(DISCONTINUED) Midnight Bookstore

Chapter 1: Don't Cremate Me!

Zhou Ze menangkupkan air dengan tangannya dan memercikkannya ke wajahnya. Dia perlahan mengangkat kepalanya dan melihat ke cermin. Dia tampak sedikit kuyu, tapi itu adalah merek dagang untuk ahli bedah UGD seperti dia.

“Dokter Zhou, pasien baru sedang dalam perjalanan. Dia sepertinya jatuh dari gedung, kami tidak yakin apakah itu percobaan bunuh diri!” teriak perawat Wang Ya di pintu masuk toilet pria

"Mengerti, saya akan segera ke sana," jawab Zhou Ze. Dia menarik handuk kertas dan menyeka wajahnya.

Ambulans tiba di rumah sakit dalam waktu singkat. Orang yang berbaring di tandu adalah seorang lelaki tua dengan tangzhuang abu-abu. Orang tua itu batuk darah dan potongan-potongan organ tubuhnya keluar. Dia sepenuhnya berlumuran darah.

{ Catatan TL:  Tangzhuang adalah jaket tradisional Tiongkok dengan kerah lurus.}

Zhou Ze bergegas ke tandu untuk melihat pasien lebih dekat, sambil berteriak pada orang-orang di depan, "Bersiaplah untuk operasi, cepat!"

Kondisi pasien terlihat tidak baik.

“Aku… aku… aku tidak ingin mati.” Pria tua itu membuka matanya lebar-lebar dan menatap Zhou Ze yang paling dekat dengannya.

“Jangan khawatir, kamu akan baik-baik saja. Kami akan membantumu, kamu tidak akan mati.”

Kebanyakan pasien dalam kondisi kritis akan mengatakan hal seperti itu. Lagi pula, tidak banyak orang yang benar-benar bisa menghadapi kematian dengan tenang. Tidak perlu bagi dokter untuk secara rasional memberi tahu pasien kemungkinan mereka berhasil, karena mereka sangat membutuhkan kenyamanan, alih-alih mendengar beberapa fakta.

“Tidak…tidak…ini…terlalu menakutkan di bawah sana…” Pria tua itu tiba-tiba meraih pergelangan tangan Zhou Ze dan menatapnya dengan serius.

"Tolong tenang, santai, kamu akan baik-baik saja." Terlepas dari rasa sakit yang dia rasakan, Zhou Ze tidak berusaha melepaskan diri dari cengkeraman pria itu.

“Aku tidak mau… aku tidak mau ke sana lagi… mereka… mereka telah menemukanku… mereka telah menemukanku…”

"Terkesiap ..." Zhou Ze tiba-tiba merasakan sakit yang tajam dari pergelangan tangannya.

"Dokter Zhou, tanganmu!" teriak perawat di sampingnya.

Kuku orang tua itu panjang, dan untuk beberapa alasan, warnanya hitam, seperti berkilau kuning, bukan karena kotor.

Kuku orang tua itu menusuk ke dalam daging Zhou Ze di pergelangan tangannya.

“Aku tidak akan ke sana…tidak akan…tidak akan turun…HAHA!…batuk batuk…”

Tubuh lelaki tua itu tiba-tiba tegak saat dia batuk dengan keras. Dengan gemetar, tangan yang meraih pergelangan tangan Zhou Ze jatuh ke samping saat dia jatuh diam di atas tandu.

"Siapkan defibrilator!" Zhou Ze berteriak.

——

Pria tua itu didorong ke ruang gawat darurat, di mana seorang dokter dan perawat segera melakukan prosedur pada pria tua itu.

"Dokter Zhou, saya akan membantu Anda dengan luka itu!" Wang Ya mendekat.

Sebagai seorang dokter, mereka tidak khawatir tentang goresan kecil, tetapi kemungkinan bahwa lelaki tua itu mungkin terjangkit penyakit lain, menempatkan para dokter dalam risiko. Lagi pula, tangan lelaki tua itu berlumuran darah, dan tidak ada yang tahu apakah dia mengidap penyakit menular.

Beberapa penyakit dapat dengan mudah merusak kehidupan seseorang!

Setelah perawat merawat luka Zhou Ze, seorang dokter keluar dari ruang gawat darurat dan menggelengkan kepalanya pada Zhou Ze.