"kemana lu kemaren gak masuk? kata bu Irna lu sakit?" tanya fiki yang dari tadi ada dibelakang xio.
"kepo deh , eh ada pr gak?" dijawab gelengan sama fiki , mereka sudah sampai depan kelas dikelas sudah ada ara dan arman yang sedang ngobrol asik dan...
DORRR
"EH EH , astagfirullah fiki," kaget ara dan refleks nabok, "kaget gua lu bisa gak kl dateng tuh salam jangan ngagetin ih nyebelin banget" kesel ara , arman hanya terkekeh geli melihat teman temanya.
disekolah SMP BAKTI JAYA , fiki dan arman memang terkenal karna keperbedaanya mereka , fiki agak gesrek dan arman yang jarang bicara tapi mereka berdua jauh lebih akrab dibanding ara dan xio yang sering banget bertengkar karna bakso bu inah dikantin.
sekarang pindah ke sekolah SMA KASANA tempat fajar dan zwildan sekolah.
shandy , fajar dan farhan sedang duduk menunggu bel sekolah masuk , tiba tiba zwil datang menghampiri aa'nya muka zwil pucat,
"eh sen itu adeknya fajar bukan si,"kata farhan " eh adek lu jar tuh liat"samber shandy
"a , gua mau pulang ya , pala gua pusing bgt" ucap zwil lemes, dia bukan mau menghampiri fajar tp kebetulan kl mau kegerbang sekolah harus melewati kelas fajar
"lu sakit?"kata farhan "engga bang cuman pusing doang"jawab zwil.
"jangan sendiri , gua anter sen bilangin pak nirzam kl gua nganterin adek gua balik sebentar" dijawab anggukan lalu zwil dan fajar langsung ngibrit pulang kerumah , ternyata ami dan abi sedang ada dirumah , ami yang sedang memasak didapur dan abi sedang menonton tv , kaget kenapa anaknya pulang jam 08.40.
"a , kok udah pulang" tanya ami " kenapa si wildan" sekarang abi yang bertanya.
"zwil panas mi bi sekarang fajar mau anter kekamar dulu ya"ami hanya mengangguk panik "yaallah , kemaren xio sekarang wildan tolong jaga anak anakku ya allah"batin ami.
fajar sudah meletakan zwil dikasurnya , niatnya fajar mau langsung keluar karna kamar zwil begitu adem dan tenang rasanya tidak mau meninggalkan tmpt ini.
"a , yauda sono kesekolah ktnya tadi cuman sebentar"suara zwil menyadarkan fajar hampir saja dia tertidur di bangku.
"ah iya iya yauda lu istirahat , jangan main game"dan zwil menjawab dengan kata iya.
~~~
"ami , fajar berangkat ya tadi ijinya cmn sebentar," kata fajar "bi fajar berangkat"
dan fajar langsung membawa motor , kenapa bawa motor bukanya td bawa mobil? karna zwil sudah sampai rumah dan nanti hanya menjemput xio pake motor juga bisa , sesampai disekolah dan langsung berjalan kekelas , lorongnya sepi sunyi dan hening,"assalamualaikum pak"sopan fajar tapi... "eh kamu sini sini" apa lagi ini udah sopan masi aja dipanggil,batin fajar.
"dari mana kamu liat jam , skrg jam berapa langsung jalan aja ini kelas punya nenek moyang kamu?"crosos pak nirzam.
"lah pak bukanya tadi sishandy udah bilang?"kata fajar "bilang apa jangan jadi alasan ya kamu"
"bapak nirzam yang ganteng mengalahkan aldebaran suami andin , saya abis anteri adik saya zwildan tegar bapak kenal gak? tadi dia sakit jadi saya anterin udah nitip izin sama shandy mungkin dia lupa"kata fajar panjang lebar.
"mau bohong kamu ya?"curiga bapak "yallah pak tanya sendiri sama si shandy"prustasi fajar sama guru satu ini.
"bener shandy?"shandy hanya mengangguk
"yauda kamu boleh duduk lain kali izin langsung ke guru mapel jangan ke dia"dijawab iya sama fajar.
"lu kenapa lupa jamal yaallah bisa dihukum ngelilingin lapangan gua entar"shandy hanya cengengesan.
"kan gua lupa namanya juga makhluk sosial"jawab shandy "mahluk astral lu mah"samber farhan.
kembali ke sekolah xio dan teman temannya
"sekarang pelajaranya siapa?" tanya ara kepada arman "kayaknya bu risma.
"HAH BU RISMA YANG KL NERANGIN SUKA LIAT LIAT KACA MULU? ih kok dia si"teriak fiki membuat seisi kelas kebingungan tapi sudah biasa karna fiki begini bukan hanya sekali dua kali.
"berisik fik , heboh bgt keknya lu" sekarang xio yang berbicara sedang asik tidur tiba tiba kaget mendengar suara berisik ah membosankan.
"iya maap neng xiola" fiki senyum senyum
"udah duduk nanti bu risma tau lu diri dibangku suru ngepel mau lu?"kata ara.
"bawel amat lu ke nenek nenek diem gitu noh ky si arman"
"arman kan emg dasarnya jarang ngomong paul"kesel prustasi ara ngomong sama anak konda satu ini.
"sensian banget keknya lu ra sama gua , punya salah apa sama lu si yaallah sedih banget"dramatis fiki
"gak usah lebay deh fik"jijik ara melihat teman yang sedang maen drama
"temen lu tu man"ledek xio " temen lu juga xi"jawab arman
~~~
kali ini ngebosenin gak? ah aku butuh saran kalian , and see uu next part babayy 💘💘
KAMU SEDANG MEMBACA
my brother!💙
Fanfictionmenceritakan tentang 3 bersaudara yang saling menjaga dan saling sayang , adik perempuan yang dijaga setiap langkahnya , kini 3 bersaudara itu sudah dewasa "semua orang dilahirkan tidak sempurna , namun menurutku , engkau sudah terlahir sempurna se...