➀ Tragedi

249 34 5
                                    

"Ra, nggak balik lu? Udah sore nih." Tanya Hanif sambil beresin meja kerjanya yang kayak kapal pecah. Berkas berserakan dimana-mana dan bergelas-gelas americano yang udah tandas tak bersisa.

Click.

"Udah selesai kok."

Aira pun meregangkan badannya sampe bunyi kretek yang bikin Hanif bergidik ngeri.

"Yaudah kalo gitu, gue balik duluan ya, Ra." Aira pun membalas dengan anggukan dan mengacungkan jempol.

Di ruangan kerja kini hanya ada Aira seorang, karena perusahaan ini membataskan jam kerja dari jam 7 pagi hingga 3 sore saja.

Dan sekarang pukul 5 yang berarti telah 2 jam lalu dari waktu pulang kerja. Aira dan Hanif memang sedang mengerjakan proyek baru jadi agak lama di kantor.

Sudah selesai dengan merapikan kembali meja kerja yang 11 12 dengan Hanif, Aira keluar dari kantor dan menuju mobilnya yang terparkir di basement. Dan nggak lama Aira melajukan mobilnya dan menuju apartemen tempat tinggalnya seorang diri.

Tapi tidak semudah itu sampai di apartemen. Karena jalan menuju tempat tinggalnya kini lumayan sepi, Aira melajukan mobilnya lebih cepat dari biasanya dan tidak menyadari ada motor matic yang sedang berbelok bertepatan dengan mobil Aira.

Gedebuk!

Kepala Aira terbentur setir mobil dengan keras karena rem mendadak. Tanpa disadari muncul darah dari pelipis matanya.

Tanpa berlama-lama, Aira keluar dari mobil dan langsung menghampiri pemotor yang ditabrak tadi. Keadaan pemotor itu mengenaskan dengan badan yang terpental jauh dari motor juga luka gores akibat bersetubuh dengan aspal, sendal jepit yang misah dari kaki, juga topi yang mental deket sendal membuat Aira bergidik ngilu.

"Mas...."

Tidak ada sahutan, 'mati gue' batin Aira.

Aira yang takut jika keadaan pemotor itu tambah parah, dengan sekuat tenaga, Aira menyeret pemotor itu sampai masuk ke dalam mobil.

Aira baru sadar saat sampai dalam mobil kalau pemotor itu pake celana pendek diatas dengkul, dan tadi ia 'menyeret' yang artinya Aira menambah beban luka di area kaki si pemotor.

Satu kata buat aira, pintar.

Satu kata buat aira, pintar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tbc 🙏🏻

26 Desember 2021.

UNDERCOVERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang