▪︎ Chapter 18 ▪︎

2K 146 16
                                    

Hii , jangan lupa vote yaaa!!^^

Duduk sambil memakan cemilan dan menontom tv di siang hari adalah hal yang paling membosankan untuk dilakukan.

Walaupun yang ditonton adalah hal yang disukai tetap saja terasa membosankan.

Karena merasa bosan akhirnya dia berpikir untuk berjalan-jalan diluar walaupun cuaca sudah mulai terasa dingin tapi berjalan-jalan tidak buruk bukan?

Dia;Taeyong berencana untuk mengajak teman dekatnya untuk ikut bersamanya. Lagian tidak buruk untuk mengajak seseorang untuk menemani bukan?

Dia mengambil handphonenya lalu menelpon teman baiknya;Ten. Setela telpon diangkat Taeyong pun mulai berbicara.

"Hallowww Tennieee!!" Ucapnya dengan suara imut dan keras.

"Hey!! Jangan berteriak!!" Balas Ten dengan teriakan juga.

"Hahaha , maaf. Apa kau sedang sibuk? Aku sedang bosan dan ingin ditemani untuk berjalan-jalan" tanya Taeyong yang sempat tertawa kecil karena Ten marah.

"Ahh.. aku sedang tidak sibuk dan juga sedang bosan diwaktu yang sama.. baiklah , aku akan menemanimu" balas Ten.

"Yeayyy , baiklah aku akan siap-siap dan jangan terlambat!!" Ketus Taeyong karena jujur saja Ten sangat lambat saat bergerak membuat siapa saja yang ada didekatnya merasa emosi. (sya jg nda suka org lambat:D)

Taeyong mematikan teleponnya dan memberi pesan ke Jaehyun bahwa dia akan keluar sebentar untuk berjalan-jalan.

Setelah memberitahu Jaehyun , Taeyong siap-siap dan berangkat menuju tempat yang mereka rencanakan. (Maksudnya tmpt yg ingin dipergi , ngerti nda? hros ngerti dong:D)

~

Setelah makan siang Jaehyun kembali bekerja dan Jennie juga kembali bekerja.

Ya mereka beda kantor tentu saja. Jaehyun merasa lebih enak sekarang karena sudah kenyang tentu saja. (Klau sya sih ngantok:))

Suara pesan masuk dari handphone nya. Saat memeriksa handphone nya ternyata Taeyong yang memberikannya pesan.

Sebenarnya Jaehyun tidak ingin Taeyong untuk keluar rumah untuk beberapa saat karena itu berbahaya , ia ingin melarangnya tapi baru saja ia ingat klau dia tidak menemaninya saat makan siang jadi Jaehyun pun mengizinkannya.

Walaupun seperti itu dia tetap saja akan menyuruh sahabatnya untuk mengawasi pacar mungilnya bukan?

Setelah memberi tahu sahabatnya untuk mengawasi Taeyong , akhirnya dia merasa lega.

"Ku harap dia baik-baik saja" gumam Jaehyun.

~

Hembusan angin yang menerpa badan mungilnya sempat membuatnya menggigil tapi jujur saja ini sangat menyejukkan dan menenangkan.

Taeyong ingin hidup seperti ini saja , tanpa beban pikiran yang banyak , tanpa gangguan orang lain , dan tanpa masa lalu yang suram.

"Hey , kau tidak dingin?" Tanya Ten ke Taeyong yang terlihat baik-baik saja dengan cuaca disitu sedangkan dia sudah kedinginan.

"Tidak sama sekali , ini sejuk" balas Taeyong. Dia memejamkan matanya sambil menikmati hembusan angin yang menerpanya.

"Kau alien ya? Aku merasa mati kedinginan sedangkan kau dengan santainya menikmati angin dingin yang menyebalkan ini" ketus Ten dengan tangannya yang disilang di dada untuk menghangatkan diri.

"Kau yang bodoh!! Mana ada orang keluar dimusim seperti ini dengan baju tipis seperti itu?!" Marah Taeyong , "sudah tau kalau sebentar lagi musim dingin malah pakai baju tipis begitu!"

"Ini keren!! Tapi aku menyesal karena memakai baju tipis begini" ucap Ten sambil mengalihkan pandangannya seperti orang merajuk.

Taeyong hanya tertawa dengan tingkah konyol Ten dan kembali menikmati hembusan angin. Tak kunjung beberapa menit kemudian ada seseorang yang berbadan kekar dan tinggi yang menghampiri mereka berdua.

Dia terlihat menyeramkan menurut Taeyong tapi menurut Ten dia sangat keren dan menggoda.

"Hi , apa kau Taeyong?" Tanya orang itu.

"Ya aku Taeyong , kamu siapa dan ada perlu apa denganku?" Tanyanya dengan sikap waspada.

"Hey , tenang saja. Aku sahabatnya Jaehyun , dia menyuruhku untuk menemanimu karena dia tidak sempat berjalan denganmu jadi kau bisa minta apa saja dan akan ku belikan dan tentu saja dengan uang Jaehyun" ucapnya panjang lebar.

"Ahh.. maaf , aku sempat mengiramu orang jahat" ucap Taeyong dengan tawa kecil. Taeyong mengulurkan tangannya untuk memberi salam untuk perkenalan.

"Aku Lee Taeyong , maaf atas ketidaksopanan ku tadi" ucap Taeyong dengan senyuman manisnya.

"Aku Seo Jhonny , tidak apa itu wajar" Jhonny membalas uluran tangan Taeyong dan juga senyumannya.

"Hey! Beri salam lah , dia sahabat pacar ku" ucap Taeyong sambil menoleh ke Ten.

Ten sedari tadi bengong saja saat melihat Jhonny entah apa yang ada dipikirannya.

Karena Ten tidak menjawabnya Taeyong pun menyenggolnya untuk menyadarkannya.

"Hey!!" Teriak Taeyong. Yang sempat mengagetkan Ten.

"Ahh.. maaf , ku pikir aku sedang bermimpi kalau ada seorang pangeran yang berdiri dihadapanku" ucapnya tiba-tiba. 'Gila' itu yang ada dipikiran Taeyong saat ini.

Jhonny mengulurkan tangannya untuk saling berkenalan dan dibalas oleh Ten.

"Perkenalkan namaku Seo Jhonny , senang bertemu denganmu" ucap Jhonny sambil tersenyum.

"Ahh.. aku Chittaphon Leechaiyapornkul tapi kau bisa memanggil ku Ten , senang bertemu denganmu juga" balas Ten dengan senyuman dan tingkahnya yang aneh saat berkenalan.

"Apa kau ingin ke kafe bersama kami? Kami akan menghangatkan diri disana" ucap Taeyong yang membuat mereka berdua mengalihkan pandangannya dan melepas uluran tangan tadi.

"Tentu , aku akan mengantar kalian" ucap Jhonny.

"Terima kasih , ayo Ten!!" Balas Taeyong lalu menarik Ten untuk mengikuti Jhonny.

Dari balik pohon yang ada ditaman itu ada seseorang yang sedang mengawasin. Dan Taeyong sadar akan hal itu untung ada Jhonny , jadi dia merasa aman dan segera pergi dari sana.

"Kau pikir akan lolos Lee Taeyong?" Geram orang itu lalu pergi begitu saja tanpa diketahui orang-orang kecuali Taeyong.

▪︎TBC▪︎
HIII GUYSSSS , aku lagi banyak inspirasi hahahhaha udah mulai masuk konflik nich!! Tunggu keseruannya yahh~

Don't forget to vote and comment🤍

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 11, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Make Your Day [Jaeyong]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang