terlalu berharap sama cerita ini ya 😭,ini cerita aku buat untuk senang-senang bisa dibilang ini healing aku. Jadi ga bakal ada konflik berat,percaya itu



"KAK FATHUR"Bella berlari kecil meninggalkan Rayhan. Fathur memanggilnya dari samping

Rayhan meremas ponsel yang ia pegang. Ia mendengus. Ia kembali membaca chat Mamanya

Mama : Kamu hrs deketin dia nak....

Dia cantik..

Mama suka

Rayhan : Dia udah punya pacar,Ma

$$$

Bella merebahkan dirinya dikasur. Ia baru saja selesai makan siang dibawah bersama Leona dan Bara. Ia membuka ponselnya. Lagi,lagi ia mendapat pesan dari Anya

Tante Anya : Sayang....

Kamu kenal anak tante nggak? Rayhan

Dia juga sekolah disitu

Bella : Iya tante,tadi nyamperin

Tante Ayana : Cie cie

Kapan jadian nih

Xixixiix

"Hah"

"Gila nih Ibu-ibu"Bella mendelik membaca pesan itu. Ia mendengus kesal. Semoga saja Ibu ini tidak ada niat buruk

Bella mengalihkan roomchatnya kala dia mendapat pesan dari nomor tak dikenal

0869xxx

Save rayhan

Jalan yuk

"Apasih nih orang"kesal Bella

Kenapa ia seperti diteror

$$$

2 hari berlangsung Bella diteror oleh Ibu dan anak itu. Bella jujur saja risih bahkan Rayhan kadang meminta untuk video call tapi Bella tidak mengizinkannya. Chat Rayhan ia anggurkan dari kemarin. Ia risih,jujur. Disekolah ia di ikutin terus sama Rayhan

Seperti saat ini Bella harus pulang bersama Rayhan karena Bara sedang sibuk latihan basket dan Anya yang meminta untuk Bella bertemu dengannya

Rayhan memarkir motornya didepan restauran. Didalam restauran sudah ada Anya. Bella berjalan lebih dulu masuk ke restauran

Anya tersenyum tipis menyambut Bella. Bella memaksakan senyumannya. Jujur ia kesal karena wanita ini menerornya

"Haii sayang"sapa Anya

BARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang