strong mother||NOMIN [END]

chapter 6

❗warning typo❗

.....

Malam yg indah dengan bintang menghiasi langit di atas sana suasana sangat nyaman seperti sekarang jaemin sedang tiduran dipaha ibunya ia tak sadar jika ia sudah mempunyai putra yg sudah berusia 14 tahun.

semenjak ia berbicara dengan yuta waktu itu hubungan mereka jadi semakin dekat tapi yuta harus pergi ke jepang untuk mengurus sesuatu disana shotaro masih cuti tapi bukan berarti tugas kuliah nya ikut berhenti dia selalu sibuk didalam kamarnya

"ibu kau tau saat aku ingin melahirkan jisung, aku tak mempunyai uang dan waktu itu aku tak punya kenalan untuk bisa membantu ku.aku berusaha keluar dengan keadaan perutku sudah semakin sakit dan tiba-tiba hyunjin datang ia membawa ku kerumah sakit dan membayar semua biaya nya aku sempat tak enak dan ingin mengganti nya tapi dia menjawab dengan melihat aku dan jisung selamat sudah membuat nya senang"tak sadar air mata winwin jatuh begitu besar rintangan yg dihadapi anak nya itu

"ibu jangan menangis"jaemin bangkit dari paha ibunya dan menatap ibunya khawatir

"bagaimana ibu tak menangis kau berjuang sendirian dan ibu?ibu tak berani melawan ayah mu saat itu karna ia menyewa bodyguard yg menjaga ibu dan shotaro agar tak mencari mu"
Ucap winwin disela tangis nya

"maaf bu aku jadi membuat mu sedih"

Winwin memeluk anaknya itu

"justru ibu yg harus minta maaf pada mu nak"

Malam itu sepasang ibu dan anak melepaskan semua emosi dan rasa sakit yg ada didada masing-masing.hingga mereka berdua terlelap dengan jejak air mata dikedua nya

Pagi harinya mereka berdua bangun dengan segar karna isi hati masing-masing sudah dikeluarkan jadi keduanya jadi merasa lega,
shotaro pun bingung pada ibu dan kakak nya itu yg tak berhenti tersenyum apa dia ketinggalan sesuatu?

"hey apa aku ketinggalan berita?kenapa kalian berdua tersenyum terus seperti orang gila" lanjut nya dalam hati

"seperti apa"winwin menatap garang anak bungsu nya

"hehe engak kok seperti orang bahagia ya itu maksud taro"winwin hanya mengangguk kan kepala nya

"na, jisung belum bangun?"

"sudah bu,tadi dia sedang mandi sebentar lagi kesini kok"

Tak lama setelah itu jisung menuruni tangga menuju sangat buna ia ingin menghirup wangi badan sang buna ia memeluk jaemin dari belakang sambil menghirup wangi bunanya

"aigoo apakah cucu nenek sering seperti ini" winwin menatap gemas pada keduanya

"iya,dari kecil dia sangat suka menghirup wangi tubuhku"

"buna nanti jisung diantar siapa?"

"aku sama aunty saja jisung-aa,aunty ingin jalan² bosen dirumah mulu"shotaro memanyunkan bibir nya

"baik aunty"

mereka sarapan menggunakan telur dan roti bakar dan jisung pamit pada jaemin untuk pergi ke sekolah

.....

"kau yakin ini sekolah nya?"

"iya bos kemarin saya melihat tuan jaemin menjemput tuan muda jisung"