setelah mereka selesai, mereka langsung ke kelas karna masi ada berapa menit xio tertidur di kelas
lumayan lah bagi xio
bel masuk pun sudah berbunyi lagi dan pelajaran pun dimulai kembali
skip wae ya karna w mls ck
"xio~"panggil ara
"kenapa?"jawabnya
"pulang bareng yu- eh ga jadi deh tuh aa lu dh nungguin gua pulangg ya dah xio"katanya lalu berlari
"lang gua sama aa gua lain kali aja ya"gilang hanya mengangguk lalu melihat mobil aa nya dan tersenyum tanda sapa
lalu xio berjalan ke arah mobil ternyata mereka sudah siapin baju,bener bener pengen ke mall ya?
"kamu masuk lagi gih ganti baju mau kakak temenin?"kata zwil
"iya boleh" lalu mereka masuk terlebih izin dulu ke pak iwan
zwil menunggu di depan kamar mandi perempuan
tak lama xio keluar dengan baju yg dipilih fajar dan zwil
"ayo kak" dengan anggukan lalu zwil menggandeng xio
xio keknya beneran sasimo deh
kemaren sama gilang sekarang sama siapa tuh mana gandengan
ternyata zwil mendengarnya
"saya kakaknya xio" semua diem seketika
"ka ih biarin aja ga ush diladenin"malu nya
"kl di diemin nanti kamu makin di injek injek xi" xio hanya diem tdk melanjutkan percakapan sampai nyampe mobil
"udah?" tanya fajar "udah a ayo udh jalan" jawab seadanya
diem semua dan fajar melanjutkan perjalanan,lumayan jauh dari sekolah xio
sesampai mall mereka memutuskan untuk ke tempat makan dahulu karna mereka jg blm makan siang
tempat makan yg dipilih zwil ternyata enak ya iya lah slera zwildan kan ga pernah jelek, eaa
ngebayangin jadi pacarnya zwildan sebahagia apa dia mendapatkan cowo selembut zwildan
"kak,kita mau kemana?"tanya xio
"ke gramed dulu ya kaka mau beli buku yg lagi dibutuhin,gapapa kan a?"fajar hanya mengangguk sekalian fajar cuci mata kali ada cewe cakep [hehe]
sesampai di gramed, mereka bertiga mencar, zwil ke bagian buku yg dia cari sedangkan xio mencari novel yg lagi ia idamkan, sedangkan fajar jalan jalan doang
*kapan ya bisa beli ini novel? mau minta aa sama kaka takut jadi ngebebanin, karna ini ga terlalu penting* batin xio
"mau apa xi?"ga sengaja fajar lewat deket xio
"eh enggak a, aa ngapain?"tanya xio
"jalan jalan aja, hehe" katanya sambil ketawa kecil
setelah zwil selesai dengan buku bukunya mereka keluar dari gramed dan hanya muter muter liat mungkin ada yg menarik
fajar kepikiran sesuatu
tapi gajadi karna gatau deh
"aa boleh es krim?"tanya xio
"boleh, ayo"jawab fajar
seperti biasa zwil masi nyaman megang tangan xio, kayak megang tangan xio itu kewajiban terbaru yg ada di kamus hidupnya
setelah beli es krim mereka bertiga niat untuk pulang, pas diperjalanan fajar langsung kepikiran gimana dengan besok
"dek,"kedua adenya nengok "eh maksutnya zwil, hehe"cengengesan
KAMU SEDANG MEMBACA
my brother!💙
Fanfictionmenceritakan tentang 3 bersaudara yang saling menjaga dan saling sayang , adik perempuan yang dijaga setiap langkahnya , kini 3 bersaudara itu sudah dewasa "semua orang dilahirkan tidak sempurna , namun menurutku , engkau sudah terlahir sempurna se...
