Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Halo semuanya <3
Jangan lupa follow yah sebelum baca :)
Semoga kalian suka di part ini🖤
Jan lupa tinggalin jejak juga🤙
*****
"Terkadang emang lebih sulit ngasih kekuatan buat diri sendiri, daripada buat orang lain!!"
*Abian*
*****
"DIMANA BELLA?" teriak Rezki seraya memasuki kelas Bella.
"Lo cari gue?" tanya Bella santai.
Nafas Rezki semakin memburu melihat Bella, tanpa basa-basi ia menarik tangan Bella kasar.
"Ki lo kenapa?" tanya Daniel.
"Minggir bang!" titah Rezki.
Ia menarik tangan Bella, membuat para siswa dan siswi menatap mereka.
"Si Rezki kenapa narik Si Bella kayak gitu?" tanya Junsen.
"Ki, lo mau bawa dia kemana?" tanya onyo.
Namun sama sekali tidak di gubris oleh Rezki.
"Ikutin Rezki!!" titah Daniel.
"Tapi dia kenapa bang?" tanya Jojo.
"Gue gatau, dia lagi marah besar kayaknya." balas Daniel.
Mereka segera berlari mengikuti Rezki yang sepertinya mengarah ke arah Gudang.
Bughhh
Rezki menutup kasar pintu gudang, menghempaskan Bella ke atas Kursi yang rapuh.
"Ki lo kenapa sih?" tanya Bella.
Rahang Rezki semakin mengeras, urat-urat di lehernya seolah memberontak untuk keluar.
"HARUS BERAPA KALI GUE BILANG JANGAN PERNAH GANGGU ALIA BANGSAT!" sentak Rezki.
Bella sekarang baru menyadari jika Rezki sudah tau bahwa Bella melakukan hal itu kepada Alia. Membuatnya merasa sangat takut sekarang.
"Perlu gue bunuh lo? Biar lo berhenti ganggu Alia?" Rezki mencekik Bella membuat Bella kehilangan pasokan Udara, begini Rezki jika sudah menyangkut orang-orang yang ia sayang, ia tidak akan pandang bulu untuk membunuh siapapun yang menyakiti Orang yang ia sayang.
"Ki engap ki." ringis Bella.
"Lepasin gue ki!"
"Ki, jangan lakuin apa yang bakal lo sesalin ki." ujar Daniel seraya berusaha mendobrak pintu gudang.
