seleksi akhir

43 11 0
                                    

Konnichinya minna san , gimana kabar nya , semoga sehat selalu ya.
Nene hari ini langsung skip aja ya , soal nya nggak tau harus gimana.
Nama nya juga pemula 
Dahlah Nene nggak bias bikin emot kaya biasa nya soal nya Nene bikin buku kali ini pake laptop kerja Ayah.
Semoga Nene baik baik aja :)
Ayo kita mulai funfic geje ini.
◆◇◆◇◆◇◆◇◆◇◆◇◆◇◆◇◆◇◆◇

Setelah Nae dan Tanjiro menunggu pagi datang , akhirnya hari itu datang juga.

Hari itu Nae dan Tanjiro sudah bersiap siap terlebih dahulu untuk menyambut datangnya seleksi akhir.

Seleksi akhir itu di adakan di gunung fujikasane.

Nae Pov

Aku baru pertama kali memakai baju Makomo san , aku suka baju nya hanya saja topengku berbeda dengan Tan- nii san .

Aku sedang mencoba menggunakan sandal/sepatu yang diberikan Urokodaki san.

_______________________________

Nene bingung nama sepatu/sandal di jaman Taisho itu nama nya apa,jadi nanti kalau ada yang tahu beri tahu Nene ya.
________________________________
" Kau tampak cocok dengan kimono itu, tapi seperti nya agak kebesaran jadi tunggu kau besar ya " kata Urokodaki san sambal merapikan rambut Ku.

Sebenarnya aku juga nggak tau hidup masa lalu kuseperti apa tapi aku rasa aku pernah merasakan di sisir rambut nya seperti ini.

" kalian berdua bertahanlah saat di gunung fujikasane, walaupun di sana ada banyak bunga wisteria tapi hanya sebentar ,kalian punya waktu istirahat di waktu siang " Kata Urokodaki san menasihati ku dan Tanjiro -nii san.

Nae/Tan: Baik.

Lalu Tan-nii san menghampiri Nezuko-nee san dan menempelkan tangan Nezuko pada jidat Tanjiro dan berkata " Nii san akan cepat kembali Nezuko "

Aku yang melihat adegan itu agak terharu,soal nya entah kenapa mungkin karena masa lalu ku.

Kami berdua lalu pamit kepada Urokodaki san dan meminta doa agar selamat .
Kami membawa pedang masing masing sambil melambaikan tangan dari jauh.

" Titipkan salam ku kepada Makomo dan Sabito ya Urokodaki san " - Tanjiro.
" aku juga, bilang kepadaMakomo san kalua aku meminjam baju nya ya " - Nae.

Urokodaki san tampak begitu tertegun mendengar permintaan Tan-nii dan aku , seraya melambaikan tangan dari kejauhan Urokodaki san berkata " Bagaimana kalian bisa bertemu mereka yang sudah tewas ?"
_____________________________

Di perjalanan gunung Fujikasane.

" Tan nii san kira kira masih lama ya sampai nya, nanti encok nggak ya " - Nae.

" Bentar lagi sampai kok, nah itu gerbang nya "- Tanjiro.

Sambil melihat lihat di sana ada banyak sekali orang.

Di sana banyak sekali peserta nya, kebanyakan dari mereka menatap Nae dan Tanjiro remeh.

Tanjiro Pov

Di sini banyak sekali pohon bunga wisteria .

" Banyak sekali ya bunga nya, padahal sedang tidak musim "- Tanjiro.

Di sana ada dua orang perempuan kecil sedang menjelaskan sesuatu, mmh seperti nya penting.

_________________________________
Mari kita kembali pada MC kita yang terlalu sibuk mengagumi bunga
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~✿

" Wuah banyak banget sih bunga nya, kalau di hitung ada berapa ya "
Kata Nae sambil mengelilingi sebatang pohon.

Lalu di dekat sebuah gerbang ada dua anak kembar yang menjelaskan peraturan seleksi akhir.

Don't Leave Me Alone /☆Mist Hashira × Ice Hashira☆Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang