❄ 37

3.3K 333 54
                                    



Halo? ada yang kangen update-an Home???

sorry ya aku baru update siang ini, soalnya dari pagi perutku bener-bener lagi sakit banget, jadi ngga bisa ngapa-ngapain..

bisanya cuma nangis terus dari pagi :( makanya skrng pas udh mendingan aku langsung update karena inget kalian  ㅠ


Harus Enjoy yaa! ❄



||

Pagi ini, Taehyung sama Jeongguk baru aja nyampe di sebuah pekarangan rumah yang emang baru dua kali aja Taehyung datengin.

Iya, rumah Jeongguk.

Setelah kemarin malam mereka susah tidur karena abis deeptalk dan melakukan sesuatu yang ' iya-iya ' jadilah Jeongguk memutuskan untuk dirinya yang pengen pindah? aja ke rumahnya.

Taehyung awalnya nolak, tapi Jeongguknya yang ngotot, karena emang kasian juga rumahnya udah beberapa waktu itu ngga di urus.

Yaudah, si pemuda Kim bisa apa kalo Jeongguk yang minta? apalagi di sogok sama ' sesuatu ' hal yang ngebuatnya ngga bakal lupa, kan?

Jeongguk nyuruh masuk Taehyung ke dalam rumahnya setelah pintu di buka.

"Tuhkan, aku bilang apa.. pasti berantakan.."

Taehyung cuma ketawa kecil aja liat pacarnya itu misuh-misuh,

"Padahal nyewa tukang bebersih aja, gapapa nanti biar gue yang bayar."

"Dih? apaan?" Jeongguk noleh dengan muka sinisnya.

"Apasih? matanya gitu banget?"

"Ya lagian kakak sembarangan ngomong aja, padahal aku bisa ngerjain tugas ini, kok malah enak banget nyuruh tukang bebersih?"

"Lah? Emang lo ngga cape apa bebersih sebegini luasnya?"

Jeongguk malah jalan ke arah Taehyung terus gelengin kepalanya pelan,

Mata mereka saling memandang satu sama lain.

"Kan aku ada pacarku, hehe."

Sialan. Niat menggoda atau gimana?

Taehyung disana malah naikkan satu alisnya juga.

"Emang siapa sih pacarnya?"

Jeongguk kayaknya udah mulai kepancing sama permainan Taehyung.

"Gatau, siapa sih?"

"Ganteng engga?" Tanya Taehyung.

"Ganteng kok."

"Kaya raya?" tanya Taehyung lagi,

"Jelas, kaya raya, banget malah."

"Oh? Boleh tau, siapa namanya?" kerling Taehyung nakal, sekali lagi.

"Yeonjun." jawab Jeongguk dengan santai.

"Bangsat." abis itu Taehyung terkekeh kecil mendengar jawaban dari Jeongguk.

"Lo main-main? mau gue kasarin?"

"Kasarin gimana maksudnya?" tanya Jeongguk dengan nada polosnya.

"Gausah pura-pura polos, Jeon." Taehyung berbisik hal itu, tepat di depan telinga Jeongguk.

Dan Jeongguk hanya membalasnya dengan kerlingan jahil, lalu dirinya pun beranjak pergi ninggalin Taehyung disana.

















Home - taekook ☑Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang