Bear Clown; Beomgyu [✓]

04 :: If You Like Clown

✩If you like clowns, you have to dress up

"Ga, temenin aku ke pasar malam mau?"

"Mau temenin Aira, Na."

"Bertiga! Anterin aja, habis itu kalian bebas mau kemana aja, aku di belakang kek, di bagasi kek, tapi anterin ya! Kalau kalian mesra-mesraan aku tutup mata deh. Janji!" ucap Kanaya cepat.

Alga tertawa. Lelaki yang disampingnya sudah ada sang pacar itu mengangguk setuju setelah pacarnya mengangguk juga.

"Aku juga mau ke pasar malam, Ga. Jadi sekalian aja," ujar pacar Alga.

Alga pun menyetujui nya, membawa dua perempuan dalam mobilnya menuju pasar malam dimana Kanaya ingin. Alga tahu sekali jika temannya ini sedang mendekati seseorang di pasar malam.

Mungkin pemilik odong-odong.

Di pasar malam, mereka berpisah apa yang Kanaya katakan sebelumnya, Alga dan pacarnya lebih memilih bermain bianglala hingga bosan.

Kanaya membawa kakinya menuju ruang ganti badut, Kanaya tidak sabar untuk bertemu Bayu. Setelah malam si badut beruang itu menyatakan perasaannya juga dibalas Kanaya, dia tidak bisa ke pasar malam sebab besoknya ada ulangan kenaikan kelas.

Satu Minggu tidak bertemu buat Kanaya merindu. Memang ada fitur kirim pesan, tapi Kanaya tetap kangen jika tidak bertemu secara langsung apalagi dua hari belakangan Bayu tidak menjawab pesan-pesan nya.

Kanaya buka tenda besar yang tertutup rapat, menelisik setiap sudut yang gelap. Biasanya akan terang walaupun si badut sedang bekerja, tetapi ini gelap gulita, di tambah mobil golf nya saja masih terparkir di dalam.

Kening Kanaya berkerut bingung, memberanikan diri membawa dirinya masuk ke tenda. "Hari ini libur ya?" terka Kanaya. "Atau nggak bawa mobil kali, ya?"

Kanaya dekati mobil golf itu, memeriksa isi dari mobil Bayu. Kostum beruang pun ada dalam mobil golf, tandanya memang Beomgyu tidak datang ke pasar malam hari ini.

Keningnya semakin berkerut. "Sakit, kah? Mungkin aja ya? Kak Bayu nggak bisa balas pesan gitu gara-gara sakit kali, ya?"

Kanaya merasa takut sendiri di dalam tenda dalam keadaan gelap gulita, apalagi jika membayangkan akan ada jumpscare nya, dan bisa-bisa Kanaya masuk berita 'Seorang pelajar berumur 17 tahun ditemukan pingsan di sebuah pasar malam.' tidak lucu.

Merasa suasana semakin mencekam, Kanaya berlari sambil keluarkan teriakan cempreng nya sekuat tenaga. Kanaya memang penakut.

"Berarti hari ini nggak ketemu kak Bayu, ya," lirih Kanaya sedih. Padahal sudah membuat banyak skenario untuk kemajuan hubungan mereka.

Kanaya berjalan tanpa arah jelas. "Nggak apa-apa deh! Besok pasti datang!" Ujar Kanaya menyemangati dirinya sendiri, berikan energi positif pada dirinya sendiri.

"Kanaya!"

Teriakan cempreng dari belakang buat Kanaya reflek berbalik, ditemuinya Aira, kekasih Alga yang pasang wajah ceria.

"Ra!" Kanaya berjalan cepat hampiri Aira yang berdiri sendiri, dimana Alga?

Aira juga ikut melangkah cepat, agar cepat sampai saja. "Kamu kemana, Nay?"