Bye 2021 Hello 2022

1.9K 215 23
                                    

Hello!

Maaf beberapa bulan inactive karena jadi maba ternyata berat juga yak:")

Semangat buat kalian..

I'm feeling grateful karena peminat PAPA ternyata masih ada:")

Terima kasih 2021 dan para readers yang masih setia banget nunggu. Aku doain kalian bisa dapet yg terbaik dan semua yang kalian inginkan di 2022.

And for 2022, aku pengen kalian supaya ikut berkolaborasi dalam cerita ini dengan ngusulin ide-ide dan apa yang pengen kalian liat di cerita ini.

Go on, ceritain hal yang pengen banget kalian haluin😂

I hope next year will be better and i could write again.

Once again, love you guys❤️

---
A bonus with Kuroo (Iya, author bucin Kuroo, terima gaji😂)
---


Kuroo Tetsurou X Readers


"Tet."

"Hm."

Kamu melirik Kuroo yang menatap bintang di langit dan perlahan meraih tangannya yang bersangga pada railing rooftop hotel.

Sadar tanganmu berada di punggung tangannya, Kuroo mengelus jemarimu dan menatapmu penuh tanya sambil tersenyum, menunggumu berbicara.

"Terima kasih untuk tahun ini." Ucapmu tulus, "Terima kasih karena kamu selalu ada untuk aku dan Sei. Terima kasih karena--"

"Tidak. Hentikan." Potong Kuroo, "Kamu tidak perlu berterima kasih untuk semua itu. Kamu itu istriku, bukan orang lain. Daripada berterima kasih, aku lebih ingin mendengar harapanmu untuk tahun depan."

"Oh, ya." Jawabmu dan diam sejenak.

"Aku ingin.. Aku ingin mendengarkan harapanmu dulu." Ucapmu membalikkan pertanyaan itu.

"Hm?" Kuroo menaikkan alis, "Baiklah."

Kuroo menatapmu dan menarik dirimu mendekat padanya, "Aku ingin.." Bisiknya, "Ingin menikah lagi."

TAK!

Tasmu baru saja melayang ke wajah tampan suamimu. Emosimu meluap mendengar harapan Kuroo, "MAU MENIKAH LAGI TETSURO KUROO?!"

"Tidak tidak, bukan itu maksudku." Ujar Kuroo panik, menarik tanganmu agar tak pergi.

"Maksudku, aku ingin kita memperbarui janji kita di Venice. Sesuai harapanmu dulu." Lanjut Kuroo, "Maaf aku baru bisa mewujudkannya."

Hatimu luluh mendengar kalimat itu keluar dari mulut Kuroo, "Kukira..."

Pria itu pun mendekapmu sambil tertawa ringan, "Tak mungkin, aku tak sebodoh pria dalam serial yang kita nonton itu. Apa judulnya?"

"Layangan nyambung?"

"Iya, itu. Karena raja cuma boleh punya satu ratu, kalau lebih namanya selir." Canda Kuroo tertawa renyah.

Tanganmu mencubit perut Kuroo, "Gak lucu tau."

"Haha, cie.. Deg-degan. Udah yuk balik kamar. Mau istirahat." Kuroo membalikkan tubuhnya dan menarik tanganmu.

Kamu pun mengikuti langkah kakinya, "Yakin cuma istirahat??" Godamu.

"Lihat aja nanti. I like surprise my lady."

Kamu menyeringai, "Okay.. Hehe."

PAPATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang