Delapan belas (Cuplikan)

1.9K 19 0
                                    

Mona meremas roknya saat mengikuti Arka menuju kendaraan roda empat. Melangkah pelan-pelan takut Arka berhenti mendadak, membuat kedua bertabrakan. Membayangkan saja Mona sudah bergidik ngeri, saat manik mata yang memandang tajam bak elang hendak menerkam mangsa.

"Mas, aku ke sekolah pakai sepeda saja ya," cicit Mona dengan suara pelan, ia berdiri di dekat pintu mobil.

"Ayo cepat masuk! Jangan belajar membantah." Arka langsung menghadiahi tatapan tajam yang membuat Mona menciut lalu menurut.

Baca isi bab selengkapnya di kbm app

Malam Pertama Dengan Kakak IparTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang