▪︎ Chapter 4 ▪︎

2.5K 230 34
                                    

Happy reading^^
Maaf bila ada yang typo^^

Waktu telah menunjukkan jam 9 yang artinya Jaehyun harus pergi untuk meeting. Dia pun menyiapkan documen yang ia gunakan untuk meetingnya.

Saat sudah ingin pergi ke ruangan meeting,Jaehyun bertemu dengan Doyoung yang juga ingin menemaninya meeting.

"Mari tuan,mereka sudah menunggu" ucap Doyoung dan di angguki Jaehyun.

Dengan segera mereka pergi ke ruangan meeting saat ia masuk ternyata benar mereka sudah menunggu Jaehyun. Saat semua sudah datang akhirnya mereka memulai meeting nya.

Setelah selesai dengan meeting mereka akhirnya Doyoung selaku sekretaris Jaehyun dan juga yang mewakili meeting ini mengakhirinya.

Jaehyun pun keluar dari ruangan itu dan diikuti oleh Doyoung di belakangnya. Dia mengikuti Jaehyun ke ruangan nya untuk memberi documen yang harus Jaehyun tanda tangani.

Saat Jaehyun masuk ternyata di dalam ada seorang wanita yang terduduk di sofa ruangan itu. Saat melihat wanita itu Jaehyun hanya bingung karena tamu itu tiba² masuk ke ruangan nya tanpa izinnya.

Doyoung yang mengerti maksud Jaehyun pun meminta izin untuk kembali ke ruangan nya dengan alasan ingin mengambil sesuatu lalu kembali lagi.

Jaehyun yang masih bingung itu akhirnya membuka mulutnya untuk berbicara.

"Permisi Nona,apa yang bisa saya bantu?" Tanyanya yang bingung.

"Kamu sudah datang~(?)" Jawabnya sambil berlari kecil lalu memeluk Jaehyun.

Yang dipeluk pun terlihat kaget dan menerima pelukan itu tanpa membalasnya.

"Kamu siapa?" Tanya nya yang masih saja bingung.

"Apa kamu tidak tau?! Aku kan tunangan mu!" Jawabnya cemberut.

"Apakah eomma mu tidak memberi tahu mu?!" Ucap nya lalu menaruh tangannya di depan dada.

"Eo? Kamu dari penerus perusahaan Kim Communication?" Tanya nya yang mulai mengerti.

"Iya! Kamu ini kenapa sih?!" Jawabnya yang masih cemberut.

"Ah maafkan aku,apa kau menunggu ku dari tadi?" Ucap nya. Sebenar nya ia tidak suka kalau di jodohkan seperti ini dan lebih tepatnya dia ingin sekali mengusir wanita di depannya ini tpi mau bagaimana lagi ini kan keinginan ibunya.

"Iya! Aku menunggu mu dari tadi dan kau lama sekali!" Jawab nya yang masih menaruh tangannya di depan dada.

Jaehyun? Tentu saja ia tidak menyukai kalau seseorang bermanja² terhadapnya tpi dia harus berusaha untuk sopan.

"Maafkan aku,apa yang kau lakukan di sini?" Tanya nya.

"Aku ingin bertemu dengan mu karena aku belum pernah bertemu dengan mu jadi aku luangkan waktu ku untuk bertemu dengan mu" jawabnya dengan senyumannya.

"Tpi ini jam kerja,kau bisa bertemu dengan ku saat aku pulang kerja" ucapnya lalu berjalan menuju kursinya.

"Ah baiklah,mau kah kamu menemani ku makan malam sebentar?" Tanyanya dengan cara memohon.

"Aku akan usahakan nanti aku akan memberitahu mu bila aku akan menemui mu" jawabnya sambil membuka laptopnya.

"Baiklah" ucap wanita itu lalu berlari kecil ke Jaehyun untuk memeluknya lalu dia pergi.

"Akh menyusahkan!" Gumamnya sambil mengusap mukanya dengan kasar.

• Di Restoran

Waktu menunjukkan jam 12 siang yang berarti sudah saatnya istirahat untuk para pegawai² di kantoran.

Mereka mulai sibuk dengan pekerjaan mereka karena pelanggan mulai berdatangan. Taeyong mulai sibuk dengan masakan yang telah di pesan oleh pelanggan di sana.

Saat siang restoran mereka akan full karena waktu makan siang dan juga restoran mereka terkenal dengan masakan nya yang sangat enak. Dan siapa lagi kalau bukan Taeyong yang membuatnya dan juga para pegawai yang membantunya untuk memasak.

• Jung Communication

Waktu makan siang telah tiba para pegawai pergi untuk makan dan juga istirahat. Berbeda dengan Jaehyun yang masih saja bekerja walau sudah waktu makan siang.

Dia kaget karena tidak lama waktu jam siang sudah akan usai. Yah kalau kalian lihat Jaehyun anak yang teladan dan juga disiplin dia tidak pernah lupa peraturan yang ada di kantor dan juga mematuhinya.

Lama kelamaan Jaehyun mengingat seorang pria manis yang bernama Lee Taeyong itu. Dia seketika ingin menemuinya dan dia merasa melihat pria manis kemarin membuatnya merasa kalau hatinya menghangat saat melihatnya.

Karena dia lapar dia akhirnya memesan makanan di restoran kemarin untuk makan siang nya dan alasan di balik ia ingin memesan makanan di restoran itu karena ia ingin melihat pria manis yang kemarin mengantar makanan nya.

Akhirnya ia menelpon restoran itu lalu memesan,setelah memesan akhirnya ia menunggu makanannya dan juga pria manis yang kemarin.

Di sisi lain....

"Taeyong! Buatkan pesanan ini lalu antarkan ke gedung kemarin" ucap pria yang bernama Winwin itu.

"Baiklah!" Teriaknya dari dapur.

Setelah selesai memasakan pesanan pelanggan itu akhirnya dia pun berganti pakaian lalu mengantarnya. Dia bahkan sedikit berdandan hanya karena ia ingin menemui pria kemarin.

Dia menaiki sepeda motornya lalu melajukannya untuk menuju gedung pencakar langit yang kemarin ia lihat.

Terkadang ia tersenyum sendiri hanya karena mengingat pria kemarin yang akan ia temui lagi hari ini.

Sesampainya di gedung pencakar langit itu akhirnya ia pun berjalan menuju ruangan pelanggan nya itu. Dan tentu saja meminta izin oleh resepsionis yang ada di sana.

Saat ia ingin memasuki ruangan itu dia mengetuknya lalu mendengar kata "Masuk" dari dalam dan akhirnya masuk ke dalam.

"Selamat Siang tuan. Ini pesanan anda" ucapnya sambil tersenyum ramah.

"Kau bisa menaruhnya di meja" jawabnya membalas senyuman di depannya.

Akhirnya Taeyong menaruh pesanan itu ke meja lalu ingin berpamitan. Tapi saat ingin mengucapkan 'permisi' tiba² pria yang sedang duduk di depannya itu berbicara duluan.

"Apa kau mempunyai kekasih?" Tanya nya sambil tersenyum.

"Ah aku tidak punya kekasih" jawabnya sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

"Apa aku bisa menjadi kekasih mu?" Tanyanya sambil tersenyum lebar.

▪︎TBC▪︎
Maaf banget kalau ngk nyambung atau salah ngomong😭
Kalau dikira² yang lebih banyak muncul itu Jaehyun dari pada Taeyong yah haha😅
Bagaimana menurut kalian dengan bab ini?^^
Komen biar aku tau^^


Jangan lupa vote dan komen yah^^

Make Your Day [Jaeyong]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang