Dua pria tampan dengan wajah oriental sedang makan malam, mereka masih berada di London tepat nya mereka berada di Restaurant hotel yang mereka tempati untuk sementara waktu.
Pria yang berwajah datar dan dingin memakan makanan nya dengan datar, dimana ia sedang memikirkan pria kecil waktu itu, ia berharap hari ini dapat bertemu lagi dengannya. Bertanya padanya Secara langsung dan menyelesaikan tanya tanda di kepalanya.
Pria yang satu lagi dengan menikmati makanan mahal nan lezat itu, namun ia sedang memikirkan sesuatu yang mana ia harus segera memberitahukan informasi baik dan buruk. Ia menimang-nimang informasi mana dulu yang harus ia beritahu kepada Boss nya, Karena jika salah langkah ia pasti akan mendapat amukan.
Setelah berfikir lama, ia akan memberitahukan informasi buruk dulu lalu informasi baik dengan begitu ia berharap suasana hati Boss nya membaik. Ia akan memberitahu informasi nya sesaat mereka selesai makan.
Melihat Boss nya yang akan segera mengakhiri makan malam nya. Ia memberitahu kan informasi yang ia dapatkan "Presdir, maaf mengganggu. Saya ada informasi baik dan buruk". "Apa?" Tanya nya dingin, ia berfikir bahwa informasi yang akan disampaikan oleh asisten nya adalah informasi biasa.
"Presdir saya akan memberikan informasi yang buruk dulu. Informasi buruk nya saya belum menemukan informasi apa pun tentang anak laki-laki kecil itu. Saya dan anak buah lain sudah mencari sedalam mungkin namun tidak ada informasi apapun. Dan informasi baik nya, saya menemukan Nona Pranpriya Kim. Saya tidak sengaja melihat berita dan di salah satu berita ada foto Nona Pranpriya Kim, namun dengan nama yang berbeda. Sepertinya Nona Kim mengganti namanya, Itu sebabnya Presdir, kami tidak dapat menemukan nya selama bertahun-tahun. Selama ini Nona Kim tinggal di London, dalam berita itu menyebutkan bahwa Nona Kim adalah seorang pengusaha misterius yang dicari-cari keberadaan dan wajahnya karena Nona Kim disebut sebagai legenda di Eropa, dimana perusahaannya mampu melejit dalam kurun waktu yang singkat. Banyak pengusaha dan orang-orang penasaran akan wajahnya" jelas panjang lebar asisten Kim sambil mengamati ekspresi Boss nya.
"Kerja bagus. Namun kalian masih ada satu tugas lagi yang belum selesai. 2 Minggu saya beri waktu untuk menemukan informasi anak laki-laki kecil itu. Jika tidak konsekuensi masih berlaku. Dan Saya akan beri hadiah jika kalian dapat menemukan informasi kurang dari 1 Minggu" Ucap Jungkook dengan aura kebahagiaan namun tetap memasang wajah datar dan dingin.
Akhirnya setelah sekian lama perjuangan asisten Kim tercapai, namun tetap saja ia ada satu lagi tugas yang harus juga tuntas. Asisten Kim bahagia bisa menemukan kebahagiaan Boss nya. Semoga ini awal yang baik.
"Setelah kami menemukan nama Nona Kim adalah Lalisa Manoban, kami telah meretas semua database nya. Kami menemukan lokasi tempat tinggal nya, dan perusahaan Nona Kim adalah Manoban internasional, partner bisnis kita yang baru saja kita ajak kerjasama beberapa hari lalu. Dan informasi lengkapnya ada di berkas" ujar asisten Kim dan menyerahkan dokumen.
Besok kita ke perusahaan Manoban internasional"
"Baik Presdir"
Mereka pun naik ke atas kamar masing-masing. Salah satu pria sedang duduk di tempat tidur nya dengan Laptop berada di pangkuan nya. Ia sedang berusaha terus mencari informasi yang ditugaskan untuk nya. Gerakan jari-jarinya yang kesana kemari mengetik dengan wajah yang terlihat serius
-++-
Wanita dengan paras yang cantik sedang sibuk mempersiapkan diri untuk pergi bekerja. Menggunakan blazer berwarna coklat muda dengan pakaian dalam berwarna putih polos dan dipadukan celana panjang berwarna senada dengan blazer nya. Menampilkan kesan profesional dan casual. Ditambah riasan wajah natural mempercantik penampilannya.
Selesai bersiap ia lalu berjalan menuju tempat tidurnya, membangunkan buntalan kecil imut yang sedang nyaman dan nyenyak sekali dalam tidurnya. Menepuk-nepuk pantat mungil nya dan memanggil "Louise sayang, ayo bangun. Kita sarapan pagi bersama"
"Em.." Louise perlahan membuka matanya dan mengucek mata untuk membiasakan cahaya sinar mentari yang telah bersinar terang sekali.
"Sayang ayo bangun"
"Mommy" kata nya dengan khas suara Bagun tidur nya. Melihat tampilan cantik nan mempesona dari sang ibu. Ia lantas tersenyum lebar dan mengulurkan tangannya minta untuk digendong.
"Ayo kita sarapan pagi bersama, tapi sebelum itu Louise harus mandi dulu ya" ujar Lisa sambil menggendong anaknya ke kamar mandi.
Setelah nya Lisa membungkus tubuh Louise dengan handuk seperti kepompong, hanya kepala nya saja yang terlihat, dengan wajah segar nya setelah dimandikan oleh sang ibu. Lisa memakai kan pakaian rumah berwarna biru muda lalu memberi bedak bayi di wajahnya.
"Sekarang anak Mommy sudah harum dan tampan sekali!"
"Iyaa kan Louise memang tampan mom"
"Iya iya, Louise anaknya Mommy yang paling tampan sejagat raya. Sekarang beri Mommy ciuman yang banyak"
"Emm.." Louise mengangguk mantab lalu memeluk leher Lisa dan membubuhkan ciuman bertubi-tubi di pipi kanan dan kiri lalu terkahir di bibirnya.
"Makasih sayang" kata Lisa sambil juga memberi anaknya ciuman bertubi-tubi dan Louise terkekeh senang akan ciuman dari sang Mommy tersayang.
"Ayo kita kebawah dan sarapan bersama grandma"
"Let's Go, mom Louise mau digendong Mommy" ucap Louise sambil menjulurkan tangannya meminta untuk digendong pada Lisa.
"Okay"
Dalam gendongan Lisa, Louise memeluk tengkuknya dengan wajahnya berhadapan dengan wajah Lisa, sambil sesekali ia menciumnya. Rasa sayang yang terlihat dari keduanya tak dapat dipungkiri, terasa amat menyenangkan hati bagi siapapun yang melihatnya. Dengan senyum dan tawa yang kadang terdengar indah bak melodi merdu.
Semoga tak akan ada yang menghapus kan senyum dan tawa mereka dikemudian hari, karena kita tidak ada yang tau apa yang akan terjadi kedepannya. Mereka tidak tau bahwa salah satu dari mereka telah diketahui keberadaannya oleh pria masa lalu.
"Hei sayang, apa yang terjadi? Kalian terlihat sedang membicarakan hal yang seru? Apa itu? Grandma juga ingin mendengar nya"
"Louise menceritakan hal lucu yang dia lihat YouTube mom"
"Iya Grandma Louise menonton Tom and Jerry. Tom nya berusaha menangkap si Jerry tapi tidak pernah berhasil. Tom selalu membuat jebakan untuk menangkapnya tapi selalu saja Tom yang terkena jebakan"
"Begitu ya. Ya sudah ayo kita sarapan"
"Iya Grandma, perut gembul Louise sudah berbunyi"
Setelah sarapan Lisa pamit kerja, mencium pipi sang ibu dan memeluk gemas pada sang putra dan memberi ciuman. "Mom Lisa pergi dulu ya" pamit nya pada sang ibu. "Iya sayang hati-hati ya" balas sang ibu dan Lisa memberi anggukan kepala.
Lalu Lisa berjongkok dan memeluk putra nya "Mommy pergi dulu ya sayang, jangan merepotkan Grandma ya!". "Iya mom, hati-hati. Jangan lama pulang ya!". "Iya sayang" kata Lisa dan memberi ciuman lagi lalu dibalas ciuman pula oleh sang anak. "Bye mom!". "Bye sayang".
-++-
Guys mo nanya nih
Kalau misalnya aku buat permintaan atau rules gitu kalian bakal mau ngk ya?
Please jawab ya guys
KAMU SEDANG MEMBACA
Not The Same | Liskook
Romancesebuah masa lalu yang membuat sosok wanita itu tidak lagi sama. torehan luka yang begitu dalam dan bekas yang tak kunjung menghilang bahkan setelah dilakukan berbagai cara, namun kian terus membayangi. melarikan diri jauh dari kampung halaman. memul...