strong mother||NOMIN [END]

chapter 12

❗warning typo❗

.....

semenjak kejadian itu jaemin semakin posesif terhadap putra nya pikiran nya tapi semakin pusing karna jeno tak ingin lepas darinya ia menempel pada jaemin setiap hari,yg ia bingung kan juga adalah kenapa dia tak menolak nya?ia merasakan nyaman jika bersama jeno

Apa dia mencintai nya lagi?tidak jaemin selalu menepis perasaan itu ia juga sebenarnya masih menyimpan rasa pada hyunjin

"bisakah kau melepaskan buna ku!?kau selalu menempelinya"

"kau bukan suami dari buna ku aku juga tak suka kau jadi ayah ku"

"JISUNG"

"lihat?!buna tega membentak ku demi kau" jisung berbalik dan pergi menuju kamar nya

"maafkan aku na hubungan mu dan jisung jadi renggang"Ucap jeno tak enak

"tidak papa mungkin jisung belum bisa menerima mu"

"na kau....sudah mempertimbangkan keinginan daddy ku?"

"jen jangan bahas ini lagi kumohon,aku yakin bisa menjaga jisung sekarang aku harus memeriksa seluruh pemasukan dan pengeluaran di toko dan perusahaan aku akan pergi"jaemin bangkit mengambil kunci mobil nya

"kau bisa pulang"

Jaemin keluar diikuti jeno mereka masuk ke mobil masing-masing lalu pergi sementara itu jisung memandang kedua nya dari atas balkon

"tak akan kubiarkan orang jahat itu mendekati buna ku"lirih nya

jaemin menemui paman nya yg mengelola semua perusahaan ia sangat lah berterima kasih kepada paman nya itu,dengan sukarela menawarkan diri untuk membantu keluarga nya.

"paman Hai bagaimana kabarmu" jaemin tersenyum

"baik baik saja na,bagaimana jisung dia sehat?ibumu?adik mu,kudengar dia tak ingin kembali ke jepang kenapa?" tanya nya bertubi-tubi

"jisung baik ibu pun juga baik baik saja, shotaro...dia menjadi berubah dia jadi liar dan sekarang membenci ku aku tak tau alasan nya" jaemin menghela nafas panjang

"yg tabah nak paman akan berusaha berbicara pada shotaro agar dia kembali ke jalan yg benar" paman jaemin mengusap usap punggung keponakan nya itu

"ya paman,aku tak tau harus bagaimana bisa membalas semua kebaikan paman pada keluarga ku" jaemin memeluk pamannya

"hei paman juga keluarga mu paman sudah mengangap mu sebagai anak paman sendiri jadi jangan berlebihan seperti itu paman iklas"

"mungkin cobaan didunia sangat lah banyak dan tak akan habis nya tapi pasti kita akan mendapatkan jalan keluar nya,percaya lah pada paman shotaro akan kembali dia mungkin masih tak terima ayah mu tiada" jaemin meneteskan air mata nya mendengar kan ucapan sangat paman

"kau juga masih mempunyai jisung kau harus bertanggung jawab kau harus kuat untuk menjadi seorang ibu beserta ayah untuk nya"

"paman aku ingin bicara,ayah nya jisung kembali dan ingin menikahi ku untuk tanggungjawab yg ia tinggalkan.apa aku harus menerimanya?" jaemin menatap binar pada pamannya