31 - Hukuman dan Pesta

310 53 8
                                    

Sorry for typo(s)!

---

Karena hari ini adalah hari Sabtu, aku tidak perlu pergi bekerja.

Pada sore hari, aku sedang menjelajahi internet saat Myungsoo tiba-tiba berkata,"Sooji, lihat blog-mu."

Jadi, dengan menyedihkan aku menggunakan identitas tamu untuk melihat blogku sendiri, untuk melihat apa yang sudah dilakukan Myungsoo terhadap blog-ku.

Seperti yang sudah kuduga, Myungsoo tidak mengecewakanku. Begitu aku melihat judul blog terbaru, aku memiliki keinginan untuk membenturkan kepalaku ke layar.

Judul cantik di beranda blog-ku muncul dalam warna cerah. 'Di tengah malam, aku diam-diam mengambil foto telanjang suamiku.'

Untuk sesaat, aku menggigil. Baik, aku akui bahwa fotomu sangat seksi. Tapi, bagimu untuk menempatkan kata-kata memuakkan ini di bawah namaku, bagaimana aku bisa menahannya?! Terlebih lagi, bagimu untuk menilai dirimu sendiri, kenapa kau tidak tahu malu sekali?!

Aku melihat kembali halaman itu, itu sangat singkat dan sederhana. Terlepas dari bagaimana blogger ini mencintai suaminya (yaitu aku), dia terlihat menarik... Meskipun ada keributan dari perutku, sisanya baik-baik saja.

Kemudian ada juga foto-fotonya. Myungsoo cukup masuk akal. Dia hanya mengunggah beberapa foto dengan wajah buram. Dan juga tidak ada banyak eksposur. Tapi fotonya tampak seperti foto-foto yang memikat.

Aku sudah melihat semua gambar itu. Foto yang berlebihan itu, aku juga sudah melihatnya. Oleh karena itu, aku membaca sekilas semuanya dan langsung menuju ke kolom komentar.

Blog-ku tidak pernah dilihat banyak orang, apalagi komentarnya. Pada akhirnya, saat Myungsoo mengunggah foto-foto itu, kolom komentar meledak. Dalam sekejap, ada begitu banyak komentar. Sebagian besar meneteskan air liur pada gambar Myungsoo. Sehubungan dengan wanita mesum ini, aku tidak bisa berkata-kata. Jika mereka tahu Myungsoo gay, apa reaksi mereka akan tetap sebesar ini?

Tentu saja, mengenai wanita mesum ini, jawaban Myungsoo membuatku semakin terdiam. Sebagai contoh:

Netizen A : Suamimu tidak memakai apa-apa!

Bae Sooji : Ya, aku tidak memakai apa-apa.

Kau memang tidak mengenakan pakaian apa pun, tetapi kau mewakiliku untuk berkomentar!

Netizen B : Apa yang kalian lakukan kemarin?

Bae Sooji : Apa kau percaya kalau aku mengatakan bahwa kami tidak melakukan apa-apa?

Kau!!! Semua orang mabuk memang seperti ini. Katakan kau tidak melakukan apa-apa, bahkan aku pun tidak akan percaya!

Netizen C : Suamimu sangat tampan! Kau juga sangat cantik, 'kan?

Bae Sooji : Penampilanku tidak terlalu bagus, aku tidak memiliki wajah atau bentuk tubuh yang bagus. Dan juga, aku bodoh.

Aku rasanya ingin membalik meja! Wajah dan tubuhku baik-baik saja! Hanya saja, dadaku kurang sedikit... Tapi setidaknya, aku tidak seburuk itu!!!

Semakin aku melihat, semakin aku merasa sedih. Tanpa ragu-ragu, aku memutuskan untuk meninggalkan komentar: "Dengan satu pandangan, kau bisa melihat pria itu gay. Apa yang bisa dibanggakan?!"

Aku kemudian kembali online dan juga kembali ke blog-ku, ingin melihat reaksi orang lain terhadap Myungsoo yang ternyata adalah gay. Namun, saat aku membuka blog, aku hanya melihat banyak teriakan. Dengan pengecualian beberapa pendukung lainnya, semua orang mengatakan bahwa aku cemburu, jahat dan memiliki niat buruk... Bersama dengan massa yang tidak bisa melihat kebenaran, jawaban Myungsoo lebih elegan, tapi juga memicu kemarahanku. Dia berkata,"Aku mengerti perasaamu, tapi aku tidak setuju dengan tindakanmu." Dia hanya ingin mengatakan bahwa aku cemburu pada suami pemilik blog?! Jika kau ingin berteriak, maka berteriaklah lebih lugas. Kenapa kau repot-repot berpura-pura?!

Married with Mr. Gay [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang