Setelah apa yang disampaikan orang tua Ten beberapa waktu lalu , kini ia kembali ke Seoul untuk melanjutkan beberapa pekerjaan yang tertunda .
Di kantor Ten ,,
"Selamat pagi Oppa , bagaimana liburanmu ?"
"Pagi Yeri-ah .. mmm .. ya begitulah".
"Kenapa kau tidak semangat Oppa ? Apa terjadi sesuatu disana ?"
"Paman dan Bibi Lee baik-baik saja bukan ?"
Tanya Yeri beruntun , karena ia melihat Ten kembali dengan tidak menunjukkan wajah seperti seseorang yang habis liburan . Ia hanya khawatir .
"Ayah dan ibuku baik-baik saja Yeri , mereka sehat".
"Hahhh baguslah , lalu apa yang membuat wajah Oppa tidak bersemangat ?"
"Aku dijodohkan Yeri-ah".
"Apa ??"
Yeri terkejut dengan perkataan Ten .
"Lalu apa kau masih bersama dengan kekasihmu ? Apa ia tahu hal ini Oppa ?"
"Itulah yang sedang aku pikirkan , bagaimana caraku memberitahunya ?
Sedangkan saat ini aku dengannya masih dalam keadaan yang tidak baik-baik saja "."Aku bingung Yeri-ah ".
Ten sungguh pusing .
Ia tidak tahu harus berkeluh kesah tentang hal ini dengan siapa , maka dari itu ia menceritakannya pada Yeri .
Karena Yeri sudah lama bekerja dengannya , ia sudah dianggap sebagai adik oleh Ten juga orang tuanya sudah menganggap Yeri sebagai keluarga .Hari ini Taeyong sudah berniat ingin berkunjung ke kantor Ten .
Ia sungguh rindu dengan kekasih mungilnya itu ."Selamat da- .. , eoh Taeyong Oppa ".
"Hai , apa kabar ? Apa Ten ada Yeri ?"
"Ah ya aku baik , kebetulan Ten Oppa sedang diruangannya ".
"Baiklah aku akan menemuinya ".
Yeri pun mempersilahkan Taeyong untuk ke ruangan Ten .
Tok tok ..
Ten enggan untuk sekedar menoleh siapa yang datang , ia pikir pasti Yeri .
Ia masih sibuk memandang ke luar jendela , masih betah melihat lalu lintas diluar sana sambil beberapa kali menghela napas pelan .Tiba-tiba ada sepasang tangan yang melingkar di perutnya .
Ia berjengit kaget , seketika membalikkan badannya ."Hyung ,, kau disini ? Kapan kau masuk ?"
"Apa yang kau pikirkan sayang ? Hmm ?"
"Tidak ada hyung ".
"Tapi kenapa kau terlihat sangat lelah ?"
"Aku baik-baik saja , tidak ada masalah apapun ".
"Baiklah jika kau belum mau bercerita ".
"Ada perlu apa hyung kesini ?"
Taeyong melonggarkan pelukannya , ia memandang kekasihnya dengan raut bingung .
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't Leave Me
Fantasy"Bisakah kau menerima perjodohan ini ? kau lah pusat dari kehidupanku tanpa kau sadari".