peliharaan GXG (END)

peliharaan 6

"hah!! Kenapa sama eh"

"Sama? Sama apanya?"

"G-gak ada apa-apa"

"Hm lu tampak mencurigakan"

"T-tidak ada yang mencurigakan oh iya tadi soal kerjaan gue pikirin dulu deh"

"Oh ok gua gk maksa lu cepet-cepet kok"

"Yaudah nanti gua kabarin lagi ya"

"Ok siap"

"Permisi bos maaf saya menyela obrolan kalian tapi kita harus cepat pergi ke meeting hari ini bos" tiba-tiba saja salah satu bodyguard Rani menghampiri Rani dan Farah

"Oh iya eh far gua pergi dulu ya"

"Oh iya ran hati-hati di jalan"

"Yoi bye"

Setelah percakapan yang cukup panjang Farah pun memutuskan untuk pulang saja.

"Aku pulang, eh sepi sekali dimana anak itu?"

Farah berkeliling mencari keberadaan Stella, setelah 5 menit berkeliling mencari keberadaan Stella tapi dia tidak menemukan Stella berada di sini akhirnya Farah mencoba untuk tidur saja.

4 jam berlalu Farah terbangun dari tidurnya tetapi Stella masih belum pulang,Farah mulai khawatir jika Stella tidak pulang ber arti ada sesuatu yang terjadi padanya.

Farah mencoba menunggu lagi dia juga tidak berani jika berurusan dengan Stella karena pergaulan mereka benar-benar bertolak belakang sambil membersihkan rumah dan menyiapkan makanan untuk Stella dan dirinya.

Tiba-tiba Stella pulang dengan wajah yang penuh luka dan darah,Farah yang sedang bersih-bersih terkejut melihat Stella terluka parah.

"Apa yang terjadi?"

"......"

"Stella jawab apa yang terjadi dengan dirimu"

"BUKAN URUSAN MU CEPAT OBATI AKU!!"

Karena bentakan dari Stella membuat Farah takut dan menuruti apa kata Stella, setelah mengobati luka Stella Farah kembali membersihkan rumah dan memasak makanan Farah tidak berani menanyakan kondisi Stella karena dia takut di bentak lagi.

"Aku tadi kalah main judi karena aku tidak bisa membayar jadinya aku di pukuli oleh orang-orang yang ada di sana"

Secara tiba-tiba Stella menjelaskan apa yang terjadi kepadanya,Farah hanya menengok ke arah Stella sebentar dan melanjutkan bersih-bersih nya dia tidak mau menanyakan lebih lanjut karena dia takut di bentak lagi.

Tapi dengan tiba-tiba Stella menarik tangannya Farah cukup kuat membuat Farah terjatuh, Stella berada di atas Farah pikir Farah dia akan di perlakukan seperti kemarin,Farah sudah pasrah jika Stella memang benar menginginkan tubuh nya.

Tetapi perkiraan Farah salah Stella hanya ingin tidur di atas payudara Farah yang besar dan lembut memang  benar Stella sedang nafsu tapi dia tidak punya tenaga untuk enak-enak dengan Farah.

To be continue~