MY HUSBAND IS MAFIA

chapter eight

Jenova masuk kedalam kamar dan tidak mendapati sang istri di atas tempat tidur.

Dimana dia?.batin jenova

Terdengar bunyi gemericik air dari dalam kamar mandi.baru jenova dapat menyimpulkan bahwa jeonira sedang mandi.

Pintu terbuka menampilkan jeonira yang sudah segar dengan rambut yang masih basah.memakai baju Hoodie berwarna hitam senada dengan celana.

"Abis ngapain?"tanya jenova basa-basi

"Abis main engklek"ketus jeonira.sudah tau di dalam kamar mandi,ya mandi lah.masa main engklek.greget jeonira

"Abis mandi kan?"

"Kalau anda sudah tau kenapa masih bertanya pak jenova"

"Cuma mau memastikan"jeonira mengusap dadanya agar tenang.ternyata berdebat dengan suaminya cukup menguras emosi juga.

"Ngeselin ya anda"jenova mengangkat kedua bahunya acuh

"Yes i'm"

"Jen,gue boleh pergi nggak sama Nayla?"jenova menatap datar jeonira

"Apa?Jen?gue?kamu manggil aku pake nama,pake gue juga."

"Iya"jawab jeonira menggoda dengan alis yang naik turun

"Ngeselin banget sih!"giliran jenova yang berucap seperti itu

"Yes i'm"jeonira mengucapkan kata yang tadi dipakai jenova

Impas.ternyata pasutri kita saling dendam guys.tapi nggak apa-apa lanjutkan!

"Sayang...minta black card dong!"jenova menaikan sebelah alisnya

"Buat apa?"

"Buat ngulek.ya buat belanja atuh"

"Belanja apa?"cape juga ya nih ngadepin bapak-bapak satu.eh,tapi kan belum jadi bapak-bapak.batin jeonira

"Belanja gucci,Hermes,Dior, Balenciaga, Louis Vuitton,Prada terus--"

"Matre ya anda"sindir jenova

"Buat apa punya suami kaya tapi pelit mah.matre Ama suami sendirian mah nggak apa-apa,emang mau aku matre sama suami orang"jenova melotot kan matanya

"HEH!!"

"Apa?"tanpa takut jeonira membalas pelototan itu.

"Dahlah kalo nggak mau kasih aku mau minta sama temen kamu aja siapa tuh jeonora Mayan kan dia juga ganteng"

"Berani?"

"Berani lah masa enggak.lumayan kan kalo di jadiin suami.hahayyy..senang nya dalam hati punya suami dua... seperti dunia jeonira yang punya..kepada suami tua adinda sayang padamu..kepada suami muda i say i love you"

"Iya iya nih"jenova memberikan black card pada jeonira yang diterima dengan senang hati

"Thank you Kakandaku.adinda mu ini sangat berhutang padamu"

"Oh,berhutang ya.kalo begitu nanti malam sepuluh ronde"bisik jenova di telinganya jeonira membuat bulu kuduk merinding

Sepuluh ronde?itu sih bukanya nggak bisa bangun lagi tapi gempor di kata pekerja romusa apa ya.kasih aja dah,daripada nih black card kaga jadi.jeonira

"Okayyy Daddy~"jeonira mengedipkan sebelah matanya membuat jenova panas dingin

Shit.gua dibikin gila.umpat jenova dalam hati

Pak jenova si ketua mafia kita jadi bucin yorobun.author

Di dapur jeonira tengah meminum jus jeruk dari dalam kulkas dengan tangan yang memegang ponsel dan menghubungi sahabat nya siapa lagi kalo bukan si mesum Nayla