Tigabelas

171 12 5
                                    

Bagian 13
.
.
.
.
.
Satu kemungkinan aku bisa jatuh cinta dengannya. Namun juga bisa semakin benci dengannya.

.

Ara segera keluar dari ruangan itu. Kali ini mood dia benar" hancur, niat yang dari awal hanya ingin berdamai dan bilang terimakasih seketika hancur mendengar perkataan itu. Entah apa yang membuatnya mendapatkan perkataan itu. Bagi Ara perkataan itu telah menggores hatinya .

"Brengsek gua datang baik-baik cuman mau bilang terimakasih, tapi gua di perlakukan seperti ini. Sialan!" Grutu Ara

"Udah Ra, sabar ya. Pms kalik tu bocah satu" Diva berusaha menenangkan Ara

"Astaga handphone gua ketinggalan di kursi" ucap Gemmi

"Yaudah buruan ambil" balas Diva

"Oke-oke tunggu gua di parkiran" jawab Gemmi

Ara yang tetap berjalan tanpa menggubris apa yang mereka katakan

Kreek

"Sory gua balik lagi, cuman mau ambil handphone gua aja" ucap Gemmi. Dia segera mengambil handphone nya dan keluar dari ruangan itu

"Tunggu" ucap Ichal

Gemmi pun berhenti dan menoleh ke arah Ichal

"Apalagi?" Tanya Gemmi

"Bagi wa lo, ada yang pengen gua omongin" balas Ichal

Tanpa panjang lebar Gemmi langsung memberikan nomornya,bukanya apa" sih cuman Gemmi males ribut lagi setelah kejadian tadi.

"Thanks" ucap Ichal

Tanpa membalas perkataan Ichal Gemmi segera keluar dari ruangan itu dan menuju parkiran.

Sesampainya di parkiran Gemmi langsung masuk ke mobil

"Kemana aja sih lo! Lama bener!" Ketus Ara

"Sory handphone gua tadi ketinggalan di sana" jawab Gemmi

Tanpa menjawab Ara langsung melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi.

.
.
Ting!
Notifikasi WhatsApp Gemmi berbunyi

Room chatt

(No tidak dikenal)

Gem gua Ichal,
Bagi wa nya Ara dong.

Gemmi Prisilla

Mau buat apaan?

(No tidak dikenal)

Gua mau minta maaf
Atas kelakuannya Dev

Gemmi Prisilla

Jangan macem" ya.

(No tidak dikenal)

Tenang aja. Janji.

Cerita Cinta ArgantaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang