Prolog

28K 2.4K 270
                                    

"Sapiiiii...... " teriak seorang gadis dengan berlari di Koridor sekolah untuk mengejar temannya

Sedangkan yang di kejar hanya berdecak malas karena namanya selalu saja di ganti

"Geaaa gua kan udah bilang jangan ganti ganti nama gua" Ucapnya dengan berhenti dan melirik tajam gadis yang bernama Gea tersebut

Gea hanya cengengesan sambil melihatkan giginya yang rata

"Ya maap Savira nggk lagi deh" Ucap Gea sambil membentuk jari menjadi V dan menyamakan langkahnya dengan gadis yang ia panggil tadi

"Yayayya, mau apa lo manggil manggil gua?" tanya gadis yang bernama Savira tersebut sambil berjalan untuk ke kelasnya

Gea yang ingat sesuatu langsung membuka ransel tasnya dan menemukan sebuah novel dan memberi tahu Savira

"Ini nih gua kasih rekomendasi novel yang bewehhh mantep banget dah isinya" Sambil menunjukan novel berjudul "Obsesi" tersebut ke Savira

Savira yang melihat itu langsung menyerobot mengambil novel dari Gea dan membolak balikan novel tersebut

"Beneran nih bagus? Entar kaya kemaren lagi ngerekomdasi in novel kata lo bagus malah isinya
Uh ah uh ah semua" Ucap Savira sambil membuka isi novel dan melirik sinis ke Gea

"Ya maap kemaren gua salah ambil novel"ucap Gea dengan cengengesan dan menggaruk tengkuknya yang tidak gatal

"Tapi yang ini beneran bagus lo sumpah"lanjut Gea   sambil masuk kekelas bersama Savira

Savira pun melangkah menuju bangkunya yang ada di pojok belakang bagian kanan dekat dengan jendela

Gea pun mengikuti Savira karena dia memang duduk sebelahan dengan Savira

Savira langsung menaruh tasnya di atas meja"emang bagusnya gimana nih novel?"tanyanya sambil duduk di bangku

Gea pun langsung mendekatkan kursinya ke bangku Savira

"Ini tuh ya isinya tentang cowo yang suka banget sama cewe, bukan suka lagi deh udah tahap obsesi deh dan cowonya tuh bakal ngilangin siapa aja yang suka sama cewenya" Sambil menatap Savira dengan serius

Savira yang melihat tampang Gea yang sok sokan serius pun langsung menyentil jidatnya

"Awww, sakit njir" Ucap Gea sambil menggosok gosok jidatnya yang mulus itu

"Makanya tampang lu jangan sok serius gitu" Sahut Savira sambil menyenderkan badanya ke tembok

"Udah sono ah,ntar kalo sampek rumah gua baca hus hus" Usir Savira

"Iye iye tapi inget jangan lupa di baca lo" Sambil memelototi Savira dan membenarkan bangkunya

"Sip" Balas Savira sambil mengacungkan jempolnya






[JANGAN LUPA FOLLOW]

KOMEN DAN VOTE

JANGAN LUPA TINGGALKAN JEJAK 👣👣

MAAP KALO KURANG SREK SAMA CERITANYA SOALNYA CUMAN PENULIS AMATIR😁😁

White Cat!! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang