Chapter 2

335 18 0
                                    

CHAPTER 2

Di Raftel
"Sanji siapkan bahan masakan yang banyak dan enak, karena kita akan kedatangan tamu yang sangat banyak" perintah Luffy kepada Sanji yang sedang memasak sambil merokok tidak jauh dari Luffy.
"Siapa tamu kita" tanya sanji yang sedang memasak makan siang untuk semuanya
"Dia mengadakan pesta disini dan mengundang seluruh armada untuk datang" ucap Nami yang masih menikmati matahari pantai
"Pesta?, apa kau gila Luffy apa yang mau kita rayakan disaat seperti ini?" ucap Sanji yang kaget dan sedikit marah pada kapten nya itu "oy rambut brokoli kau ada di sebelahnya dari tadi, kenapa kau tidak mencegah nya melakukan itu" ucap Sanji kesal kepada Zoro
"Apa yang bisa aku lakukan alis keriting!! Kau tahu sendiri jika itu sudah kemauan nya dia tidak bisa ditolak siapapun" balas Zoro
"Itu benar Sanji san lebih baik kau ikuti mau nya si raja bajak laut itu" timpal Nami
"Baik Nami cwan" ucap Sanji bersemangat.
Jinbei dan Brook baru kembali ke pantai dan melihat ada keributan di sana
"Ada apa ini ?" tanya Jinbei yang sedang membawa banyak ikan hasil pancingannya dengan Brook
"Dia ingin mengadakan pesta dan memanggil seluruh armadanya" ucap Sanji mengerutkan alisnya tanda kesal pada Luffy karena membuat keputusan seenaknya
"Kau memang selalu membuat keputusan seenak hatimu saja ya Luffy" ucap Jinbei sambil memberikan ikan kepada Sanji
"Terima kasih Jinbei" ucap Sanji "kalau kau mau minum, ambil saja di meja sebelah sana" ucap Sanji sambil menunjuk sebuah meja dengan berbagai macam minuman di atas nya
"Baiklah, terima kasih Sanji" ucap Jinbei sambil berlalu kearah meja tersebut
"Sanji aku lapar, apa makannya belum siap ?" teriak Luffy kepada Sanji
"Sebentar lagi makannya akan siap" ucap Sanji sambil terus memasak,
Beberapa saat kemudian makanan yang dimasak Sanji sudah siap
"Ooy semuanya makan siang sudah siap" teriak Sanji kepada semuanya
Semuanya berlari senang kearah makanan yang banyak tersebut
"Baiklah semuanya, mari makan" teriak Luffy
"Luffy jangan ambil dagingku" ucap Ussop yang kesal karena daging di piringnya di ambil Luffy. Ya, seperti itulah kru topi jerami yang selalu heboh saat waktunya makan.
Setelah makan Sanji meminta semuanya untuk mencari bahan makanan untuk pesta
"Baiklah, semuanya kita harus mencari sangat banyak bahan makanan kerena kapten bodoh kita sudah mengundang banyak sekali orang untuk pesta" ucap Sanji yang masih mengerutkan alisnya
"Kalian cepat cari bahan makanan" ucap Luffy yang langsung tertidur setelah makan,
Nami langsung memukulnya dan bilang "kau juga harus ikut membantu, kau yang mengundang mereka semua kemari Luffy"
"Tapi aku ngantuk Nami" ucap Luffy yang masih setengah tidur
"Kau harus bertanggung jawab atas apa yang sudah kau lakukan Luffy" ucap Nami sambil mengguncang tubuh Luffy
"Baiklah aku akan membantu" ucap Luffy sambil berdiri dan tidur lagi dalam posisi berdiri
"Kau tidak boleh tidur sekarang Luffy" ucap Nami sambil memukul Luffy menggunakan tongkatnya
"Baiklah semuanya ayo kita cari makanan" kata Nami "Jinbei dan Zoro kalian cari dan tangkap monster laut" lanjut Nami "dan sisanya cari bahan makanan di pulau ini" Nami melanjutkan
"Baiklah, ayo Jinbei" ajak Zoro sambil berlari
"Zoro, laut nya di sebelah sana" ucap Jinbei sambil menunjuk arah laut karena Zoro berlari kearah yang berlawanan
"Kau bodoh sekali ya kepala brokoli, sampai sampai kau tidak bisa membedakan laut dan hutan hahaha" ejek Sanji
"Apa kau meledekku alis keriting, kau mau berduel dengan ku, hah" ucap Zoro sambil mengeluarkan salah satu perdangnya
"Kau pikir aku takut" ucap Sanji sambil mendekati Zoro
"Sudahlah Zoro ayo kita mencari monster laut nya" ucap Jinbei sambil naik ke kapal kecil.
Setelah seharian mencari bahan makanan, bahan makanan yang terkumpul jumlah nya sangat banyak, cukup untuk seluruh armada.

1 minggu setelahnya di lepas pantai pulau raftel, seluruh armada topi jerami berkumpul

"Heh, bukankah itu Raftel?, kenapa vivre card nya mengarah kesana?" tanya Bartolomeo bingung, tapi tidak seorang pun bisa menjawabnya
"Orlombus, bagaimana pendapatmu?" tanya Cavendish kepada Orlombus
"Kita maju saja semuanya" ucap Orlombus
"Baiklah" kata seluruh kapten armada

(Vivre Card adalah kertas khusus yang dibuat di Dunia Baru. Sebuah Vivre Card dibuat dengan mengambil sedikit bagian kuku seseorang lalu dibuat menjadi kertas. Vivre Card berwarna putih terlihat seperti kertas biasa. Kertas ini benar-benar tahan air dan tahan api, tetapi dapat dirobek dan diberikan kepada orang dekat yang mungkin akan berpisah. Potongan robek akan mengarah dan bergerak menuju bagian terbesar lainnya dari Kartu sedangkan bagian terbesar akan menunjuk ke arah orang yang membuat kartu. Namun jika kartu mulai membakar sendiri dan berkurang mengindikasikan tanda kehidupan pembuat kartu sedang terancam atau dalam bahaya)

AFTER ONE PIECETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang