"Enggak kok, itu gak penting. Sekarang aku gapapa kan? Yuks balik ke kelas." Adris mengalihkan pembicaraan.
"Baiklah," jawab Agnes yang masih penasaran dengannya.
*********************
Sepulang dari kampus...
Adris merebahkan tubuhnya dan merenung mengenai kejadian tadi.
Aduh kok bisa sih ada di kating br*****k itu!
Apa dia kurang kerjaan ya sampai ganggu adik tingkat kayak gini.
Dia dapat video itu darimana? Apa dulu kating itu pernah tinggal di deket rumah Elvan? Apa dia papasan saat gua berantem sama Elvan??
Atau jangan-jangan dia temannya Elvan??
Arrgghhh... terus gua harus gimana? Apa aku harus terima dia jadi pacar bohongan??
Kalau gua tolak, dia bakal nyebar aib gua. Kalau terima, gua harus bilang apa ke mereka?
Apalagi Agnes, dia bakal tanya terus.
Gimana ini??
Tiba-tiba, Nada dering ponselnya itu membuyarkan lamunan Adris.
I'm tired of being what you want me to be*...
*Linkin park_numb (nada dering telpon Adris)
Di layar hp, Adris melihat nomor yang tak dikenal.
"Halo?"
"Hmm, jangan lupa simpan nomor ini. Gua tunggu keputusanmu besok," katanya yang membuat Adris familiar dengan suara ini.
"Lu?! Dapat nomor gua darimana woy?!"
"Lu gak perlu tau, besok ketemu di tempat biasanya setelah matkul. Bye!"
"Tapi lu jawab du-"
Tiba-tiba panggilan terputus, Adris hanya bisa marah.
"Dasar kating br*****k! Tuh cowok gak tau diri banget! Pake telpon segala!" geramnya.
"Itu nanti aja gua mikirnya. Sekarang dinginkan kepala dulu," Adris segera pergi ke kamar mandi dan berlanjut rebahan untuk melupakan kejadian itu sementara.
Yang tadinya hanya rebahan saja, kini mata Adris mulai kantuk dan tertidur lelap.
Di saat tidur terlelap, ia bermimpi sesuatu yang janggal.
---
Di mimpi...
Adris berada di taman yang sudah lama ia tinggali sejak berumur 4 tahun.
"Gua dimana nih? Udah berapa tahun gua gak main di taman ini?! Kok bisa ada disini?" tanyanya.
Tiba-tiba muncul dua anak kecil yang bermain di taman. Ia terkejut karena ia melihat anak itu dirinya waktu kecil. Sedangkan yang satunya anak laki-laki yang sedang bermain bersamanya. Dan ia melihat dua anak itu seakan-akan seperti reka adegan yang ia lakukan sejak 14 tahun yang lalu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ex or New
RomanceAdris baru saja masuk kampus baru sudah berurusan dengan kating cowok kaya, terkenal dengan kenakalannya, dan juga ketua geng GAGGLEN yang ditakuti geng-geng lain bernama Cullen Arven Harison. Karena kecerobohannya, Adris dipaksa Cullen menjadikanny...