03

6 4 0
                                    

*03




4 bulan kemudian.....




Sore ini seoul terasa lebih dingin daripada kemarin. Lelaki berpakaian serba hitam dengan menggunakan topi putih dan masker itu masih duduk di kursi taman sungai han sejak 2 jam lalu, seperti menunggu seseorang namun tatapannya kosong mengarah ke sungai. Sudah hampir seminggu ini di jam yang sama ia selalu duduk sendirian disana, entah apa yang ia tunggu.


"kenapa aku tidak bisa melupakanmu" guman lelaki itu

"bogoshipdda....Aera--" lanjutnya

"tuan yoongi, ini sudah hampir larut tidak kah sebaiknya anda pulang karna cuaca hari ini sangat dingin tuan" ucap seorang bodyguard yoongi.



Ya lelaki yg ku maksud adalah yoongi, dan aeri ? aeri adalah orang yang selama ini yoongi tunggu kedatangannya. Entah apa yang membuat yoongi selalu menunggu aeri, padahal sudah 4 tahun mereka tak bertemu.


Aera ? ya, ia adalah kekasih yoongi di masa lalu yang mana aeri meninggalkan yoongi saat menjelang pernikahan mereka. Yoongi masih belum bisa melupakan hal itu, dimana ia ditinggalkan aeri tanpa sepatah alasan dari aeri.

"pulanglah hyung, aku masih ingin disini" jawab yoongi pada bodyguard nya. Yoongi memang dekat dengan bodyguard nya, yoongi selalu memanggilnya hyung saat diluar kantor seperti ini.


Karna yoongi jauh dari kakak kandungnya bodyguard nya ini sudah memperlakukan yoongi seperti adiknya sendiri mengingat ia adalah orang yg bekerja kepada appa yoongi sejak perusahaan mereka masih kecil dan belum sebesar ini.

"sampai kapan kau menunggunya ? apa kau yakin dia akan kembali ?". pertanyaan itu seakan menjadi skakmat untuk yoongi.

"aku tidak tau hyung, aku hanya berharap dia kembali" jawab yoongi menenggelamkan wajahnya

"lalu ? bagaimana dengan nona hana ? jika aera kembali apa kau mau meninggalkan nya ?" lagi-lagi yoongi dibuat membisu dalam kebingungan.


Kim namjoon, bodyguard sekaligus hyung yoongi ini sangat mengenal tuannya. Jika sudah begini yoongi sangat susah untuk dibujuk sekedar untuk pulang. "baiklah aku akan menunggu sampai kau selesai" kata namjoon yg kemudian duduk di sebelah yoongi


"pulanglah hyung, aku akan naik taxi. Bukankah kau bilang hari ini hari ulangtahun anakmu" ujar yoongi

"ahh nee, aku sudah menyiapkan kado untuk putriku" jawab namjoon, yang sebenarnya ia berkali-kali mendapat notif pesan dari istri nya untuk segera pulang untuk menyiapkan perayaan ulangtahun putrinya.




Pukul 23:00 WKS (waktu korea selatan)

Namjoon yang sedari tadi menemani yoongi duduk akhirnya membuka mulutnya untuk pamit pulang karna anaknya sudah menunggu ia.

"Tuan, mianhae bolehkah aku pulang dulu. Sepertinya anakku sudah menungguku" kata namjoon

"pulanglah hyung" jawab yoongi singkat

"kau masih ingin disini ? " tanya namjoon

"aku tak apa, aku akan pulang dengan taxi"

"baiklah kalau begitu pakai ini (mengalungkan jaket tebal ke pundak yoongi) disini sangat dingin, tetap jaga kesehatanmu, aku permisi" ucap namjoon yang kemudian pergi dan tak selang lama sudah hilang dari pandangan yoongi.


Yoongi sebenarnya masih ingin disini, duduk dan menikmati angin malam. Namun karna sudah hamper larut malam maka ia memutuskan untuk pulang setelah memesan taxi online.


***


Sampai di rumah yoongi melihat hana yg ternyata menunggunya hingga hana tertidur di sofa, yoongi melirik ke arah meja makan dan ternyata hana sudah menyiapkan makan malam untukmereka. 

Yoongi yang kemudian mengecek ponsel nya tenyata banyak sekali notif pesan dan telfon dari hana. Sedari tadi yoongi memang mematikan ponselnya karna ia hanya ingin sendiri.


Melihat kekasihnya tidur meringkuk di sofa membuat yoongi merasa bersalah mengabaikan pesannya. Yoongi lantas menggendong hana dan menidurkan hana ke kamar yoongi. Setelah merebahkan tubuh hana ia lantas menatap sedu wajah kekasihnya.

"mianhae yeobo jinjja mianhae--" bisik yoongi di telinga hana sambil mengusap kening hana.


Karna sentuhannya hana pun terbangun dan terkejud mengetahui yoongi di sebelahnya.

"ahh chagi kau pulang" sahut hana yang masih setengah sadar, 

yoongi tak menjawab ia hanya tersenyum dan mengusap rambut kekasihya kembali

"kenapa aku ada di kamarmu ? bukankah tadi aku di sofa" heran hana karna dia berada di kamar yoongi

"aku yang memindahkan mu disini, kenapa kau tidur di sofa ? menungguku pulang ?"

"nee, aku sudah memasakkan untukmu aku menghubungimu namun ponselmu mati jadi aku ketiduran mianhae yoongi"

"yaaa kenapa kau minta maaf, akulah yang seharusnya minta maaf sudah membuatmu menunggu"jawab yoongi

"kau sudah makan ? mengapa pulang sangat larut yoon kau tak biasa pulang selarut ini" tanya hana yang membuat yoongi bungkam

Tak mungkin yoongi menjawab jujur .

"aku ada lembur di kantor chagi karna itu pulangku larut, sudah aku sudah makan tadi dengan namjoon"

"sudahlah ayo tidur aku lelah" kata yoongi sambil menyeludupkan kepala nya di pundak hana

"aku sangat rindu sikap manja mu yoon" jawab hana dan mencium rambut yoongi

Mereka pun akhirnya tidur bersama di kamar yoongi...







To be continue ...



STARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang