Mb 6

736 69 8
                                    



Yeseo udah pulang siang ini bersama Winwin, kalo Jay masih di kampus.

"Kak" panggil Yeseo yang duduk di kursi kamar Yeseo.

"Kak Winwin" panggil Yeseo lagi karena Winwin tidak menanggapinya.

Yeseo menghela nafas karena kakaknya itu masih tidak menanggapinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yeseo menghela nafas karena kakaknya itu masih tidak menanggapinya.

"Kakakkk!" akhirnya Winwin melihat ke arah Yeseo.

"Iya" Jawab Winwin.

"Kenapa? Kamu butuh sesuatu?" Tanya Winwin.

"Kakak kalo cape istirahat aja, Kakak kan dari kemaren kurang tidur" ucap Yeseo.

"Adek udah gak papa, lagian ini udah di rumah" ucap Yeseo akhirnya Winwin berdiri dari duduknya.

"Ya udah kakak ke kamar, kamu kalo butuh apa-apa panggil Kakak aja" ucap Winwin mengusap puncak kepala Yeseo sebelum berjalan keluar.

.

.

Yeseo udah tidur, Jay pulang malam karena urusan kuliahnya.

Lagipula Kakak tertua mereka hari ini masih cuti jadi Jay bisa menyelesaikan semua urusannya hari ini.

Jay membuka pintu kamar Adeknya yang tidak di kunci, Biasanya kalo Yeseo sakit atau Jay sakit kamar mereka memang tidak di kunci soalnya Winwin akan selalu mengecek mereka.

Ternyata adiknya sudah tidur soalnya ini juga memang udah malem, tapi kalo gak sakit jam segini Yeseo biasanya masih nonton.

Jay masuk lalu naik ke ranjang Adeknya dan menempelkan tangannya pada dahi Yeseo.

Udah gak panas sih.

Yeseo merasakan ada tangan yang memegang dahinya

"Kak dingin" ucap Yeseo menyingkirkan tangan Jay lalu membenarkan posisi tidurnya yang awalnya memunggungi Jay menjadi menghadap Jay.

"Kakak baru pulang?" Tanya Yeseo membuka matanya.

"Kakak baru pulang?" Tanya Yeseo membuka matanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Heumm" Jay.

"Ya udah kamu tidur lagi" ucap Jay sambil merapihkan rambut Yeseo.

"Tapi Kakak di sini aja" ucap Yeseo.

"Iya" ucap Jay mematikan lampu lalu berbaring di ranjang Adeknya lagi.

Yeseo mendekatkan tubuhnya ke Kakaknya lalu memeluk pinggang Jay dan menjadikan lengan Jay menjadi bantal.

Mungkin orang lain melihat perlakuan Jay dan Winwin seperti terlalu memanjakan Yeseo tapi itu mereka lakukan karena mereka memang menggantikan peran kedua orangtuanya ke Yeseo, jadi itu udah hal biasa.

Jay mengusap-usap punggung Adeknya supaya tertidur kembali.
Sampai akhirnya Dia juga ikut tertidur.



Hampir tengah malam Winwin masuk ke kamar Yeseo untuk mengecek adiknya itu dan ternyata Jay tidur di kamar Yeseo.

Hampir tengah malam Winwin masuk ke kamar Yeseo untuk mengecek adiknya itu dan ternyata Jay tidur di kamar Yeseo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Melihat itu membuat Winwin tersenyum.

"Apapun itu Kakak akan jagain kalian, Gak akan ada yang bisa ngambil kalian dari Kakak" ucap Winwin setelah itu Winwin berjalan keluar.

Dan di sisi lain Jay mengeratkan pelukannya ke Yeseo.

.

.

"Nanti malem? Kita di ajak?" Tanya Yeseo memastikan ucapan Kakak tertuanya.

"Iya, Makannya nanti sore kalian harus udah di rumah" ucap Winwin.

"Kak Jay tuh yang sering pulang malem, main terus" ucap Yeseo.

"Iri kan Lo dek" ucap Jay.

"Iya! Kalo Yeseo pasti di omelin" ucap Yeseo.

"Anak cewe gak boleh main terus" ucap Jay meledek.

"Kamu kan perempuan, Gak baik kalo pergi-pergi terus. Lagian kamu juga sering ikut Jay kan?" ucap Winwin.

"Iya kalo Kakak pas ke rumah kak Hyuka" ucap Yeseo karena Hyuka Kakanya Hiyyih.

"Ya udah kakak berangkat" ucap Winwin ke adik2nya.

"Iya kak" Jawab keduanya.





✅ Me and My BrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang