27

683 51 0
                                    

"YEJI"Teriak semua orang saat dengan santainya mina membanting yeji ke meja sampai kening dia mengeluarkan darah

"Lo gila hah"ucap hyunjin menatap mina tajam

"I-ish aku gasengaja,dianya aja yg lembek" ucap mina dengan mata yang bergetar ketakutan

"Lo klo apa²mikir dulu anjing" ucap ravn yang membuat semuanya menatap dia heran,jarang sekali ravn mengumpat di depan umum

"Itu semua salah si jalang"ucap nancy menunjuk vanca

"Sekali lgi lo sebut vanca jalang,gw abisin lo"ucap yeji sambil mengusap darah di keningnya

"Lo knp belain dia sih,lo galiat,dia diem aja, peduli apa dia sma lo,sampe lo belain dia" ucap yuqi

"Lo mending diem"ucap yuna

"Apa lo lupa?kmrin malam, tepatnya di jam 11malam,ada 4 orang gadis,ehhh bukan gadis, tpi wanita pemuas nafsu yang berkeliaran di bar milik gw,klo gw niat,vdio lo semua yang sedang bercumbu gw sebar"ucap lia diakhiri berbisik tepat di depan mina dkk

Plaakkkkk

"Ssshhh"ringis lia saat nancy menampar pipi kanannya

"Lo jangan macem²,atau gw bikin hidup lo sengsara"ucap nancy

Brukkk

"LIAA,lepasin gw sialan"ucap ryujin sambil menghempaskan tangan minju dan soodam,lalu dia menghampiri lia yang melemas dengan darah yang kluar dari hidungnya

"Kalian knp diem,bawa lia ke uk-"

"Gaperlu uhukkk,gw mau disini, mau lihat pertunjukan yang akan dimulai"ucap lia memotong ucapan seungmin,lalu tersenyum ke arah mina dkk

Kim bersaudara dan tim almo yang mengerti maksud dari lia pun langsung menoleh ke arah vanca

Dan benar saja,vanca sedang menatap mina dkk dingin,dengan tangangan yang mengepal keras

Sunwoo yang duduk disebelahnya pun menggenggam tangan vanca, dia takut kalau vanca kehilangan kendali dan max yg menggantikan dia

"Calm down baby, don't let max control you"bisik sunwo sambil menggenggam tangan vanca,namun vanca malah menatapnya dengan senyuman manisnya, lalu melepaskan tangan sunwoo dari tangannya

"1,2,3,4 gotcaa"Ucap vanca sambil menunjuk mina,nancy,yuqi dan soodam

"Heh apa lo natap gw kaya gitu hah,sambil nunjuk²lgi,brani lo" ucap soodam yang menyadari tatapan vanca

"don't interfere ok"ucap vanca kepada sunwoo dan hwall,lalu dia berjalan ke arah mina dkk

"A-apa hah,lo marah karna temen lo kesakitan"ucap mina dengan nada yang bergetar saat melihat tatapan dingin vanca

"Udah?udah bacotnya?udah main² nya?" ucap vanca sambil mendekat ke arah mina

"M-mau apa lo hah,minggir ga, atau gw bilang ke bokap gw klo lo mau bully gw" ucap mina ketakutan

"Heh sukijah,yang ada lo yang bully kita, tolol banget dah drama lo"ucap yuna

"Lo udh mulai,berarti giliran gw yg akhirin semuanya"ucap vanca

"Maksud- ARGHHHHHH"Teriak mina saat lengannya ditarik dan di putar oleh vanca

"Arghhhh lepasin gw sialan"


Kretaakk

"ARGHHHHHH"


"Heh lo apain mina,lepasin ga"


Bughhhh


"Arghhhh sshh"ringis yuqi perutnya ditendang keras oleh vanca,sampai dia menghantam tembok

"Hahaha pertunjukan baru dimulai"ucap yeji terkekeh

"Lo tau?gw paling benci kalau ada orng yang brani ngeluarin darah dari badan temen gw,dan lo sma tmn lo udh bikin mreka luka,ckck lo harus ganti semuanya" ucap vanca bersmrik

"Lepasin gw anjing,gw gatakut sama lo sialan"ucap mina

"Woahhh umpatan lo bikin gw semangat buat siksa lo di hadapan semua org"

"Lo gila hah,lo psikopat, lepasin gw"ucap mina semakin merontak,lalu dengan santai vanca melepaskan genggamannya

Plaakkk


"Itu buat lo yg udah brani sentuh gw, jalang"ucap mina setelah menampar pipi vanca

"Udah?segitu doang?itumah bukan temparan,tamparan tu ke gini"


Plaakkkkkk



"Arghhh"

"Sakit hmm?"ucap vanca menghampiri mina yang terduduk akibat tamparan keras vanca

"Lo emg jalang sialan,cihhh gw yakin lo gapernah di didik sma org tua lo"

"Tutup mulut lo-"

"Apa hah?liahat diri lo yang kecentilan, pasti nyokap lo juga sama centilnya sma lo"

"Tutup mulut lo sialan,tau apa lo tentang nyokap gw"ucap vanca dengan mata memerah menahan tangis dan emosinya

"Y-yaa gw tau,lihat aja anaknya,kasar, caper,jalang kecil,biasanya org kaya lo itu buah jatuh tidak jauh dari pohonnya,yang berarti,ibu lo sama jalangnya kaya lo"ucap mina bermsrik,dia tau hal yang membuat vanca marah,karna dia sengaja menyenggol tentang orang tua,dan itu bereaksi dari vanca,tanpa dia sadari,vanca menahan seseorang buat mengambil alih tubuhnya



Srettt

Bughhh

Bughhh

Plaakk

Brakkkk



"Cihh lemah sekali kau,tidak seperti ucapanmu yg membuat vancaku menahan tangisnya"ucap vanca, ralat Max yang telah berhasil mengendalikan vanca

"Max"ucap yeji,ryujin,yuna dan lia bersamaan

"Hallo noona,kalian tapapa"ucap max menoleh ke arah yeji dkk

"Max awas"


Brakkkkk



"VANCAA"Teriak mereka saat nancy memukul kepala vanca menggunakan sapu

"Stop"ucap felix saat hwall dan eric ingin menghampiri vanca

"Lo apaan sih,liat adek gw luka,awas"ucap eric

"Diem ric,itu max"ucap felix tanpa melihat kearah eric,dia fokus menatap max yang terkekeh saat dia terjatuh akibat pukulan dari nancy

"Max gabakalan dengerin lo,dan percuma lo lawan dia,nantinya vanca yang luka, lebih baik kalian hubungin bang lino,sma bang changbin"ucap kevin,karna dia tau,max akan menurut kepada mereka

Bughhhh

Bughhhh

Brakkkkk

"Cepet hubungin mreka,gw mau panggil bang mingi dulu"ucap felix saat tiba²max membabi buta menghajar nancy lalu dia pergi ke kelas mingi

"Vanca stopp"teriak yeji menghampiri vanca

"Stop kak yeji,kk tunggu saja, aku akan membalas mereka karna menyakiti kk" ucap max tersenyum ke arah yeji

"Hmmm tangan yang bagus"ucap max sambil memegang tangan nancy dan mina

"Tapi tangan ini yang telah membuat vanca dan temannya luka"

Kretakkk



"ARGHHHHHHH"

"MAX STOP"

STEPBROTHER|| NCT Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang