Chapter 36

592 68 13
                                    

-needed something to believe in

"aku minta maaf Koo, aku lupa" ucap Taehyung dengan nada menyesal

"tidak apa-apa, semua sudah terjadi" Jungkook mencoba untuk membuat Taehyung tidak terus-menerus menyelamatkan dirinya sendiri "jadi, selama ini apa yang biasa kau pakai?"

Taehyung membuka laci wastafelnya, ia mengambil beberapa pil emergency contraception yang biasa ia pakai

"jadi selama ini kau memakainya? ini hanya untuk darurat, kenapa tidak pakai yang biasa?" Jungkook sedikit-sedikit tahu tentang pil itu, yang biasa digunakan untuk keadaan darurat saja jadi sangat berbahaya jika digunakan terus menerus

"dulu kita tidak punya waktu, maksudku... hanya sedikit setiap harinya jadi aku pakai itu agar lebih efektif" Taehyung menjelaskan alasannya memakai emergency contraception

"kau harusnya bilang padaku"

"kau tidak pernah bertanya"

"ya mana mungkin aku menanyakan hal ini" Jungkook menyimpan kembali pil itu "yasudah, sekarang apa yang harus kita lakukan?" Jungkook masih shock jadi ia masih tidak bisa berfikir dengan jernih

"aku tidak tahu, tapi jangan suruh aku untuk melenyapkannya. Dia tidak salah apa-apa, yang salah itu kita"

Jadi orang tua di usia 22 tahun, di negaranya biasa orang menikah sekitar umur 25 keatas. Itu pun mereka belum tentu langsung memiliki anak

Jungkook tidak berfikir kalau Taehyung lebih parah lagi, ia melahirkan dan jadi orang tua di umur 18 tahun

"aku menyuruhnya melakukannya"

"jadi kau akan bertanggung jawab kan? konyol sekali ketika kita tidak punya hubungan apa-apa tapi sudah akan punya anak" suara Taehyung terdengar seperti takut dan sedih, ia takut Jungkook tidak mau tanggung jawab

Tak lama kemudian air mata mulai menuruni pipi Taehyung, ini memang bukan sepenuhnya salah Jungkook. Dirinya juga salah, tapi ia tidak tahu harus bagaimana ketika dalam situasi seperti ini

Ditambah ia bukan pacar Jungkook, sangat susah mendapatkan kepastian dari Jungkook apalagi ia meminta untuk dinikahi

Melihat Taehyung yang menangis, Jungkook langsung menyeka air mata Taehyung "Jangan menangis, aku akan tanggung jawab"

"sungguh?"

"tentu, ayo menikah setelah ia lahir" Jungkook menarik tangan Taehyung lalu memeluk tubuh Taehyung

Tangis Taehyung semakin menjadi, akhirnya ia bisa memiliki Jungkook untuk dirinya sendiri. Dan setelah anaknya lahir ia akan memiliki keluarga baru dan tidak akan kesepian lagi

"sudah sudah, jangan menangis lagi" Jungkook mengelus punggung Taehyung untuk membuatnya lebih tenang

"bisa aku percaya padamu kali ini?"

Jungkook melepaskan pelukannya lalu menatap wajah sembab Taehyung "tentu, jika masih tidak percaya kau bisa tinggal bersamaku"

"untuk apa?"

"agar kau percaya padaku, sekalian supaya nanti kita terbiasa tinggal bersama" Jungkook mengambil tangan Taehyung lalu meletakkan kedua tangan mereka di perut Taehyung "aku ingin menyaksikan perkembangannya seperti apa dan menjaganya seperti orang tua lain pada umumnya"

"terimakasih ya" Taehyung langsung memeluk tubuh Jungkook, akhirnya Jungkook bisa menerimanya sekaligus calon anak mereka




































Brutal (KookV) End✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang